Home / Sulteng

Selasa, 27 September 2022 - 22:49 WIB

Demo Sambut 4 Tahun Pascagempa, Penyintas Kompak Singgung Dana Hibah Rp 14 Miliar

Penyintas bencana bersama sejumlah elemen masyarakat berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (27/9/2022)/hariansulteng

Penyintas bencana bersama sejumlah elemen masyarakat berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (27/9/2022)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM – Penyintas bencana bersama sejumlah elemen masyarakat menggelar demonstrasi di depan Kantor Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Selasa (27/9/2022).

Selain memperingati Hari Tani Nasional, aksi ini mereka lakukan dalam menyambut 4 tahun pascagempa dan tsunami.

Sejak bencana terjadi pada 28 September 2018, hingga saat ini masih banyak penyintas tinggal di hunian sementara (huntara).

Organisasi Celebes Bergerak mencatat, terdapat 3.986 korban bencana belum juga mendapatkan hunian tetap (huntap).

“Huntara kami sudah hancur dan tidak karu-karuan. Teman-teman kami (penyintas) sudah banyak yang mati. Apakah pemerintah tahu hal itu, tentu saja tidak. Itulah suara hati kami,” kata seorang penyintas, Sri Tini Haris.

Baca juga  711 Anak Buahnya Naik Pangkat, Kapolda Sulteng Ingatkan Personel Hadir di Tengah Masyarakat

Sri merupakan penyintas di huntara kawasan Hutan Kota, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Di tengah kesulitan hidup penyintas, ia menyayangkan pemerintah justru menggelontorkan dana hibah Rp 14 miliar untuk sebuah acara organisasi.

“Kami minta uang Rp 14 miliar itu bukan untuk oknum-oknum tertentu. Bagikan ke penyintas yang memang berhak. Kami banyak kelaparan,” ungkap Sri.

Baca juga  Resmikan Bandara Mutiara Sis Aljufri, Jokowi Kenang Sulitnya Kirim Bantuan saat Gempa Palu 2018

Ungkapan serupa juga turut disampaikan Amir Dm dari Celebes Bergerak sekaligus penyintas di Kabupaten Sigi.

Menurutnya, besarnya anggaran hibah untuk satu organisasi sangat tidak tepat ketika pemenuhan hak-hak penyintas belum sepenuhnya tuntas.

“Ingat sumbernya ini APBD, uang rakyat. Di mana logika pemerintah sementara yang punya uang menderita karena bencana. Bantuan Rp 14 miliar itu harus dihentikan. Kami tidak membenci organisasinya, tapi silahkan cari dana lain,” ujar Amir. (Sub)

Share :

Baca Juga

Ketua GP Ansor Buol, Aco A Ahmad/Ist

Buol

GP Ansor Buol Siap Libatkan Diri Bersama Polri dalam Giat Sosial Kemasyarakatan
Nilam Sari Lawira/Instagram @nilam_ahmad

Sulteng

Nilam Sari Lawira Pimpin DPW NasDem Sulteng Hingga 2024, Berikut Susunan Pengurusnya
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Donggala nomor urut 03, Vera Elena Laruni-Taufik M Burhan menggelar konferensi pers terkait perolehan suara sementara Pilkada 2024, Kamis (28/11/2024)/hariansulteng

Donggala

Sapu Bersih 11 Kecamatan, Vera-Taufik Klaim Unggul 38,38 Persen di Pilkada Donggala
KNPI Palu dan JPMBN Sulteng inisiasi deklarasi Gerakan Moderasi Beragama/hariansulteng

Palu

KNPI Palu dan JPMBN Sulteng Inisiasi Deklarasi Gerakan Moderasi Beragama
Ratusan massa tergabung dalam Forum Komunikasi Masyarakat Towara menggelar demonstrasi di Kantor Bupati Morowali Utara (Morut), Kamis (19/9/2024)/Ist

Morowali Utara

Darurat Air Bersih dan Polusi Udara, Warga Desa Towara Demo Kantor Bupati Morut
Ilustrasi - Gadai mobil/Ist

Sigi

Gadaikan Mobil Kredit, Wiraswasta Asal Sigi Divonis 1,5 Tahun Penjara
Mahasiswa gelar aksi menuntut cabut UU TNI di depan Kantor DPRD Sulteng, Kamis (20/03/2025)/hariansulteng

Palu

Revisi UU TNI Sah Jadi Undang-Undang, Mahasiswa Geruduk Kantor DPRD Sulteng
Sri Indraningsih Lalusu (kiri), Sakinah Aljufri (tengah), dan Reny A Lamadjido (kanan)/Ist

Sulteng

3 Figur Perempuan Masuk Bursa Bakal Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tengah