Home / Palu

Rabu, 4 Juni 2025 - 10:08 WIB

Evaluasi 100 Hari Kinerja Pemkot Palu di Tengah Situasi Efisiensi

Wali Kota Palu Hadianto Rasyid dan Wakil Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin (Sumber: Pemkot Palu)

Wali Kota Palu Hadianto Rasyid dan Wakil Wali Kota Palu Imelda Liliana Muhidin (Sumber: Pemkot Palu)

HARIANSULTENG.COM,PALU — Angka 100 selalu menjadi penanda, baik itu zaman, kenangan, atau bahkan pencapaian. Terkhusus dalam hal ini, 100 hari yang dimaksudkan untuk melihat bagaimana para pemimpin, termasuk para kepala daerah dapat berakselerasi saat awal kepemimpinan sebagai bukti kerja-kerja aktif dan progresif.

Itu mengapa 100 hari selalu menarik untuk dibahas dan mengevaluasinya. Sudah sejauh mana pekerjaan maupun janji dari para kepala daerah terlaksana.

Senin, (2/6/2025), jadi penanda genap 100 hari kerja Hadianto Rasyid-Imelda Liliana Muhidin yang saat itu dilantik serentak oleh Presiden Prabowo Subianto.

Saat kampanye berlangsung, pasangan wali kota dan wakil wali kota Palu terpilih ini mengusung 35 program prioritas yang terbagi jadi enam fokus utama, antara lain sumber daya manusia, ekonomi, pengembangan kota, lingkungan, pelayanan dasar, dan pemerintahan.

Sejauh ini Hadi-Imelda telah melakukan peninjauan progres pembangunan yang sudah berlangsung pada periode pertama pemerintahannya, semisal pemasangan lampu taman di Lasoso dan pembangunan drainase di kawasan Palu Barat.

Baca juga  Rektor Untad Serahkan Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswinya ke Polisi

Pasangan ini juga beberapa kali melakukan audiensi bersama para pelaku usaha dan sidak di kantor-kantor demi upaya peningkatan kerja pemerintahan.

Namun, hal yang menjadi catatan mencolok bagi pemerintahan Hadi-Imelda saat ini adalah alokasi anggaran untuk menunjang keberlanjutan bus Trans Palu.

Suasana di dalam bus Trans Palu (Sumber: Mawan/hariansulteng.com)

Suasana di dalam bus Trans Palu (Sumber: Mawan/hariansulteng.com)

Kerja sama antara Pemkot Palu dengan PT Bagong Transport ini menelan Rp1,8 miliar per bulan atau sekitar Rp21,6 miliar untuk satu tahun operasionalnya.

Sejak awal peluncurannya, memang tidak ada transparansi mengapa bus ini dihadirkan. Apalagi melihat transportasi konvensional yang telah ada sejak lama juga sepi pelanggan.

Alhasil kritikan meluncur dari Mutmainah Korona, anggota DPRD Kota Palu fraksi Partai Nasdem. “Transparansi manajemen dan akuntabilitas program ini menyisakan tanda tanya besar. Jangan sampai program ini hanya jadi beban anggaran tanpa hasil nyata bagi masyarakat,” ujar Neng, sapaan akrab sang politisi.

Melihat struktur APBD Kota Palu pada tahun 2025 yang terdiri dari Rp1,8 triliun belanja daerah, Rp1 miliar pembiayaan daerah, dan Rp1,8 triliun pendapatan daerah, agaknya cukup sulit bagi Hadi-Imelda untuk bisa merealisasikan keseluruhan 35 program prioritas ditambah melanjutkan 53 program prioritas periode pertama.

Baca juga  Viral Remaja Perempuan di Palu Ditelanjangi dan Dianiaya, Dua Orang Jadi Tersangka

Total ada 88 program prioritas yang hendak dilaksanakan di tengah kondisi perintah presiden untuk melakukan efisiensi. Terlebih beban makin bertambah lantaran honor Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja masuk ke dalam APBD. Tak ayal ia mengingatkan agar belanja harus dilakukan seefisien dan seefektif mungkin agar tidak membebani keuangan daerah secara berlebihan.

Saat memimpin pertemuan bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah, (29/4/2025), Hadi juga dengan tegas mengingatkan jika Pendapatan Asli Daerah (PAD) tidak mencapai target, maka APBD Kota Palu akan mengalami penurunan signifikan dari Rp1,8 triliun menjadi Rp1,2 triliun.

“Kalau PAD kita tetap di angka Rp404 miliar seperti tahun 2024, maka kita hanya akan menerima sekitar Rp700 miliar dari pusat. Total APBD kita bisa turun drastis, dan ini tidak boleh kita anggap sepele,” pungkasnya.

(Mawan)

Share :

Baca Juga

Ketua AJI Palu, Yardin Hasan memberi pelatihan jurnalistik kepada pegiat lingkungan tergabung dalam Walhi Sulteng, Jumat (5/8/2022)/AJI Palu

Palu

Antara Idealisme dan Komersialisasi Media, AJI Palu: Jurnalisme Warga Jadi Harapan Baru Berdemokrasi
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palu, Usman menghadiri Haul ke-13 Anregurutta Abd Wahab Zakariya, Senin (12/05/2025)/Pemkot Palu

Palu

Asisten Setda Kota Palu Hadiri Haul ke-13 AGH Abd Wahab Zakariya
Direktur RSUD Undata, drg Herry Mulyadi/hariansulteng

Palu

Dituduh Curi Uang Perusahaan Rp50 Juta, Direktur RSUD Undata Buka Suara
Warung sari laut milik Suradi di simpang Jalan Zebra - Jalan Tangkasi, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu/hariansulteng

Palu

Kapolsek Palu Selatan Bantah Intimidasi Pedagang hingga Ancam Bongkar Warung gegara Sengketa Tanah
Wali Kota Palu diwakili Sekretaris Daerah Kota (Sekkot) Palu, Irmayanti Pettalolo menghadiri kegiatan "A Weekend with Palestine" pada Sabtu (18/11/2023)/Pemkot Palu

Palu

A Weekend with Palestine, Sekkot Palu Ajak Warga Doakan Palestina
Ilustrasi/Ist

Palu

Polresta Palu Resmi Tahan Tersangka Dugaan Pelecehan Seksual Santriwati di Bawah Umur
Sebanyak 12 jurnalis berasal dari Palu, Luwuk dan Parigi Moutong, mengikuti pelatihan terkait peliputan berperspektif gender/Ist

Palu

AJI-UN Women Latih 12 Jurnalis di Sulteng Sajikan Liputan Berperspektif Gender
Abnaul Khairaat dari berbagai daerah bersama para simpatisan menggelar aksi Bela Guru Tua di depan Kantor DPRD Sulteng, Jalan Sam Ratulangi, Kota Palu, Jumat (11/04/2025)/hariansulteng

Palu

Aksi Abnaul Khairaat Bela Guru Tua di Palu, Tuntut Tangkap dan Adili Fuad Plered