Home / Sulteng

Selasa, 23 Juli 2024 - 23:39 WIB

Ahmad Ali Tawarkan Solusi Atasi Kelangkaan dan Mahalnya Harga Pupuk di Sulteng

Ahmad Ali memetik jagung di perkebunan miliknya yang berlokasi di Kabupaten Sigi beberapa waktu lalu/Ist

Ahmad Ali memetik jagung di perkebunan miliknya yang berlokasi di Kabupaten Sigi beberapa waktu lalu/Ist

HARIANSULTENG.COM – Survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) 2024 mengeluarkan rilis poin penting yang dikeluhkan dan menjadi kebutuhan mendesak masyarakat Sulawesi Tengah (Sulteng).

Salah satu yang menjadi persoalan serius adalah kelangkaan pupuk yang masih menjadi penghambat produksi panen petani.

14 persen masyarakat Sulteng menyebut
kelangkaan pupuk masih serius. Padahal, Keberhasilan dalam usaha tani ditentukan oleh berbagai faktor produksi.

Salah satu di antaranya yang sangat berperan penting dan menentukan adalah pupuk. Namun, keberadaan pupuk hingga saat ini masih saja bermasalah.

Permasalah ini tak luput dari pembacaan bakal calon gubernur Sulteng, Ahmad Ali. Dirinya cukup akrab terkait soal pertanian karena beberapa kali membantu pengembangan budidaya Melon di Sulteng.

Ahmad Ali menilai temuan data survei tersebut memberi gambaran bahwa petani masih tidak keluar dari perangkap kelangkaan. Jika tidak ditanggulangi, maka kegagalan sejahtera tidak bisa ditutupi oleh opini politik apapun.

Baca juga  Agung Trianto Terpilih Jadi Ketua LMND Sulteng, Kesbangpol Harap Bisa Bersinergi dengan Pemda

“Kalaupun ada tersedia, tetapi harganya sudah mahal. Alasannya bermacam-macam, mulai dari tata niaganya yang panjang hingga disinyalir ada pihak tertentu yang ikut bermain untuk mengeruk keuntungan, rumit sekali,” katanya, Selasa (23/07).

Ahmad Ali menambahkan bahwa bisa jadi berkurangnya alokasi itu dikhawatirkan menyulut gejolak di kalangan petani.

Musababnya, mereka harus menebus pupuk non-subsidi yang harganya lebih mahal berkali lipat. Dengan kondisi seperti itu, para petani penyewa lahan bakal paling tertekan karena biaya produksi semakin tinggi.

Badan Pusat Statistik mencatat pada 2023, jumlah petani di Sulteng mencapai 457.605 orang. Dari jumlah tersebut, 123.014 orang merupakan petani milenial yang berusia 19–39 tahun, atau sekitar 28,63 persen. Selain itu, 49.536 petani di Sulteng berstatus miskin ekstrem.

Baca juga  Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri Target Ciptakan 10 Ribu Wirausaha Baru

Ahmad Ali menuturkan, Sulawesi Tengah memiliki peluang menjadi penyangga pangan nasional apabila dilihat dari luas lahan pertanian yang dimiliki.

“Saat ini Sulawesi Tengah memiliki lahan pertanian cadangan pangan berkelanjutan mencapai kurang lebih 400 ribu hektare,” ucapnya.

Ahmad Ali berharap alokasi pupuk bersubsidi itu bisa ditambah, atau setidaknya alokasi itu bisa sama dengan tahun lalu.

“Salah satu masalahnya adalah subsidi diberikan berbasiskan anggaran, bukan berdasarkan volume pupuk yang dihitung sesuai dengan kebutuhan petani. Di sisi lain, biaya produksi pupuk amat bergantung pada harga gas dan nilai kurs rupiah,” jelas Ahmad Ali.

(Red)

Share :

Baca Juga

Umat Buddha di Palu peringati Hari Waisak 2566/2022 setelah pandemi Covid-19, Senin (16/5/2022)/Ist

Palu

Wijaya Chandra: Waisak 2022 Jadi Moderasi Beragama Membangun Kedamaian
Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palu, Rahmat Mustafa melepas 89 calon jemaah haji kloter 12 atau kloter terakhir, Rabu (21/05/2025)/Pemkot Palu

Palu

Pemkot Palu Lepas 89 Calon Jemaah Haji Kloter Terakhir
Ilustrasi pembusuran/Ist

Palu

Seorang Pelajar Kena Busur Panah di Jalan Masjid Raya Palu, Polisi Buru Pelaku
Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Djoko Wienartono/hariansulteng

Sulteng

3 Perwira Polda Sulteng Dimutasi, Termasuk Dirlantas Kombes Dodi Darjanto
Emak-emak dari Kelompok Ngapa Inovasi menyulap sampah menjadi BBM jenis solar, premium dan minyak tanah, Sabtu (24/9/2022)/hariansulteng

Palu

Emak-emak di Palu Sulap Sampah Plastik Jadi BBM, Harga Mulai Rp 7 Ribu Per Liter
Rusdy Mastura bersama Ko Aceo/Ist

Palu

500 Relawan dan Simpatisan Sangganipa Hadiri Jumat Berkah
Andi Mulhanan Tombolotutu/Ist

Sulteng

Mulhanan Tombolotutu Ungkap Alasan Dukung Ahmad Ali: Pertama Kalinya Alumni Untad Pimpin Sulteng
Bidpropam Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) melakukan pemeriksaan senjata api (senpi) milik anggota, Senin (23/12/2024)/Ist

Palu

Izin Kepemilikan Kadaluwarsa, Bidpropam Polda Sulteng Tarik 4 Senpi Anggota