HARIANSULTENG.COM, PALU– Peringatan HUT RI ke 77 Tahun mendapat sambutan dari berbagai kalangan, tak terkecuali Politisi Nasional Yusuf Lakaseng.
Bersama Kader Partai Perindo, Penyintas dan berbagai komunitas masyarakat di Kota Palu.
Yusuf ikut merayakan HUT Kemerdekaan dengan berbagai kegiatan lomba seperti panjat pinang dan lain sebagainya.
Acara tersebut dilaksanakan di kawasan Huntara Hutan Kota Palu, Rabu (17/8/2022).
Pesertanya adalah para penyintas korban Gempa tahun 2018 yang belum mendapatkan hunian tetap hingga sekarang.
Olehnya Yusuf Lakaseng berharap kepada Pemerintah Gubernur, Walikota dan Presiden RI untuk memberikan hak para korban bencana alam tersebut.
“Dosa besar membiarkan mereka tetap di Huntara di bakar dengan terik nya matahari dan di tusuk dingin nya malam ketika hujan. Terlihat jelas wajah lusuh para penyintas seperti belum bisa menikmati kemerdekaan dengan riang dan bahagia,” terang nya.
Selain itu, Yusuf agak prihatinan melihat kondisi hutan kota di siang hari, menurutnya suasananya bagai proyek mangkrak.
Padahal, jika dibangun tuntas, Hutan Kota akan jadi destinasi wisata, ruang kreatifitas anak muda dan tempat pertumbuhan UKM Kota Palu.
“Hari ini saya melihat bukannya UKM yg tumbuh malah rerumputan yang tumbuh liar di trotoar. Saya tanya pada warga disana, ternyata Hutan Kota terbengkalai semenjak terjadi peralihan pemerintahan Kota dari Pak Hidayat ke Pak Hadi,” ungkapnya.
“Sayang sekali tidak terjadi kesinambungan pembangunan karena ketidak dewasaan para pemimpin, rivalitas politik lagi-lagi mengorbankan pembangunan dan rakyat,” tutup Yusuf Lakaseng. (Slh)