HARIANSULTENG.COM, PALU – Heboh pemilihan Presiden Mahasiswa Universitas Tadulako (Presma Untad) dua kali ditunda menjadi polemik di kalangan lembaga kemahasiswaan.
Penghitungan suara rencananya digelar hari ini, Senin (6/6/2022) di Sekretariat Majelis Mahasiswa (MM) Untad pukul 15.30 Wita.
Agenda tersebut diundur dari jadwal sebelumnya pada 30 – 31 Mei 2022 akibat tidak memadainya SDM dari panitia.
Hal itu diumumkan MM Untad melalui Instagram @mm_untad yang belakangan postingan tersebut telah dihapus.
Namun, lembaga legislatif tertinggi mahasiswa Untad itu kembali menunda pemilu raya hingga 13 Juni 2022.
Keputusan itu tertuang dalam edaran nomor 005/B/MM_UNTAD/VI/2022 yang beredar sehari sebelum pemilihan.
Selain menunda pemilu raya, MM Untad juga melakukan penggantian terhadap ketua panitia bernama Oktivianus.
HarianSulteng.com mencoba mengubungi nomor yang tertera dalam surat edaran tersebut namun tak memperoleh jawaban.
Kemudian saat didatangi, Sekretariat MM Untad yang berada di samping Gedung Biro Akademik Kemahasiswaan dan Perencanaan (BAKP) didapati dalam keadaan kosong.
Berdasarkan pengamatan di lokasi, di dalam sekretariat hanya terdapat sejumlah kursi, meja dan kotak kardus yang berserakan.
Diketahui, pemilihan presma dan wapresma Untad tahun 2022 diikuti sebanyak 3 pasangan calon.
Mereka adalah Nopaldi Manga-Moh Fhadel, Moh Nur-Muhammad April Ryan Tawakal dan Amming-Asyita. (Agr)