HARIANSULTENG.COM, NASIONAL – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD menyebut bahwa situasi di Papua tengah memanas.
Hal tersebut lantaran buntut ditetapkannya Gubernur Papua, Lukas Enembe menjadi tersangka kasus korupsi.
Bahkan, Mahfud menyebut di Papua akan terjadi demo besar-besaran pada 20 September 2022.
“Sekarang situasi di Papua agak memanas. Diberitakan akan ada demo besar-besaran tanggal 20 September 2022,” ujar Mahfud dalam konferensi pers, Senin (19/9/2022).
Lukas Enembe ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa hari lalu.
Meski demikian, KPK belum memberi penjelasan detail dugaan tindak pidana korupsi yang menyandung Lukas Enembe.
Usai penetapan tersebut, rumah dari pria kelahiran 27 Juli 1967 itu dijaga ketat oleh ribuan massa.
Kediaman Lukas Enembe terletak di wilayah Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua.
Mahmud MD menegaskan bahwa kasus Lukas Enembe semata-mata penegakan hukum dan bukan rekayasa politik.
“Kasus Lukas Enembe bukan rekayasa politik. Tidak ada kaitan dengan partai politik atau pejabat tertentu, melainkan merupakan temuan dan fakta hukum,” ujarnya. (Arm)