Home / Palu

Minggu, 28 April 2024 - 21:41 WIB

AHY Serahkan 655 Sertifikat Tanah Bagi Warga Terdampak Bencana Likuifaksi di Palu

Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan kerja ke Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (28/04/2024)/hariansulteng

Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan kerja ke Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (28/04/2024)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, PALU – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan kerja ke Kota Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (28/4/2024).

Dalam kunjungannya kali ini, ia menyerahkan sertifikat hasil dari program strategis Kementerian ATR/BPN.

Sertifikat pertama yang diserahkan yakni kepada warga terdampak bencana likuifaksi yang menempati hunian tetap (Huntap) di Kelurahan Petobo.

“Sebanyak 655 sertifikat yang diserahkan kali ini merupakan hasil dari program Konsolidasi Tanah,” ujar AHY.

AHY menyebutkan, terdapat tiga hal menarik dari pelaksanaan konsolidasi tanah yang dilakukan di kawasan Huntap Petobo.

Baca juga  Tanggapan Ganjar saat Ditanya Pemuda Palu soal Intimidasi Ketua BEM UI: Jangan Baperan Kalau Dikritik

Ketiga hal yang dimaksud yaitu penyelesaian sengketa dan konflik, mengedepankan partisipasi aktif dari masyarakat, serta penyedian tanah untuk kepentingan umum yang dimanfaatkan untuk pembangunan huntap.

“Kegiatan konsolidasi tanah kali ini menjadi jalan penyelesaian sengketa dan konflik
pertanahan di Kelurahan Petobo. Tanah seluas 74 hektare ini diselesaikan melalui
Konsolidasi tanah dengan menyediakan 26 hektare yang diperuntukkan bagi Tanah
Pembangunan (TP) yang penggunaannya untuk huntap warga terdampak bencana,” ucapnya.

Ia menjelaskan, konsolidasi tanah sendiri merupakan bagian dari program ATR/BPN yang bekerja sama dengan berbagai instansi lainya baik dari pemerintah provinsi maupun pemerintah kota.

Baca juga  Ciptakan SDM Unggul, Pemkot Palu Siapkan Beasiswa Keluar Negeri Rp1,6 Miliar

“Yang jelas kita ingin agar masyarakat yang tertimpa dampak langsung bencana kita akan segera bangun kembali rumah atau tempat tinggalnya,” ungkap AHY.

Tidak hanya bagi warga terdampak bencana, kegiatan konsolidasi tanah juga berhasil menghasilkan sertifikat bagi Pemerintah Kota Palu dan juga bagi Yayasan Sekolah Luar Biasa (SLB) yang menjadi fasilitas di kawasan huntap.

Sertifikat tersebut diserahkan di lokasi selanjutnya, yakni Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Sulawesi Tengah.

“Pada kesempatan yang sama, juga diserahkan sertipikat tanah wakaf dan aset bagi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah,” ucap AHY.

(Jmr)

Share :

Baca Juga

Longki Djanggola datangi Kantor Kejari Palu pertanyakan eksekusi Yahdi Basma, Selasa (23/8/2022)/Ist

Palu

Datangi Kejari, Mantan Gubernur Sulteng Longki Djanggola Pertanyakan Eksekusi Yahdi Basma
Persiapan Festival Media Hijau di Taman Gor, Kota Palu, Sabtu (9/12/2023)/Ist

Palu

Digelar Besok, Berikut Rangkaian Acara Festival Media Hijau di Taman Gor Palu
Yusuf Lakaseng rayakan HUT bersama penyintas/istimewa

Palu

Yusuf Lakaseng Peringati HUT Kemerdekaan Dengan Penyintas dan Berbagai Komunitas Masyarakat
Asisten Bidang Administrasi Perekonomian Setda Kota Palu, Rahmad Mustafa, menghadiri seminar bertajuk Outlook Ekonomi Sulteng 2025, Senin (13/01/2025)/Pemkot Palu

Palu

Asisten Setda Kota Palu Hadiri Seminar ISEI tentang Prospek Ekonomi Sulteng 2025
Ilustrasi/Ist

Palu

Viral Dikabarkan Diculik, Siswi MI di Palu Ternyata Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual
Hujan deras disertai angin kencang melanda Kelurahan Balaroa, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (15/2/2023)/Ist

Palu

Diterjang Angin Kencang, Belasan Rumah dan 2 Sekolah di Kelurahan Balaroa Palu Rusak
Cicit Guru Tua, Abdurrahman Abdillah Aljufri/Ist

Palu

Cicit Guru Tua Sebut Tuduhan kepada Calon Gubernur Sulteng Ahmad Ali Tidak Berdasar
Area Manager BSI Palu, Puja Nur Arief/hariansulteng

Palu

Bukber dengan Jurnalis di Palu, BSI Ungkap Rencana Strategis Usai Jadi Bank Emas Pertama