Home / Donggala

Selasa, 8 Agustus 2023 - 20:39 WIB

Kecewa Bupati Donggala Tak Hadiri Panggilan Eksekusi, Lutfin Merasa Terintimidasi di Era Kasman Lassa

Kepala Desa Marana, Lutfin Yuhan berorasi di depan Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (8/8/2023)/hariansulteng

Kepala Desa Marana, Lutfin Yuhan berorasi di depan Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (8/8/2023)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, DONGGALA – Kepala Desa Marana, Lutfin Yohan menghadiri panggilan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Palu terkait eksekusi perkara Nomor 56/G/2021/PTUN.PL, Selasa (8/8/2023).

Kedatangan kepala desa dengan ciri khas rambut pirangnya itu dikawal puluhan warga Marana termasuk dari kalangan emak-emak.

Lutfin menduduki posisi Kepala Desa Marana sejak 2013 – 2019. Pada periode kedua, ia kembali terpilih dan dilantik 29 Juli 2020.

Namun ia diberhentikan dari jabatannya sebagai Kepala Desa Marana oleh Bupati Donggala, Kasman Lassa melalui SK Nomor 188.45/0297/DPMD/2021 tertanggal 15 Juni 2021.

Merasa janggal atas pemberhentiannya, Lutfin menggugat SK tersebut ke PTUN Palu dan berhasil menang sesuai Putusan Nomor 56/G/2021/PTUN.PL.

PTUN Palu dalam amar putusannya mewajibkan Kasman Lassa selaku tergugat membatalkan SK Bupati Donggala Nomor 188.45/0297/DPMD/2021.

Selain itu, Kasman Lassa wajib merehabilitasi dan mengembalikan nama baik, kedudukan, harkat, martabat dan hak-hak penggugat serta kedudukannya sebagai Kepala Desa Marana, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala periode 2020 – 2026.

Baca juga  Akibat Cuaca Buruk, 3 Kecamatan di Kabupaten Donggala Mengalami Pemadaman Listrik

Kalah di PTUN Palu, Kasman Lassa mencoba mengajukan banding ke PTUN Makassar atas putusan PTUN Palu.

Dalam Putusan Nomor 59/B/2022/PT.TUN.MKS, PTUN Makassar menguatkan putusan PTUN Palu pada 25 Mei 2022.

Selanjutnya, Kasman Lassa kembali mengambil langkah hukum dengan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA) namun ditolak.

Hal tersebut tertuang dalam Putusan Mahkamah Agung Nomor 659 K/TUN/2022 tertanggal 12 Januari 2023.

Olehnya, PTUN Palu melayangkan surat panggilan terhadap keduanya untuk melaksanakan eksekusi atas putusan berkekuatan hukum tetap yang belum dilaksanakan.

Namun berdasarkan pantauan HarianSulteng.com, Kasman Lassa yang belum lama ini mengundurkam diri sebagai Bupati Donggala tak tampak hadir di PTUN Palu.

“Kami hadir di PTUN Palu terkait pelaksanaan eksekusi terhadap putusan yang berkekuatan hukum tetap di semua tingkatan. Selepas ini, alhamdulillah kami kembali sebagai Kepala Desa Marana,” ujar Lutfin.

Baca juga  Kepala Sekolah Arogan, Madrasah Aliyah di Surumana Donggala di Segel Warga

Selain mengaku kecewa atas ketidakhadiran tergugat, Lutfin juga menyebut selama ini dirinya merasa terintimidasi ketika dipimpin Kasman Lassa.

“Kami kecewa, seharusnya beliau hadir tetapi hanya diwakili kuasa hukum, tidak apa-apa. Ketika jabatan dan posisi kami bisa kembali sebagai kepala desa, terus terang saya merasa sedih. 3 tahun lamanya dilatih untuk bersabar, yang paling berat adalah meredam gejolak masyarakat yang menunggu kepastian,” tutur Lutfin.

“Yang dirasakan (selama periode Kasman Lassa), saya pribadi menilai terlalu banyak intimidasi. Terlalu banyak hal-hal yang tidak termasuk dalam koridor aturan yang mesti dijalankan,” katanya menambahkan.

Setelah memenuhi panggilan eksekusi perkara di PTUN Palu, Lutfin bersama puluhan warga Marana bergerak menuju Kantor Gubernur Sulteng.

Pihaknya juga mendesak Gubernur Sulteng segera mempercepat proses pemberhentian Bupati Donggala, Kasman Lassa yang diduga dengan sengaja telah melakukan perbuatan melawan hukum. (Mrj)

Share :

Baca Juga

Seorang pria bernama Suardi (77) terseret arus saat menyeberangi sungai Desa Tonggolobibi, Kecamatab Sojol, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Sabtu (4/5/2024)/Ist

Donggala

Lansia 77 Tahun Hanyut Terbawa Arus saat Seberangi Sungai Desa Tonggolobibi Donggala
Tiga warga yang sempat hilang terseret arus di Pantai Tanjung Karang, Kabupaten Donggala, ditemukan dalam kondisi selamat, Kamis (02/01/2025)/Ist

Donggala

3 Warga yang Hilang Terseret Arus di Pantai Tanjung Karang Ditemukan Selamat
Polres Donggala musnahkan barang bukti hasil Operasi Pekat Timombala 2023, Senin (17/4/2023)/Ist

Donggala

Hasil Operasi Pekat Tinombala, Polres Donggala Musnahkan Miras hingga Senjata Rakitan
Ilustrasi pemadaman listrik/Ist

Donggala

Listrik Sering Padam, Warganet di Dampelas Donggala Keluhkan Pelayanan PLN
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Rubalang-EcoNusa gagas aksi muda jaga iklim, Sabtu (26/10/2024)/Ist

Donggala

Peringati Hari Sumpah Pemuda, Rubalang-EcoNusa Gagas Aksi Muda Jaga Iklim
Kasubag Protokol Donggala, Fitri Yanti berjabat tangan dengan Sadam/hariansulteng

Donggala

Berjabat Tangan, Kasubag Protokol Donggala Klarifikasi soal Dirinya Disebut Halangi Kerja Jurnalis
Ilustrasi gempa bumi

Donggala

3 Daerah di Sulawesi Termasuk Sulteng Diguncang Gempa Sejak Kemarin Hingga Dini Hari
Sukarelawan Srikandi Dukung Ganjar menggelar pelatihan menenun kepada warga yang ada di Desa Towale, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala/Ist

Donggala

Dorong Perekonomian Warga, Srikandi Ganjar Promosikan Tenun Khas Desa Towale Lewat Pelatihan