HARIANSULTENG.COM,DONGGALA– Program Jagung Smart di Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) ditargetkan jutaan ton sekali panen.
Program Jagung Smart itu diinisiasi oleh Kadin Donggala bersama kelompok tani jagung PT. Syngenta, Jobers dan perbankan serta lembaga keuangan.
Kadin Donggala Rahmad M Arsyad menyampaikan bahwa, Sulteng merupakan provinsi berpotensial menjadi lumbung jagung nasional.
Serta juga dapat menjadi pusat industri pengolahan jagung nasional.
Kata Kadin Donggala, target ekosistem jagung smart 4.0 Sulteng peningkatan produktivitas 7 Ton/Ha x 104.000 Ha menghasilkan 728.000 Ton/panen, sehingga hasil dalam setahun mencapai 1.456.000 Ton/tahun.
“Kemudian, hasil demplot jagung Kadin berjumlah 9,2 Ton/Ha x 104.000 Ha menghasilkan 956.800 Ton/panen, sehingga hasil dalam setahun bisa mencapai 1.913.600 Ton/tahun,” sebut Rahmat saat kegiatan panen raya jagung smart dan launching program jagung smart Kadin Donggala 4.0.
Kegiatan tersebut berlangsung di Desa Tamarenja, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala, Kamis (14/7/2022).
Pada kegiatan itu juga dihadiri langsung Staf Ahli Gubernur Bidang SDM dan Pengembangan Kawasan, Farida Lamarauna.
Farida menyampaikan, apresiasi dan terima kasih atas pelaksanaan panen raya dan launching program jagung smart 4.0.
“Saya menyambut gembira atas acara panen raya dan launching Program Jagung Smart KADIN 4.0 ini,” ucap staf ahli saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Sulteng.
Selanjutnya, Ia menyampaikan bahwa para Kadin memberikan pendampingan kepada para petani untuk menggunakan Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Bank BRI.