Home / Palu

Sabtu, 11 Maret 2023 - 13:32 WIB

Oknum Polisi Diduga Bekingi Tempat Prostitusi Berkedok Homestay di Palu

Petugas Satgas K5 menggerebek homestay yang diduga sebagai tempat prostitusi di Jalan Bangau, Kelurahan Lasoani, Jumat malam (10/3/2023)/Ist

Petugas Satgas K5 menggerebek homestay yang diduga sebagai tempat prostitusi di Jalan Bangau, Kelurahan Lasoani, Jumat malam (10/3/2023)/Ist

HARIANSULTENG.COM, PALU – Seorang oknum polisi diduga ikut membekingi tempat prostitusi berkedok homestay yang beroperasi di wilayah Kelurahan Lasoani, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu.

Kasus ini terungkap setelah adanya penggerebekan oleh Lurah Lasoani bersama Satgas K5 serta aparat setempat.

Penggerebekan dilakukan berdasarkan laporan warga yang mencurigai adanya praktik prostitusi di salah satu homestay di Jalan Bangau, Kelurahan Lasoani, Jumat malam (10/3/2023).

Dalam penggerebekan, petugas mendapati seorang pekerja seks komersial (PSK) bernisial NN (19) yang masih berstatus pelajar.

Seorang petugas Satgas K5 melalui rekaman video menerangkan bahwa salah satu pemilik homestay merupakan aparat penegak hukum (APH).

Dari keterangan NN, ia mengaku homestay tersebut selama ini digunakan sebagai tempat prostitusi dan turut diketahui sang pemilik.

Baca juga  Polsek Palu Timur Tangani 17 Kasus Selama 2023, Penganiayaan dan Curanmor Paling Menonjol

Selain itu, di lokasi juga terdapat seorang petugas keamanan homestay bernama I Wayan Gede Miasa asal Desa Beraban, Kecamatan Balinggi, Kabupaten Parigi.

“Ketika dilakukan interogasi, NN mengakui bahwa benar itu memang tempat prostitusi yang berkedok homestay dan sudah 3 hari berada di homestay itu. Ia telah melakukan transaksi prostitusi sebanyak 4 kali yang diketahui oleh penjaga bahkan pemilik homestay,” tutur Lurah Lasoani, Erwin.

Berbekal informasi dari petugas keamanan, Erwin kemudian memanggil pria yang diduga sebagai pemilik homestay.

Namun, pria tersebut mengaku hanya memiliki saham di homestay. Adapun pemilik sebenarnya merupakan seorang anggota Polri yang saat ini bertugas di Denpasar, Bali.

“Dia mengaku hanya punya saham di situ, tapi pemiliknya itu oknum polisi yang juga pernah bertugas di Palu. Kemudian kerja sama sudah dengan oknum polisi itu,” ucap Erwin.

Baca juga  Undang Lurah dan Pemilik Kos, Kapolresta Palu: Tidak Benar Oknum Polisi Bekingi Prostitusi

Dalam penggerebekan itu, Wayan selaku penjaga homestay sempat menjadi bulan-bulanan massa. Kasus ini pun tengah ditangani Polsek Palu Timur.

Kapolsek Palu Timur, AKP Stefanus Sanam membenarkan laporan terkait homestay yang diduga sebagai tempat prostitusi.

Akan tetapi, ia mengaku belum mendapatkan informasi mengenai keterlibatan anggota polisi sebagai pemilik homestay.

“Yang ditemukan hanya perempuan itu saja, tetapi tidak ada kejadian layaknya suami istri di luar pernikahan atau istilahnya ‘kumpul kebo’. Hanya saja yang berkembang homestay itu dipakai sebagai tempat prostitusi, dan menyangkut ada anggota (polisi) di situ belum ada informasi,” kata Stefanus. (Jmr)

Share :

Baca Juga

Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXX tingkat Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) yang dipusatkan resmi dibuka, Sabtu (20/7/2024)/Pemkot Palu

Palu

MTQ Tingkat Provinsi Sulteng di Palu Diikuti 649 Peserta
DLH Sulteng lakukan pengecekan kualitas udara, air hingga pengelolaan limbah PT CPM, Rabu (19/02/2025)/Ist

Palu

DLH Sulteng Sebut Pengelolaan Limbah B3 CPM Tergolong Baik
Hadianto Rasyid saat menyerahkan 48 pick up sampah untuk 24 kelurahan/Instagram @hadiantorasyid

Palu

Hadianto Rasyid Kecewa Kota Palu Gagal Raih Penghargaan Adipura
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu, Sulawesi Tengah mulai melakukan simulasi pelipatan kotak suara dan surat suara, Senin (18/12/2023)/Ist

Palu

KPU Kota Palu Gelar Simulasi Pelipatan Kotak-Surat Suara Pemilu 2024
Ilustrasi - PKKMB Untad 2018/Humas Untad

Palu

Untad Tanggapi Petisi Tolak Maba Dibotak Saat Ikuti PKKMB 2022
Polresta Palu musnahkan 1,6 kg sabu, Senin (28/04/2025)/Ist

Palu

Polresta Palu Bekuk 2 Kurir Narkoba, Musnahkan 1,6 Kg Sabu
Eks member Coboy Junior kembali hibur warga Kota Palu dengan nama grup TBA, Senin (27/2/2023)/hariansulteng

Palu

Setelah 10 Tahun, Eks Member Coboy Junior Kembali Hibur Warga Palu dengan Nama Baru
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid berbincang dengan bersama Lurah Tanamodindi, Hamdan soal adanya warga membuang sampah sembarangan, Selasa pagi (21/2/2023)/hariansulteng

Palu

Pagi-pagi Wali Kota Hadianto Rasyid Ciduk Warga Buang Sampah Sembarangan