Home / Parigi Moutong

Jumat, 5 Juli 2024 - 23:55 WIB

Usung Program Asuransi Pertanian, Ahmad Ali: Saya Tidak Janjikan Bantuan Lewat Kartu-kartu

Ahmad Ali menggelar pertemuan bersama masyarakat Kecamatan Moutong, Jumat (5/7/2024)/hariansulteng

Ahmad Ali menggelar pertemuan bersama masyarakat Kecamatan Moutong, Jumat (5/7/2024)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, PARIMO – Asuransi di sektor pertanian menjadi salah satu program unggulan Ahmad Ali jika terpilih sebagai gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) 2024.

Menurutnya, asuransi pertanian menjadi solusi terbaik yang dapat memberikan perlindungan kepada petani ketika mengalami gagal panen.

Ahmad Ali menuturkan, pertanian menjadi sektor usaha yang selalu berhadapan dengan ketidakpastian, terutama risiko gagal panen akibat perubahan iklim.

“Penduduk Parigi Moutong mayoritas adalah petani. Saya ingin mereka tersenyum karena tidak lagi dibayangi persoalan hama, gagal panen dan sebagainya. Karena negara hadir untuk memberikan asuransi terhadap setiap jengkal lahan pertanian masyarakat,” kata Ahmad Ali saat bertemu dengan ratusan warga Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong, Jumat (5/7/2024).

Baca juga  Update Banjir Bandang Parimo: Warga Butuh Makanan Siap Saji hingga Air Bersih

Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem itu tak ingin menebar janji yang muluk-muluk hanya untuk meraih simpati masyarakat, ketika nanti malah tidak mampu menepatinya.

“Saya tidak menebar janji yang muluk-muluk. Tidak menjanjikan bantuan Rp1 juta untuk setiap kepala keluarga lewat kartu-kartu. Saya berjanji dan memastikan setiap bahwa setiap jengkal lahan pertanian masyarakat mendapat asuransi. Tidak ada lagi kekhawatiran jika gagal panen,” tutur Ahmad Ali.

Baca juga  Banjir Bandang Terjang 2 Desa di Parigi Moutong, 1 Lansia Tewas dan 2 Orang Hilang

Melalui asuransi pertanian, sambungnya, petani harus bisa berdikari dan lepas dari ketergantungan kepada tengkulak.

Tengkulak kerap dianggap sebagai ‘pemeras’ kaum tani. Mereka dapat memainkan harga seenaknya. Sementara petani tinggal menerima uang penjualan tanpa bisa menawar atau mematok harga.

“Saya ingin tidak ada lagi ketakutan petani terhadap para tengkulak. Pupuk, bibit dan semua lahan pertanian diasuransikan. Petani tak lagi dipandang sebelah mata. Petani punya kontribusi besar terhadap kesejahteraan masyarakat,” kata Ahmad Ali.

(Adv)

Share :

Baca Juga

Aksi unjuk rasa dan pemblokiran Jl Trans Sulawesi, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sabtu (12/2/2022)/Ist

Parigi Moutong

Polisi Tindak Lanjuti Viralnya Pasien Meninggal karena Mobil Terhalang Demo di Parimo
Kapolres Parimo, AKBP Yudy Arto Wiyono/Ist

Parigi Moutong

Polres Parigi Moutong Imbau Warga Tak Gelar Takbir Keliling
Aksi warga tolak tambang ilegal di hulu sungai Taopa/Ist

Parigi Moutong

Warga Alami Gatal dan Gagal Panen Akibat Aktivitas Tambang Ilegal di Hulu Sungai Taopa
Mobil tangki Pertamina masuk jurang di Jalur Kebun Kopi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Senin (6/6/2022)/Ist

Parigi Moutong

Mobil Tangki Pertamina Masuk Jurang di Jalur Kebun Kopi, Satu Orang Meninggal di Tempat
Ilustrasi ijazah palsu/Ist

Parigi Moutong

Kembali Mencuat, BK Siap Selidiki Laporan Dugaan Ijazah Palsu Oknum Anggota DPRD Parimo
Tangkapan drone saat puluhan armada polisi memukul mundur massa aksi di Jl Trans Sulawesi, Kecamatan Tinombo Selatan, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (12/2/2022) malam/Ist

Parigi Moutong

Warga Parimo Blokir Jalan Hingga Malam, Polisi Tembakkan Water Cannon dan Gas Air Mata

Donggala

PLN Besok Padamkan Listrik 4 Jam di Palu, Sigi, Donggala dan Parigi Moutong
Aktivitas PETI di Bolano Lambunu tahun 2024 (Sumber: Istimewa)

Parigi Moutong

Parigi Moutong dalam Cengkeraman Tambang Ilegal dan Perlawanan “Senyap” Pemuda