Home / Palu

Rabu, 30 April 2025 - 15:14 WIB

Hadianto Rasyid Sebut Potensi APBD Kota Palu Turun Jika PAD Tak Capai Target

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid memimpin pertemuan bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (29/04/2025)/Pemkot Palu

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid memimpin pertemuan bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (29/04/2025)/Pemkot Palu

HARIANSULTENG.COM, PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid memimpin pertemuan bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (29/04/2025).

Dalam arahannya, Hadianto menekankan pentingnya sinergi dalam penyusunan rencana kerja serta Standar Operasional Prosedur (SOP) yang implementatif dan terukur.

Ia mengatakan, pertemuan ini untuk menyatukan dan memadukan rencana kerja agar dapat mendukung pencapaian target yang telah ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Palu tahun 2025.

“Kita akan membicarakan tentang rencana kerja Bapak Ibu sekalian dan SOP terkait. Kita coba satukan dan padukan bersama-sama kita kerja, agar bisa menghasilkan rencana kerja yang betul-betul terukur dan SOP yang betul-betul implementatif, sehingga kita mencapai target APBD 2025. Ini sangat penting sekali,” ujar Hadianto.

Hadianto menuturkan, jika Pendapatan Asli Daerah (PAD) tidak mencapai target, maka pada 2026 Kota Palu akan mengalami penurunan signifikan dalam APBD, dari Rp1,8 triliun menjadi Rp1,2 triliun.

Baca juga  KPU Palu Luncurkan Tahapan Pemilihan Wali Kota-Wakil Wali Kota Palu 2024

Hal ini berdasarkan skema alokasi dari pemerintah pusat yang menetapkan porsi pendanaan sebesar 70 persen dari Transfer ke Daerah (TKD) dan 30 persen dari PAD.

“Kalau PAD kita tetap di angka Rp404 miliar seperti tahun 2024, maka kita hanya akan menerima sekitar Rp700 miliar dari pusat. Total APBD kita bisa turun drastis, dan ini tidak boleh kita anggap sepele,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, ia juga menyoroti beban belanja wajib, seperti belanja pegawai yang mencapai Rp700 miliar, pendidikan sekitar Rp200 miliar, dan kesehatan sekitar Rp150 miliar.

Menurutnya, tanpa peningkatan kinerja dan perencanaan yang baik, seluruh anggaran hanya akan habis untuk belanja wajib tanpa ruang untuk pembangunan lainnya.

Baca juga  Jatam Sulteng Endus Ada Peran Petinggi Partai di Balik Dugaan Tambang Ilegal AKM

Olehnya, kata dia, pentingnya perencanaan yang matang dan penggunaan SOP sebagai alat ukur kinerja yang jelas, guna memastikan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan program.

“Saya ingin SOP ini menjadi alat evaluasi kinerja pimpinan OPD dan jajarannya. Dengan begitu kita tahu di mana letak kekurangan dan permasalahannya. Penilaian bagus tapi target tidak tercapai, berarti ada masalah di prosesnya,” jelas Hadianto.

Menutup pengantarnya, Hadianto menyampaikan keinginannya agar Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) bagi ASN dapat naik 100 persen pada tahun depan.

Namun hal itu, sambungnya, harus dibarengi dengan pencapaian kinerja yang terukur sesuai indikator yang telah ditetapkan.

“Kalau capaiannya hanya 50 persen, maka TPP yang diterima juga 50 persen. Kalau capaiannya 100 persen, maka TPP pun bisa diterima penuh. Ini mekanisme yang harus kita jalankan bersama,” pungkasnya.

(Lam)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi pencuri/Ist

Palu

Rumahnya Dibobol Maling, Warga di Palu Merasa Dipersulit saat Melapor ke Polisi
Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin melepas calon jemaah haji kloter 8 tahun 2025, Jumat (16/05/2025)/Pemkot Palu

Palu

Wakil Wali Kota Palu Lepas Calon Jemaah Haji Kloter 8 Tahun 2025
Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, resmi melaunching Pelayanan Kesehatan Gratis bagi warga Kota Palu/istimewa 

Palu

Warga Palu Kini Bisa Periksa Kesehatan Secara Gratis
Ilustrasi gempa bumi

Nasional

Gempa Kuat di Sulbar Terasa Hingga Palu, Barang-barang Ikut Bergoyang
Ketua PPNI Sulteng Fajarillah Kolomboy Malonda/istimewa

Palu

Ketua PPNI Sulteng Sarankan Lulusan Perawat Bekerja di Luar Negeri : Disana Loker Banyak 
Situasi arus lalu lintas di Jembatan Palu III, Kota Palu kembali normal, Kamis (8/9/2022)/hariansulteng

Palu

Lalu Lintas Normal, Jembatan Palu III Kembali Dibuka Usai Terdampak Banjir
Wartawan dilarang masuk meliput audiensi BP2P Sulawesi II Satuan Kerja Penyediaan Perumahan dengan penyintas bencana, Selasa (4/1/2022)/hariansulteng

Palu

Wartawan Dilarang Meliput Audiensi BP2P dengan Penyintas Bencana Sulteng
Lurah Lolu Selatan Sahdin mengimbau masyarakat agar dapat memanfaatkan lahan kosong untuk bertani/istimewa

Palu

Lurah Lolu Selatan Ajak Warga Manfaatkan Lahan Kosong Untuk Bertani