HARIANSULTENG.COM, NASIONAL – Jumlah korban meninggal akibat gempa di Pasaman Barat, Sumatera Barat terus bertambah.
Hingga Minggu (27/2/2022), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah korban jiwa pascagempa magnitudo 6,1 itu mencapai 11 orang.
Adapun rincian korban jiwa masing-masing 5 orang di Kabupaten Pasaman Barat dan 6 lainnya di Pasaman.
Tim gabungan di lokasi bencana hingga mini terus melakukan pencarian terhadap 4 warga yang dinyatakan hilang.
Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto menginstruksikan agar pemenuhan hak dan kebutuhan para pengungsi tetap menjadi prioritas.
“Fokus utama penanganan yaitu pencarian 4 orang hilang, pendataan kerusakan dan yang terpenting memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi,” ujar Letnan Suharyanto dalam keterangannya.
Diketahui, gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Pasaman Barat dan sekitarnya, Jumat (25/2/2022) pukul 08.39 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, episenter gempa terletak pada koordinat 0,14 Lintang Utara (LU) dan 99,94 Bujur Timur (BT).
Pusat gempa berlokasi di darat pada jarak 12 km Timur Laut wilayah Pasaman Barat pada kedalaman 10 km. (Sub)