Home / Parigi Moutong

Senin, 29 Mei 2023 - 21:58 WIB

Diduga Terjangkit Virus, Bangkai Babi Dibuang ke Sungai di Parigi Moutong

Bangkai babi dibuang ke sungai di Parigi Moutong/Ist

Bangkai babi dibuang ke sungai di Parigi Moutong/Ist

HARIANSULTENG.COM, PARIMO – Media sosial dihebohkan dengan banyaknya bangkai babi yang dibuang ke sungai di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah.

Informasi dihimpun HarianSulteng.com, bangkai babi ini dibuang diduga berkaitan dengan virus hog cholera, seperti di sungai Desa Tolai, Kecamatan Torue.

Kapolres Parimo, AKBP Yudy Arto Wiyono saat dikonfirmasi membenarkan banyaknya bangkai babi yang dibuang ke aliran sungai.

“Sudah dilakukan langkah-langkah dari dinas terkait, kepala desa dan masyarakat peternak babi,” jelasnya, Senin (29/5/2023).

Dikatakan Yudy, salah satu langkah yang dilakukan yakni mewajibkan setiap desa membuat galian untuk mengubur babi yang mati.

Adapun masyarakat yang kedapatan membuang bangkai babi sembarangan seperti ke sungai akan dikenakan sanksi adat.

“Dikenakan sanksi denda adat sebesar Rp 1 juta apabila masih buang bangkai babi sembarangan,” kata Yudy.

Baca juga  Diduga Edarkan Narkoba, Polisi Tangkap Dua Pemuda di Parigi Moutong

Pada 11 Mei 2023, Pemerintah Desa Tolai mengeluarkan edaran terkait kewaspadaan terhadap penyakit classical swine fever (CSF) atau hog cholera.

Kepada Desa Tolai, I Made Gede Dipayana mengimbau warganya tidak membuang bangkai binatang ke sungai atau irigasi.

“Apabila ditemukan akan dikenakan sanksi yang berat ke masyarakat yang ketahuan membuang bangkai binatang ke sungai atau irigasi,” ujar Gede dalam edaran tersebut.

Selain Torue, bangkai babi yang dibuang ke sungai juga ditemukan di wilayah lain di Parimo, seperti Kecamatan Balinggi dan Sausu (Tobasa).

“Memang banyak (bangkai babi dibuang ke sungai), karena lagi virus. Rata-rata ternak babi memang jadi mata pencaharian masyarakat di sana. Kalau melintas di Tolai itu sudah tercium aroma-aroma tak sedap” kata seorang Babinsa Koramil 1306-17/Sausu yang enggan disembutkan namanya.

Ia mengatakan, beberapa desa membuat kebijakan menarik iuran dari sejumlah peternak babi untuk menyiapkan kuburan massal.

Baca juga  Demo di Parimo Telan Korban Jiwa, Gubernur Cudy Heran Dipaksa Temui Warga Lebih Cepat

“Ada yang ternak babinya mati sampai 100 ekor sekaligus, jadi masyarakat juga pusing. Bahkan ada yang mau bunuh diri,” tuturnya menambahkan.

Sebagai bagian dari aparat keamanan, dirinya biasa mengevakuasi bangkai-bangkai babi yang dibuang ke sungai dibantu masyarakat setempat.

Belum diketahui pasti berapa jumlah bangkai babi yang diduga dibuang ke sungai oleh pemiliknya. Namun bangkai-bangkai babi ini kerap ditemukan kembali meski sebelumnya telah dibersihkan.

“Biasa bangkai babi yang ditemukan lumayan besar, kalau satu atau dua orang sulit untuk evakuasi naikkan ke darat. Setelah dievakuasi, biasa muncul lagi,” ujarnya.

Hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui pasti apakah babi yang mati tersebut disebabkan karena hog cholera atau virus lainnya. (Bal)

Share :

Baca Juga

Tim Sar melakukan pencarian terhadap Nalfin di Ampibabo/istimewa

Parigi Moutong

Pemancing Hilang Di Laut Ampibabo, Tim SAR Lakukan Pencarian
Kapolda Sulteng, Irjen Agus Nugroho memimpin serah terima jabatan (sertijab) Kapolres Parigi Moutong (Parimo) dari AKBPJovan Reagan Samual kepada AKBP Agustian Nugraha/Ist

Parigi Moutong

Sukses Kawal Pilkada dan PSU, Kapolda Sulteng Pimpin Sertijab Kapolres Parigi Moutong
Polisi menangkap seorang pria yang diduga telah mencuri kotak amal Masjid Jammi Nurul Iman, Desa Purwosari, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo)/Ist

Parigi Moutong

Polisi Tangkap Maling Kotak Amal Masjid di Torue Parigi Moutong
BPOM sita ratusan produk kosmetik ilegal di Kota Palu dan Kabupaten Parigi Moutong/hariansulteng

Palu

Imbau Warga Waspada, BPOM Temukan Ratusan Kosmetik Ilegal di Palu dan Parigi Moutong
Brigjen TNI Farid Makruf bersama anggotanya memburu teroris MIT di wilayah Poso, Sigi dan Parigi Moutong/Ist

Parigi Moutong

7 Teroris MIT Tewas Akibat Kontak Tembak Sepanjang 2021, Mayoritas di Parigi Moutong
Kapolda Sulteng, Irjen Agus Nugroho/hariansulteng

Parigi Moutong

Susul Kades-Guru, Oknum Perwira Brimob Jadi Tersangka Persetubuhan Remaja di Parimo
Ilustrasi ijazah palsu/Ist

Parigi Moutong

Kembali Mencuat, BK Siap Selidiki Laporan Dugaan Ijazah Palsu Oknum Anggota DPRD Parimo
Dua remaja perempuan hilang terseret arus air terjun Ogomojolo, Kecamatan Palasa, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Minggu (17/11/2024)/Ist

Parigi Moutong

2 Remaja Perempuan Hilang Terseret Arus saat Mandi di Air Terjun Ogomojolo Parimo