Seusai laga melawan Real Madrid, Nasser Al-Khelaifi dikabarkan mengamuk dengan memarahi dan memprotes wasit.
Ia mencoba menghampiri ruang ganti wasit yang memimpin jalannya pertandingan, Danny Makkelie.
Melansir Daily Mail, Jurnalis Monica Marchante melaporkan bahwa Nasser sempat terlibat kerusuhan setelah pertandingan di Bernabeu.
Bos PSG itu merasa kesal dengan keputusan wasit karena mensahkan gol pertama Real Madrid pada menit ’61.
Sebelum gol tercipta, Karim Benzema dan Kiper PSG, Gianluigi Donnarumma sempat kontak badan.
Menurut Nasser, Benzema lebih dulu melakukan pelanggaran terhadap Donnarumma sebelum sang kiper melakukan kesalahan.
Aksi ngamuk Nasser Al-Khelaifi di terowongan stadion itu sempat terekam kamera seorang staf Real Madrid.
Mengetahui hal tersebut, Nasser langsung menyuruh si staf menghapus video tersebut dengan mengancam bakal membunuhnya.
Polisi yang bertugas menjaga keamanan pada laga tersebut pun harus turun tangan untuk menengahi keributan.
Akibat ulah Nasser Al-Khelaifi ditemani sang manager tersebut, UEFA langsung menunjukkan reaksi tegas.
Kini pihak UEFA dikabarkan telah memulai investigasi yang melibatkan Presiden PSG tersebut.
“Kami mengonfirmasi bahwa kasus disipliner telah dibuka. Badan Kontrol, Etika, dan Disiplin UEFA akan mengambil keputusan pada waktunya,” demikian keterangan resmi UEFA seperti dikutip dari Reuters. (Sub)