Home / Palu

Senin, 17 Februari 2025 - 17:11 WIB

Eks Ketua AJI Palu: Profesionalisme Jurnalis Jadi Kunci Hadapi Tantangan Disrupsi Digital

Mantan ketua AJI Palu, Yardin Hasan jadi pembicara pelatihan jurnalistik

Mantan ketua AJI Palu, Yardin Hasan jadi pembicara pelatihan jurnalistik "Investigasi dan Liputan Korupsi", Senin (17/02/2025)/Ist

HARIANSULTENG.COM, PALU – Mantan Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu, Yardin Hasan menyebut media massa punya peran krusial sebagai pengawas pemerintah maupun sektor swasta.

Media melalui produk jurnalistiknya diharapkan menjadi pendorong terciptanya transparansi dan akuntabilitas berbagai aspek menyangkut kepentingan publik.

Hal itu diutarakan Yardin saat menjadi pembicara pelatihan jurnalistik “Investigasi dan Liputan Korupsi” yang diselenggarakan oleh Asosiasi Media Siber Indonesia Provinsi Sulawesi Tengah (AMSI Sulteng).

Kegiatan itu dihadiri puluhan jurnalis dari berbagai media cetak dan online, bertempat di Swiss Belhotel, Kota Palu, Senin (17/02/2025).

“Liputan investigasi membutuhkan waktu lama, kerja tim, dan metode yang ketat,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Yardin lebih banyak menyinggung penyimpangan di sektor pertambangan yang berhasil diungkap lewat liputan investigasi.

Baca juga  IPW Minta Kapolda Sulteng Nonaktifkan Dirlantas Buntut Hina Ponsel Wartawan di Palu

Kata dia, investigasi sering kali bersifat sensitif dan rawan karena menyasar kepentingan banyak pihak, sehingga kerja tim menjadi krusial untuk menguji data dan menyusun laporan yang akurat.

Namun satu sisi, di tengah disrupsi digital dan dinamika politik, ‘ruang redaksi’ kerap tercemari kepentingan bisnis hingga media berpotensi dimanfaatkan oleh kepentingan tertentu.

Fenomena ini memunculkan istilah “media bodrex,” yang merujuk pada media yang tidak mengindahkan kaidah jurnalistik dan lebih berorientasi pada keuntungan semata.

“Jurnalis dituntut untuk bersikap kritis terhadap media semacam ini dan berperan aktif dalam mengedukasi publik agar ruang informasi didominasi oleh kebenaran,” terang Yardin.

Ia menambahkan, profesionalisme jurnalis menjadi kunci utama dalam menjaga kepercayaan masyarakat.

Sementara, kecenderungan menjadikan berita sebagai alat pemerasan tidak hanya merusak citra media, tetapi juga mengikis kepercayaan publik.

Baca juga  Dandim Palu Beri Sanksi kepada Oknum TNI Pengintimidasi Jurnalis

Olehnya, jurnalis mesti berpikir jangka panjang, karena yang dipertaruhkan adalah trust (kepercayaan).

“Jika pembaca tidak percaya, maka produk yang dihasilkan tidak akan dibaca, yang pada akhirnya memengaruhi masa depan media itu sendiri,” ungkapnya.

Dalam konteks global, Yardin menyatakan upaya membungkan media independen dan kritis masih terus terjadi.

Dirinya mencontohkan penangguhan dana USAID oleh pemerintahan Donald Trump yang berdampak terhadap keberlangsungan media independen di Amerika Latin, mengancam kebebasan pers dan akses informasi bagi masyarakat.

“Oleh karena itu, jurnalis harus lebih disiplin dalam mematuhi Undang-Undang Pers dan kode etik jurnalistik. Dengan menjaga integritas dan profesionalisme, media dapat terus berperan sebagai pilar demokrasi yang sehat dan terpercaya,” pungkasnya.

(Red)

Share :

Baca Juga

Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma'ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Selasa (3/10/2023)/hariansulteng

Palu

Wapres Ma’ruf Amin Sebut Situs Megalitikum di Sulteng Tak Kalah dengan Piramida Mesir
Pengunjung mengamati ratusan foto gempa Palu 2018 di acara workshop pengurangan risiko bencana Apeksi, Kamis (14/7/2022)/hariansulteng

Palu

Pemerintah Pamerkan Ratusan Foto Gempa, Tsunami dan Likuifaksi Palu 2018
Mapolda Sulteng, Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu/hariansulteng

Palu

Terima Laporan, Polda Sulteng Selidiki Dugaan Pelecehan Seksual Mahasiswi FEB Untad
Ilustrasi/Ist

Palu

Hendak Bawa Pulang Sapi, Warga Lasoani Temukan Jasad Bayi di Dekat Bandara
Tangkapan layar tawuran mahasiswa Fakultas Teknik vs Kehutanan Untad, Kamis (8/6/2023)/Ist

Palu

Fakultas Teknik Untad Alami Kerugian Jutaan Rupiah Akibat Tawuran Mahasiswa
Wakapolda Sulteng Brigjen Pol Hery Santoso melepas 22 unit mobil offroader di halaman Mapolda Sulteng, Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu Jumat (28/1/22) pagi.

Morowali

Sambut HUT ke 27, Polda Sulteng Jelajah Tanah Tadulako Dengan Mobil Offroad
Ketua DPK PPNI RS Anutapura, Maskur/hariansulteng

Palu

2 Tahun Lawan Covid, Perawat RSU Anutapura Palu Mendapat Kenaikan Gaji
Ketua Umum PB Alkhairaat, Habib Ali bin Muhammad Aljufri (kanan) saat menerima kunjungan pengurus LDII Sulteng/LDII Sulteng

Palu

Terima Kunjungan LDII Sulteng, Habib Ali Prihatin Anak Muda Sudah Jarang ke Masjid