Home / Parigi Moutong

Kamis, 17 Februari 2022 - 16:27 WIB

Ibu Korban Penembakan di Parigi Moutong Minta Pelaku Dihukum Berat

Ibu Erfaldi, Rosmawati/Instagram @@aliansi_rakyat_tani

Ibu Erfaldi, Rosmawati/Instagram @@aliansi_rakyat_tani

HARIANSULTENG.COM, PARIMO – Ibu korban penembakan di Parigi Moutong (Parimo), Rosmawati masih tak menyangka anaknya akan menjadi korban saat demo tolak tambang berujung ricuh dengan aparat kepolisian.

Korban bernama Erfaldi (21) tewas bersimbah darah karena terkena tembakan di sekitar lokasi bentrokan di Desa Sinei, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parimo, Sabtu (12/2/2022) malam.

Baca juga  Kapolres Angkat Bicara Soal Penembakan Warga Terduga Pelaku Pencurian di Parigi Moutong

Dalam unggahan Instagram @aliansi_rakyat_tani, ibunda Erfaldi, Rosmawati menuntut pelaku penembakan diberi hukuman seberat-beratnya.

“Anakku terbunuh. Saya mohon orang-orang yang melakukan itu dihukum seberat-beratnya, karena nyawa anak saya tidak bisa digantikan dengan apapun. Saya mohon,” kata Rosmawati.

Diketahui, warga Parimo melakukan aksi demo penolakan terhadap perusahaan tambang PT Trio Kencana dengan memblokir jalan.

Baca juga  Gedor Polda Sulteng, Warga Tuntut Penuntasan Kasus Penembakan Demonstran di Parimo

Sebab, aktivitas PT Trio Kencana dinilai memberikan dampak buruk terhadap lingkungan, khususnya di Kecamatan Kasimbar, Tinombo Selatan dan Toribulu.

Karena pemblokiran jalan berlangsung hingga malam, polisi membubarkan massa dengan melepaskan water cannon dan gas air mata.

Dalam kejadian itulah Erfaldi ditemukan tewas bersimbah darah akibat mengalami luka tembak. (Sub)

Share :

Baca Juga

Satgas Madago Raya intensifkan pendekatan kepada masyarakat jelang pelantikan bupati Parigi Moutong (Parimo) terpilih, Sabtu (31/05/2025)/Ist

Parigi Moutong

Jelang Pelantikan Bupati, Satgas Madago Raya Sambangi Tokoh Pemuda di Parigi Moutong
Ilustrasi/Ist

Parigi Moutong

Rawat Adik yang Sakit, Cerita Nakes di Ampibabo Diberhentikan gegara Seminggu Tak Masuk Kerja
Peneliti IPB gelar konferensi pers di Palu terkait "Keberterimaan Sosial dan Persepsi Masyarakat terhadap Usaha Pertambangan serta Dampaknya", Rabu (27/4/2022)/hariansulteng

Parigi Moutong

Peneliti IPB Sebut Mayoritas Masyarakat Parimo Menolak Tambang PT Trio Kencana
BNPT-FKPT Sulteng Gelar kenduri cegah radikalisme dan terorisme di Parigi Moutong, Sabtu (9/11/2024)/Ist

Parigi Moutong

BNPT-FKPT Sulteng Gelar Kenduri Cegah Radikalisme dan Terorisme di Parigi Moutong
Aksi warga tolak tambang ilegal di hulu sungai Taopa/Ist

Parigi Moutong

Warga Alami Gatal dan Gagal Panen Akibat Aktivitas Tambang Ilegal di Hulu Sungai Taopa
Tim SAR lakukan persiapan pencarian kakek hilang di Desa Sausu, Kecamatan Sausu, Kabupaten Parimo, Jumat (18/3/2022)/Ist

Parigi Moutong

Pamit ke Rumah Anak, Seorang Kakek di Parimo Hilang Misterius Saat Lewati Perkebunan
Wagub Sulteng, Reny A Lamadjido menerima kunjungan audiensi Direktorat Penyakit Menular Kemenkes, Jumat (13/9/2025). (Foto: Istimewa)

Parigi Moutong

Lubang Bekas Tambang Jadi Sarang Nyamuk, Picu Lonjakan Kasus Malaria di Parimo
Tim SAR mengevakuasi korban longsor di Desa Tirtanagaya, Selasa (24/6/2025). (Sumber: Ist)

Parigi Moutong

3 Warga Tewas Tertimbun Longsor di Parimo, 4 Orang Masih Hilang