Home / Parigi Moutong

Kamis, 24 Februari 2022 - 06:16 WIB

Buntut Aksi Blokir Jalan di Parimo, Warga Meninggal karena Terhalang Dibawa ke RS

Basri saat menceritakan kakaknya meninggal dunia karena telat dibawa ke rumah sakit akibat ada unjuk rasa sambil memblokir jalan di Parimo/Ist

Basri saat menceritakan kakaknya meninggal dunia karena telat dibawa ke rumah sakit akibat ada unjuk rasa sambil memblokir jalan di Parimo/Ist

HARIANSULTENG.COM, PARIMO – Viral pengakuan pria yang menyatakan bahwa kakaknya meninggal dalam perjalanan.

Hal karena adanya aksi unjuk rasa sambil memblokir Jalan Trans Sulawesi di Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) pada Sabtu (12/2/2022).

Pengakuan pria bernama Basri itu diunggah dalam sebuah video dan tersebar luas di grup media sosial Whatsapp.

Basri merupakan warga asal Desa Paranggi Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parimo, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Baca juga  Pasca Satu Teroris MIT Ditembak Mati di Parimo, Polisi Sita 39 Barang Bukti Termasuk Bom

Pria akrab disapa Pak Along itu menjelaskan, kakaknya bernama Masni sedang sakit keras dan hendak dibawa ke rumah sakit (RS) menggunakan mobil pribadi.

Namun akses menuju rumah sakit terhalang karena ada demonstrasi terkait penolakan perusahaan tambang PT Trio Kencana.

Sementara, Jalan Trans Sulawesi menjadi jalur satu-satunya bagi pengendara untuk melintas di wilayah tersebut.

Baca juga  Pascademo Tolak Tambang Telan Korban, Polisi Pastikan Tinombo Selatan Tetap Aman

Keluarga yang membawa Masni kemudian langsung menghubungi Basri terkait kejadian tersebut.

“Ini jalan jangankan mobil, motor saja susah untuk tembus. Jadi saya sempat bilang paksakan saja kemari, nanti saya jemput saya pikul, saya punya kakak” ungkap Basri.

“Tetapi mereka tidak siap, karena kemacetan cukup jauh sampai 10 kilometer,” ujarnya menambahkan.

Share :

Baca Juga

Kapolres Parimo, AKBP Jovan Reagan Sumual memimpin apel pergeseran pasukan pengamanan TPS dan rekapitulasi pemungutan suara ulang (PSU), Sabtu (12/04/2025)/Ist

Parigi Moutong

Apel Pergeseran Pasukan Jelang PSU, Kapolres Parimo Ingatkan Personel Hindari Sikap Arogan
Tim SAR lakukan pencarian terhadap bocah yang hanyut di sungai Desa Lambunu/Ist

Parigi Moutong

Bocah Hanyut di Sungai Desa Lambunu Parimo Ditemukan Meninggal Dunia
Ibu Erfaldi, Rosnawati mengikuti konsolidasi bersama SKP-HAM Sulteng, Senin (2/3/2023)/Ist

Parigi Moutong

Hampir Setahun Bergulir, Ibu Erfaldi Korban Penembakan di Parimo Minta Bripka H Dihukum Berat
Kondisi arus lalu lintas di Jalan Trans Sulawesi, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) kembali normal usai diterjang banjir, Jumat (29/7/2022)/Ist

Parigi Moutong

Usai Diterjang Banjir Bandang, Arus Lalu Lintas di Jalan Trans Torue Kembali Normal
AMSI Sulteng mewakili Dewan Pers melakukan verifikasi faktual terhadap SulawesiToday.com, Senin (18/3/2024)/Ist

Parigi Moutong

AMSI Sulteng Wakili Dewan Pers Verifikasi Faktual Media SulawesiToday.com di Parigi Moutong
Sejumlah warga melakukan penyegelan Kantor Desa Sialopa Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah/Ist

Parigi Moutong

Protes Penggunaan Anggaran Pengadaan Ternak, Warga Segel Kantor Desa Sialopa Parimo
Ilustrasi penembakan/Ist

Parigi Moutong

Jadi Tersangka, Polisi Pelaku Penembakan Demonstran di Parimo Terancam 5 Tahun Penjara
Ribuan warga padati safari politik bertajuk Konser BERAMAL, Jumat (5/7/2024)/Ist

Parigi Moutong

Bertemu Ahmad Ali, Warga Moutong Ingin Sosok Gubernur Baru