Home / Sulteng

Jumat, 1 Maret 2024 - 13:41 WIB

Remaja di Palu Terduga Anggota Geng Motor Tewas Tertembak, Polda Sulteng: Membahayakan Petugas

Ilustrasi/Ist

Ilustrasi/Ist

HARIANSULTENG.COM, PALU – Seorang remaja terduga anggota geng motor di Kota Palu tewas tertembak, Jumat dini hari (1/3/2024).

Peristiwa itu terjadi di Jalan Gadjah Mada, tepatnya di bawah Jembatan I Palu saat tim Perintis Presisi Ditsamapta Polda Sulteng melakukan patroli.

Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Djoko Wienartono menyebut saat itu petugas bermaksud ingin membubarkan kelompok yang diduga geng motor.

Akan tetapi, ujar dia, Komandan Regu (Danru) bersama anggotanya justru diserang dengan menggunakan senjata tajam.

Ia mengatakan bahwa kepolisian berupaya memberikan peringatan dengan melepaskan tembakan ke udara sebanyak tiga kali, tetapi petugas terus diserang hingga mengakibatkan Komandan Regu terjatuh.

Karena dianggap membahayakan petugas yang sempat terjatuh dan diserang dengan senjata tajam, sehingga petugas melakukan diskresi dengan melakukan tindakan tegas terukur.

Baca juga  Ketua Komnas HAM RI Pastikan Kawal Kasus Brigadir Agil, Polisi Asal Sulteng yang Hilang Sejak 2019

“Saat Kepolisian melaksanakan patroli melihat sekolompok anak muda berkumpul dibawah Jembatan 1 Kota Palu. Merekapun diperintahkan untuk bubar, tetapi yang terjadi justru mereka melawan,” ungkap Djoko.

Kejadian itu mengakibatkan remaja inisial A (17) tewas tertembak dan 23 terduga anggota geng motor lainnya diamankan di Polresta Palu.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dan identifikasi 23 orang yang diamankan rata-rata merupakan anak remaja usia sekolah, yakni 20 status pelajar, 2 putus sekolah, 1 buruh harian dan 1 tukang parkir.

“Para pelaku masuk dalam kelompok Geng Motor yang diberi nama Geng Motor Sarkopa, Geng Motor Celsel dari Jalan Cendrawasih Selatan serta Geng Motor Anak Malam dan Geng Motor Kaltex,” ujarnya.

Baca juga  Capai 14.000 Ton, Bulog Pastikan Stok Beras di Sulteng Aman Selama Ramadan

Dikatakan Djoko, kepolisian turun mengamankan 1 bilah parang panjang, 1 bilah clurit warna merah, 2 bilah pisau badik, 1 Ketapel busur, 3 buah mata busur, 1 buah gir sepeda motor.

Anggota polisi yang sempat diserang telah mendapatkan perawatan karena luka di kedua lutut dan telapak tangannya karena terjatuh saat diserang. Jaket korban terdapat bekas sabetan benda tajam.

Djoko mengimbau agar para orangtua melakukan pengawasan kepada anaknya agar tidak terlibat dalam kelompok Geng Motor. Sebab lepolisian tidak akan mentolerir tindakan yang mereka lakukan karena meresahkan masyarakat.

“Terhadap saudara A (17) telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara dan telah diambil pihak keluarganya. Kepolisian saat ini mendalami keterlibatan para pelaku yang diamankan di Polresta Palu,” pungkas Djoko.

(Fat)

Share :

Baca Juga

Pendiri Ruang Setara (RASERA) Project, Aulia Hakim/Ist

Sulteng

Walhi Sulteng Desak Gubernur Buka Data 43 Perusahaan Sawit Beroperasi Tanpa HGU
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid melakukan sesi wawancara dengan salah satu stasiun televisi nasional/Pemkot Palu

Palu

Pemkot Canangkan Palu Sport Event Jadi Agenda Tahunan
Rukly Chahyadi/ist

Palu

Mantan Paskibraka Nasional Asal Sulteng Soroti BPIP soal Aturan Paskibraka Lepas Jilbab
BPK Sulteng serahkan LHP Kinerja dan PDTT semester II 2024, Jumat (20/12/2024)/Ist

Palu

BPK Sulteng Serahkan LHP Kinerja dan PDTT Semester II 2024
Masjid Agung Baiturrahim Lolu/hariansulteng

Palu

Bisa Tampung Lebih dari Seribu Jamaah, Masjid Raya Palu Siap Gelar Salat Idulfitri
Ilustrasi/Ist

Palu

Hendak Bawa Pulang Sapi, Warga Lasoani Temukan Jasad Bayi di Dekat Bandara
Tim Verifikasi Dinas Kesehatan meninjau Dapur Rutan Kelas IIA Palu, Rabu (1/2/2023)/Ist

Palu

Pastikan Dapur Sehat, Rutan Palu Perpanjang Sertifikat Laik Hygiene Sanitasi
Event Palu Thrift Day 2 di halaman parkir GBK, Jalan Hangtuah, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu mulai 30 - 3 September 2022/hariansulteng

Palu

Ditutup Malam Ini, Yuk Berburu Baju Bekas Berkualitas di Event Palu Thrift Day