Home / Palu

Rabu, 4 Mei 2022 - 21:14 WIB

Hari Ketiga Lebaran, Warga Habiskan Waktu Libur di Masjid Apung Bekas Tsunami Palu

Warga Palu menikmati hari libur Idulfitri 1443 Hijriah di kawasan Masjid Arkam Babu Rahman atau Masjid Apung, Rabu (4/5/2022)/hariansulteng

Warga Palu menikmati hari libur Idulfitri 1443 Hijriah di kawasan Masjid Arkam Babu Rahman atau Masjid Apung, Rabu (4/5/2022)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, PALU – Sejumlah warga Kota Palu menikmati hari libur Idulfitri 1443 Hijriah di kawasan Masjid Arkam Babu Rahman atau Masjid Apung.

Masjid Apung menjadi saksi bisu dahsyatnya peristiwa gempa magnitudo 7,4 disertai tsunami di Palu pada 28 September 2018.

Pengamatan HarianSulteng.com di hari ketiga Lebaran, Rabu (4/5/2022), rata-rata warga menikmati suasana pantai dan berswafoto bersama keluarga maupun kerabat

Kondisi air laut yang surut pada sore hari dimanfaatkan pengunjung untuk melihat lebih dekat kondisi Masjid Apung.

Baca juga  Aksi Polwan Brimob Polda Sulteng Terjun Payung di Langit Bandara Mutiara Sis Aljufri

Masjid Apung yang dulunya termasuk bangunan ikonik kini mengalami kerusakan di sejumlah bagian.

Bahkan, nyaris 4 tahun pascabencana, bangunan masjid dibiarkan ambruk begitu saja akibat hantaman tsunami.

Masjid ini berada di tepi pantai tepatnya di Jalan Cumi-cumi, Kelurahan Lere, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Masjid Apung diresmikan pada Desember 2011 dengan luas 121 meter persegi dan mampu menampung hingga 200 jamaah.

Baca juga  Diterjang Angin Kencang, Belasan Rumah dan 2 Sekolah di Kelurahan Balaroa Palu Rusak

Disebut Masjid Apung karena bangunan masjid berada di atas permukaan laut dengan tiang penyangga di bawahnya.

Namun kini tiang penopang masjid ambruk maupun jembatan penghubungnya ikut rusak dan tidak tampak lagi.

Kondisi tersebut justru menjadikan kawasan Masjid Apung Palu menjadi objek wisata bagi masyarakat termasuk saat liburan Idulfitri. (Agr)

Share :

Baca Juga

Pemerintah Kota Palu melaksanakan kegiatan ziarah dan tabur bunga mengenang 5 tahun bencana alam gempa, tsunami, dan likuifaksi, Kamis (28/9/2023)/Pemkot Palu

Palu

Kenang 5 Tahun Bencana Gempa, Pemkot Palu Ziarah dan Tabur Bunga di Pantai Talise dan Bekas Likuifaksi
Sejumlah penyintas bencana dan aktivis membentuk FPPM, Selasa (28/12/2021)/hariansulteng

Donggala

Korban Bencana Pasigala Gelar Aksi Akhir Tahun Besok, Beri Rapor Merah ke Pemerintah
Perkara sengketa tanah di Jalan Tanjumbulu, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, terus bergulir/hariansulteng

Palu

Sengketa Tanah di Palu Barat, Ahli Waris Cekcok dengan Penghuni Rumah
Wawali Palu, Reny A Lamadjido bersilaturahmi dengan masyarakat di Masjid Salman Pengairan, Kelurahan Birobuli Utara, Sabtu (30/3/2024)/Pemkot Palu

Palu

Safari Ramadan di Birobuli Utara, Wawali Palu Puji Warga Aktif Jaga Kebersihan Lingkungan
Rektor Untad, Prof Amar (tengah) bersama pengurus IKA Teknik Untad di acara buka puasa bersama, Selasa (26/3/2024)/hariansulteng

Palu

Beri Peluang Kerja Bagi Alumni, IKA Teknik Untad Bakal Gandeng PT Donggi Senoro LNG
Pabrik pengolahan bijih emas PT Citra Palu Minerals (CPM) di Poboya/BRMS

Palu

Disebut Belum Lengkapi Dokumen Lingkungan Hidup, FPL Desak PT CPM Hentikan Penambangan
Huntara di Jalan Buvu Kulu, Kelurahan Kabonena, Kota Palu, Sulawesi Tengah/hariansulteng

Palu

Cerita Penyintas Gempa Palu Mulai Bayar Sewa Huntara Rp 150 Ribu Per Bulan Usai Pilkada 2020
Kapolda Sulteng, Irjen Agus Nugroho melaksanakan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Tatura, Kota Palu, Senin (24/6/2024)/Ist

Palu

Peringati HUT Bhayangkara ke-78, Kapolda Sulteng Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Tatura