Home / Poso / Tojo Una-Una

Kamis, 19 Mei 2022 - 21:10 WIB

22 Terduga Teroris di Poso dan Ampana Telah Gelar Latihan Sebelum Ditangkap Densus 88

Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri/Ist

Ilustrasi Densus 88 Antiteror Polri/Ist

HARIANSULTENG.COM – Polisi mengungkap bahwa kelompok teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) telah mempersiapkan serangan aksi teror di Sulawesi Tengah (Sulteng).

Hal itu diketahui usai Densus 88 Antiteror Polri menangkap 22 terduga teroris di Kabupaten Poso dan Ampana, Tojo Una-Una.

“Densus 88 dibantu Polda Sulteng telah menangkap 22 orang. 19 orang berasal dari Poso dan 3 dari Ampana,” kata Kapolda Sulteng, Irjen Rudy Sufahriadi kepada wartawan, Rabu (18/5/2022).

Mantan Kapolda Jawa Barat itu menambahkan, 22 terduga teroris tersebut bahkan telah melakukan idad.

Baca juga  Banjir Terjang 4 Desa di Touna: Jalan Trans Terputus, Satu Warga Meninggal Dunia

Dalam khazanah Islam, idad merupakan serangkaian latihan kekuatan sebagai bagian dari persiapan jihad fi sabilillah.

Irjen Rudy mengatakan, mereka selama ini latihan di lokasi yang pernah digunakan kelompok JAD sebelumnya.

“Mereka telah beberapa kali melakukan idad. Idad ini latihan yang wajib hukumnya diikuti bagi mereka yang ingin melalukan amaliah,” terangnya.

Sebelumnya, Densus 88 melakukan operasi senyap dan menangkap 24 tersangka pendukung teroris MIT dan ISIS di tiga wilayah berbeda pada Sabtu (14/5/2022).

Baca juga  Brigadir Agil yang Hilang di Jakarta Sejak 2019 Masuk DPO Propam Polres Banggai

Masing-masing 22 di Sulteng, satu di Bekasi dan satu lainnya di Kalimantan Timur (Kaltim).

Usai penangkapan, Tim Densus 88 melakukan penggeledahan dan menyita sejumlah barang bukti dari rumah para tersangka berupa senjata api jenis revolver dan ratusan amunisi.

Selain itu, Densus 88 juga menemukan senjata lainnya dalam operasi penggeledahan tersebut.

Di antaranya satu buah panah, 6 buah anak panah, 22 bilah parang, 4 bilah badik, satu pisau lipat dan 26 handphone. (Rmd)

Share :

Baca Juga

Imam Masjid Raya Palu, Muhammadin/hariansulteng

Poso

Ahmad Ali di Mata Imam Masjid Agung Poso, Teringat Sosok Utsman dan Abdurrahman bin Auf
Wakapolda Sulteng Brigjen Pol Hery Santoso melepas 22 unit mobil offroader di halaman Mapolda Sulteng, Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu Jumat (28/1/22) pagi.

Morowali

Sambut HUT ke 27, Polda Sulteng Jelajah Tanah Tadulako Dengan Mobil Offroad
Abdul Karim Aljufri menggelar kampanye terbatas di Desa Watutau, Kecamatan Lore Piore, Kabupaten Poso, Jumat malam (1/11/2024)/Ist

Poso

Kampanye di Desa Watutau Poso, AKA Bicara soal Masalah Pertanian
Ahmad Ali bersilaturahmi dengan ulama dan tokoh masyarakat di Ampana, Kabupaten Tojo Una-Una, Selasa (9/7/2024)/hariansulteng

Tojo Una-Una

Janji Ahmad Ali Jika Jadi Gubernur Sulteng: Tak Pakai Fasilitas Negara, Sulap Rujab Jadi Rumah Singgah
Kunker ke Touna, Kapolda Sulteng kukuhkan BTOF dan serahkan bansos untuk korban banjir, Senin (29/1/2024)/Ist

Tojo Una-Una

Kunker ke Touna, Kapolda Sulteng Kukuhkan BTOF dan Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir
Anggota kelompok MIT terakhir, Askar alias Jaid alias Pak Guru/Ist

Palu

Kelompok Teroris MIT Poso Habis, Opera Madago Raya Tetap Diperpanjang   
Polsek Mori Atas amankan pelaku tabrak lari yang menewaskan 2 siswa SD di Poso, Rabu (3/8/2022)/Ist

Poso

Tewaskan Siswa SD Kakak Beradik di Poso, Pelaku Tabrak Lari Diringkus di Morowali Utara
Ahmad Ali melakukan kunjungan silaturahmi bersama masyarakat Desa Padanguloyo, Kamis malam (19/9/2024)/hariansulteng

Tojo Una-Una

Kecewa dengan Petahana, Warga Desa Padanguloyo Touna Dukung Ahmad Ali di Pilgub Sulteng