Home / Parigi Moutong

Kamis, 16 Januari 2025 - 17:20 WIB

Warga Segel Kantor Desa Tada Utara Parimo, Tuntut Kades Mundur

Sejumlah warga menyegel kantor Desa Tada Utara, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Kamis (16/01/2025)/Ist

Sejumlah warga menyegel kantor Desa Tada Utara, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Kamis (16/01/2025)/Ist

HARIANSULTENG.COM, PARIMO – Sejumlah warga menyegel kantor Desa Tada Utara, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Kamis (16/01/2025).

Penyegelan kantor desa itu didasari atas kekecewaan warga atas kinerja Kades Tada Utara Parimo yang diduga menyalahgunakan anggaran hingga tidak menjalankan visi-misinya.

Tokoh Pemuda Desa Tada Utara Parimo, Al Ma’ruf menyampaikan bahwa pihaknya melakukan mediasi di Kantor Camat Tinombo Selatan sebelum penyegelan itu terjadi.

“Kami sudah dari kantor camat, semuanya ada di situ, tapi tidak ada solusi yang kami dapatkan,” ucapnya.

Baca juga  Warga Parimo Blokir Jalan Hingga Malam, Polisi Tembakkan Water Cannon dan Gas Air Mata

Menurut Ma’ruf, kepemimpinan Kades berimisial MG telah menimbulkan berbagai masalah di Desa Tada Utara.

“Makanya kami putuskan untuk segel kantor desa dalam waktu yang tidak ditentukan. Kecuali dia (kades) siap memundurkan diri dari jabatannya,” ujarnya.

Kata Ma’ruf, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tada Utara juga terkesan ‘tutup mata’ terkait permasahalaan tersebut. Bahkan, pihaknya dianggap premanisme.

“Jadi masyarakat seakan-akan dianggap premanisme, karena ketika dibuat rapat, akan terjadi kekacauan. Padahal tadi kita datang baik-baik dikantor camat, tidak ada juga kacau,” tuturnya.

Baca juga  Apresiasi Warga Ikut Vaksin, Polres Parimo Bagikan Satu Liter Minyak Goreng Curah

Lebih lanjut, masyarakat juga menduga bahwa ada kongkalikong antara Pemerintah Desa dan BPD, sehingga terkesan tutup mata terkait sejumlah masalah di Desa Tada Utara.

“Karna ada salah satu anggota BPD itu, istrinya bendahara desa tada utara, memang tidak ada aturan yang melarang, tapi menurut kami itu tidak etis, sehingga menimbulkan asumsi liar,” Ma’ruf.

(Red)

Share :

Baca Juga

Kondisi terkini Jalur Kebun Kopi, Minggu (28/11/2021)/Instagram @soalpalu

Palu

Pengendara Diminta Waspada Longsor Kecil saat Melintas Jalur Kebun Kopi
Ahmad Ali menggelar pertemuan bersama masyarakat Kecamatan Moutong, Jumat (5/7/2024)/hariansulteng

Parigi Moutong

Usung Program Asuransi Pertanian, Ahmad Ali: Saya Tidak Janjikan Bantuan Lewat Kartu-kartu
Sisa kelompok teroris MIT/Ist

Parigi Moutong

BREAKING NEWS: Satgas Madago Raya Kembali Kontak Tembak dengan Teroris MIT di Parimo
Kapolda Sulteng Irjen Rudy Sufahriadi gelar jumpa pers terkait insiden tewasnya massa aksi di Mapolres Parimo, Minggu (13/2/2022)/Ist

Parigi Moutong

Warga Tewas Tertembak Saat Pembubaran Aksi di Parimo, Kapolda Sulteng Minta Maaf
BPBD Sulteng menyampaikan perkembangan terkini situasi pascabanjir bandang di Desa Sienjo dan Desa Sibalago, Kabupaten Parigi Moutong, Kamis (27/6/2024)/Ist

Parigi Moutong

Update Banjir Bandang Parimo: Warga Butuh Makanan Siap Saji hingga Air Bersih
Ibu Erfaldi, Rosnawati mengikuti konsolidasi bersama SKP-HAM Sulteng, Senin (2/3/2023)/Ist

Parigi Moutong

Hampir Setahun Bergulir, Ibu Erfaldi Korban Penembakan di Parimo Minta Bripka H Dihukum Berat
Aksi unjuk rasa dan pemblokiran Jl Trans Sulawesi, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sabtu (12/2/2022)/Ist

Parigi Moutong

Polisi Bantah Terima Pemberitahuan Saat Aksi Tolak Tambang di Tinombo Selatan
Polisi menembakan gas air mata ke arah pendemo di Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Sabtu (12/2/2022) malam/Ist

Parigi Moutong

Pukul Mundur Pendemo, Polisi Kuasai Lokasi Unjuk Rasa Tolak Tambang di Parimo