HARIANSULTENG.COM, DONGGALA – Seorang pria bernama Suardi (77) hanyut terseret arus saat menyeberangi sungai Desa Tonggolobibi, Kecamatab Sojol, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Sabtu (4/5/2024).
Kejadian itu berawal pada Sabtu pagi (4/5/2024) pukul 07.00 Wita ketika korban berangkat ke kebun melewati jalan setapak.
Korban berniat ingin memperaingkat waktu perjalanannya dengan enyeberangi sungai. Namun karena arus deras korban pun terseret arus dan hanyut.
“Laporan kami terima dari salah satu anggota BPBD Donggala. Tim rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu saat ini sudah berada di Desa Tonggolobibi, tiba pukul 20.30 Wita,” tutur Kepala Basarnas Palu, Andrias Hendrik Johannes, Minggu (5/5/2024).
Andrias mengatakan, langkah pertama yang dilakukan yaitu melakukan bersama keluarga dan aparat desa setempat.
Tim SAR memutuskan untuk mulai melakukan upaya pencarian di keesokan paginya lantaran kondisi cuaca pada malam hari kurang bersahabat.
Pada Minggu (5/5/2024) pukul 07.00 Wita, tim SAR gabungan melakukan briefing dan membagi SRU menjadi 3 kelompok.
SRU 1 melakukan pencarian di sungai di area lokasi kejadian dengan menggunakan perahu karet Basarnas.
Sementara SRU 2 fokus pada pencarian di area sungai lokasi kejadian sesuai titik koordinat yang telah ditentukan dengan menggunakan perahu karet.
Adapun SRU 3 melakukan pencarian dengan penyisiran di sisi kiri dan kanan sungai sejauh 2 kilometer
Setelah pembagian tim, masing-masing tim melakukan pencarian di titik yang telah ditentukan di dalam perencanaan operasi SAR.
“Unsur SAR gabungan diantaranya rescuer Basarnas Palu, Polsek Sojol, Babinsa, BPBD Donggala, pemerintah desa, dan masyatakat setempat,” ujar Andrias.
(Adr)