Home / Morowali

Minggu, 23 Maret 2025 - 22:45 WIB

Yayasan Tanah Merdeka Soroti Bencana Longsor di Area Penyimpanan Limbah Tailing PT IMIP

Direktur Pelaksana Yayasan Tanah Merdeka, Richard Labiro/hariansulteng

Direktur Pelaksana Yayasan Tanah Merdeka, Richard Labiro/hariansulteng

Menurut Richard, curah hujan tinggi sebagai penyebab banjir mengakibatkan jebolnya tanggul fasilitas penyimpanan tailing, seperti peristiwa banjir pada 16 Maret 2024.

Banjir tersebut diduga berhubungan dengan jebolnya tanggung di area fasilitas penyimpanan tailing PT Huayue Nickel Cobalt.

Diketahui, banjir pada 16 Maret 2025 melanda Desa Labota dan kawasan IMIP yang berdampak terhadap 341 KK atau 1.092 jiwa di Desa Labota.

“Lingkungan dan warga masyarakat termasuk buruh-buruh menghadapi resiko terpapar tailing yang mengandung logam berat,” ungkapnya.

Baca juga  Oknum TNI Diduga Aniaya Petani di Desa Bahomakmur, Kodim 1311/Morowali Buka Suara

Atas peristiwa tersebut, YTM mendesak pemerintah melakukan sejumlah hal antara lain:

1. Meninjau kembali perizinan fasilitas penyimpanan tailing di IMIP. Karena peristiwa longsor dan banjir menunjukkan standar keamanan dan keselamatan fasilitas penyimpanan tailing sangat rendah sehingga mengancam keselamatan warga, buruh, dan lingkungan.
2. Mengevaluasi secara menyeluruh standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di IMIP yang sangat buruk yang telah menyebabkan kecelakaan kerja yang terus berulang terjadi.

Baca juga  Program CSR PT Vale di Puskesmas Bahomotefe Ditargetkan Rampung Sebelum Bulan Ramadhan 2023

Selain itu, mereka juga menuntut pihak perusahaan baik PT IMIP, PT QMB New Energy Materials dan PT Huayue Nickel Cobalt):

1. Bertanggung jawab terhadap buruknya keamanan dan keselamatan dalam pengelolaan fasilitas penyimpanan tailing
2. Membuka informasi seluas-luasnya secara jujur kepada publik tentang kasus kecelakaan kerja dan banjir terkait dengan fasilitas penyimpanan tailing.

(Red)

Share :

Baca Juga

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak meresmikan titik air manunggal di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Jumat (13/9/2024)/Ist

Morowali

KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Resmikan Titik Air Manunggal di Morowali
Tim SAR gabungan kembali menemukan korban longsor di kawasan PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kamis (03/04/2025)/Ist

Morowali

Tim SAR Kembali Temukan Satu Pekerja Korban Longsor di PT IMIP
Keluarga Pong Salamba/Ist

Morowali

Sengketa Lahan Komunitas Adat di Morowali dan PT Vale Berujung Laporan Polisi
Ilustrasi aktivitas tambang (Sumber: esdm.go.id)

Morowali

Menyoal Kasus Pemalsuan Dokumen dan Tumpang Tindih Izin Tambang di Era Bupati Anwar Hafid
Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap dua korban yang tertimbun di PT IMIP, Rabu (26/03/2025)/Ist

Morowali

Hari Ketiga Pencarian, Dua Pekerja Tertimbun Longsor di PT IMIP Belum Ditemukan
Kuasa Hukum Keluarga Pong Salamba, Rukly Chahyadi/Ist

Morowali

Catut Nama Pong Salamba, Kuasa Hukum Ancam Lapor Penyebar Video Hoaks Intimidasi Satpam PT Vale
Vokalis Bagindas, Andra bakal menghibur warga Morowali di acara penutupan AH Cup/Ist

Morowali

Penutupan AH Cup, Vokalis Band Bagindas Bakal Hibur Warga Morowali Malam Ini
Masyarakat adat Toraja rumpun Pong Salamba/Ist

Morowali

Pertahankan Lahan dari PT Vale, Masyarakat Adat Rumpun Pong Salamba Alami Intimidasi