HARIANSULTENG.COM – Warga BTN Permai Petobo, Kelurahan Petobo, Kota Palu, kembali dibuat geger dengan penemuan dua kerangka manusia, Senin (22/11/2021).
Dua kerangka manusia itu diduga merupakan korban likuifaksi pada 28 September 2018 silam.
Penemuan itu bermula saat warga hendak menanam bibit di area perkebunan.
Saat menggali, warga kaget karena menemukan tengkorak serta tulang belulang di dalam tanah.
“Saat ditemukan kerangka manusia masih dalam kondisi memakai pakaian dalam,” ujar Ketua RW09, Effendi.
Effendi mengatakan, kedua kerangka manusia tersebut ditemukan dengan jarak berdekatan.
Dari hasil identifikasi, korban diperkirakan merupakan keluarga ibu dan anak.
Atas penemuan tersebut, sejumlah warga langsung melapor ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Palu.
“Identifikasi kami perkirakan laki-laki dan perempuan karena kami lihat dari pakaian yang korban kenakan. Perempuan berusia 30-40 tahun, sedangkan laki-laki 5-7 tahun,” ungkap Effendi.
Petugas Damkar kemudian membawa kedua kerangka tersebut untuk diidentifikasi dan akan dikuburkan di pemakaman massal Poboya.
Ini bukan kali pertama warga Petobo menemukan adanya kerangka manusia.
Sehari sebelumnya, warga juga menemukan kerangka mayat perempuan dan masih disekitar lokasi yang sama.(hs)