HARIANSULTENG.COM, PALU– Provinsi Sulawesi Tengah saat ini sedang mengalami berbagai bencana alam seperti jembatan putus, longsor hingga banjir.
Kejadian itu ditenggarai cuaca ekstrem beberapa hari terakhir.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, sejumlah tim dari PUPR melaui BPJN Sulawesi Tengah di kerahkan menangani beberapa titik ruas jalan.
Kemudian jembatan putus akibat terdampak banjir hingga tanah longsor.
Di Kabupaten Donggala misalnya, tepatnya di Desa Labean telah terjadi longsor.
Saat ini tim Ka Satker PJN 1-3 dan PPK dalam proses perbaikan, agar aksesibilitas pengguna jalan kembali lancar.
Alat berat jenis excavator juga telah diturunkan melakukan perbaikan di ruas jalan Desa Long, Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala.
Selain itu, di Kabupaten Banggai, Kecamatan Bunta, kini sejumlah alat berat juga ikut diturunkan untuk perbaikan ruas jalan akibatkan banjir di Desa Huhak.
Menindaklanjuti situasi tersebut, BPJN Sulawesi Tengah melalui PPP 3.2 Sulawesi Tengah telah melakukan normalisasi aliran sungai pada daerah hulu serta melakukan penguatan struktur oprit jembatan Huhak.
Dilokasi lain nya yaitu di kab Sigi Biromaru sejumlah video viral di media sosial memperlihatkan sarana infrastruktur Jembatan Gumbasa yang terletak di Desa Pakuli, Kecamatan Dolo Selatan Putus akibat hantaman banjir.
Sehingga untuk sementara waktu, jalur transportasi Palu – kulawi dan sebaliknya tak bisa di lalui karena terputus.
Masyarakat yang mau melintas terpaksa harus mencari jalur lain agar bisa sampai ke tempat tujuan.