Home / Palu

Minggu, 2 Januari 2022 - 17:11 WIB

Cerita Korban Gempa Palu Digusur karena Lahan Huntara Dijadikan Lapangan Bola

Korban gempa Palu, Ibu Fat (kanan) terusir dari Huntara Kelurahan Donggala Kodi, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu/hariansulteng

Korban gempa Palu, Ibu Fat (kanan) terusir dari Huntara Kelurahan Donggala Kodi, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, PALU – Seorang korban Gempa Palu bernama Ibu Fat kembali menghadapi momen terberat dalam hidupnya.

Setelah harta benda lenyap akibat gempa dan tsunami 2018, Ibu Fat terpaksa terusir dari hunian sementara (huntara) Kelurahan Donggala Kodi, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu.

Ia menjadi korban penggusuran karena lokasi lahan Huntara Donggala Kodi kini dijadikan lapangan bola.

Sehingga warga terdampak bencana terpaksa ngekos dan sebagian lainnya memilih kembali ke rumah orangtua.

Baca juga  Kerahkan 550 Personel, Polda Bakal Perketat Pengamanan Debat Publik Ketiga Pilgub Sulteng

“Huntara Donggala Kodi sudah dibongkar karena dijadikan lapangan bola. Ada yang ngekos dan balik ke rumah orangtua,” kata Ibu Fat, Minggu (2/1/2022).

Ibu Fat sendiri memilih kembali ke rumah orangtuanya karena tak tahu lagi ingin tinggal di mana setelah terusir dari huntara.

Baca juga  Hujan Deras Sambut Pembukaan Festival Tangga Banggo di Kelurahan Siranindi Palu

Meskipun ia menyadari sesuai keyakinannya hal tersebut tidak dianjurkan bagi seseorang yang berumah tangga.

Ibu Fat mengaku hingga kini belum juga mendapatkan kepastian perihal pemberian hunian tetap (huntap) dari pemerintah.

“Saya sudah berkeluarga, dalam Islam tidak dibolehkan satu atap dengan orangtua. Tolong perhatian pemerintah. Sudah 3 tahun berlalu kami hanya selalu didata dan dijanji,” ungkapnya. (Agr)

Share :

Baca Juga

Ketegangan antara Ketua MM Untad, Steven Sitady dengan panitia pemilu raya soal penghitungan suara pemilihan presma, Selasa (14/6/2022)/hariansulteng

Palu

Tolak Voting Pemilihan Presma, Ketua MM Untad Geram Sambil Tunjuk-tunjuk Panitia
Asisten bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Palu, Usman membuka kegiatan Ngata Topodoka Fest jilid II tahun 2024, Jumat (8/11/2024)/Pemkot Palu

Palu

Ngata Topodoka Fest: Upaya Menjaga Warisan Budaya di Tengah Arus Globalisasi
Pemerintah Kota Palu akan meluncurkan ajang olahraga berskala nasional bernama Palu Sport Event (PSE)/Pemkot Palu

Olahraga

Palu Sport Event Segera Diluncurkan, Pertandingkan 6 Cabang Olahraga
Warga mengadu layangan sambil ngabuburit di Jembatan Lalove, Kelurahan Nunu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Minggu (17/4/2022)/hariansulteng

Palu

Aksi Bapak-bapak Mengadu Layangan Sambil Ngabuburit di Bantaran Sungai Palu
Puluhan warga lingkar tambang Poboya menggelar aksi unjuk rasa dengan menutup akses jalan menuju kantor PT Citra Palu Minerals (CPM), Selasa (20/05/2025)/Ist

Palu

Tolak Tambang Bawah Tanah di Poboya, Warga Bakar Ban dan Tutup Jalan Menuju Kantor CPM
Ilustrasi tersengat listrik/Ist

Palu

3 Pekerja di Palu Tewas Kesetrum Saat Pasang Lampu Jalan Dekat Tiang Listrik Tegangan 20 kV
Wawali Palu, Bupati Sigi hingga Mantan Gubernur Sulteng hadiri Lebaran Mandura di Kampung Baru, Jumat (28/4/2023)/Pemkot Palu

Palu

Wawali Palu, Bupati Sigi hingga Mantan Gubernur Sulteng Hadiri Lebaran Mandura di Kampung Baru
Ahmad Ali/hariansulteng

Palu

Ahmad Ali Minta TNI Tindak Tegas Prajurit Pelaku Penembakan Warga di Palu