Home / Palu

Rabu, 5 Januari 2022 - 00:09 WIB

Usai Demo di BP2P, Penyintas Bencana Sulteng Dijanjikan Didata Kembali

Penyintas bencana berunjuk rasa di depan Kantor BP2P Sulawesi II Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Sulteng Jl Rajawali, Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Selasa (4/1/2022)/hariansulteng

Penyintas bencana berunjuk rasa di depan Kantor BP2P Sulawesi II Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Sulteng Jl Rajawali, Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Selasa (4/1/2022)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, PALU – Massa aksi dari penyintas bencana membubarkan diri usai beraudiensi dengan Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi II, Selasa (4/1/2022).

Setelah audensi, perwakilan massa aksi bersama BP2P Sulawesi II Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Sulawesi Tengah (Sulteng) membuat kesepakatan.

Pihak BP2P akan melakukan pertemuan kembali dengan perwakilan penyintas, Jumat (7/1/2022) untuk melakukan pendataan.

Baca juga  Emak-emak di Palu Saling Dorong Berebut Minyak Goreng Rp 28 Ribu Kemasan Dua Liter

“Hari Jumat kami diminta membawa data. Kalau data ini saya sudah bosan. Tetapi kami akan ikuti perkembangannya dan beri waktu lagi,” ujar seorang penyintas asal Sigi, Amir Dm.

Penyintas bencana bersama organisasi kemasyarakatan (ormas) menggelar aksi sebagai bentuk kekecewaan atas belum terpenuhinya hak-hak korban khususnya hunian tetap (huntap).

Baca juga  Demo Sambut 4 Tahun Pascagempa, Penyintas Kompak Singgung Dana Hibah Rp 14 Miliar

Sebab pascagempa dan tsunami 2018, warga terdampak masih banyak tinggal di shelter-shelter pengungsian atau hunian sementara (huntara).

Koordinator lapangan (Korlap), Moh Raslin menyebut hingga kini ada sekitar 6.000-an keluarga masih mendiami huntara.

“Saat ini masih ada 6.000-an masih bertahan di huntara. Dari hasil audiensi tadi mereka (BP2P) akan mendata kembali,” ungkapnya. (Agr)

 

Share :

Baca Juga

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menerima kunjungan pengurus Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Sulawesi Tengah di ruang kerjanya, Rabu (23/04/2025)/Pemkot Palu

Palu

Bangun Sinergi dan Kolaborasi, IAI Sulteng Temui Wali Kota Palu
Wakil Wali Kota Palu, Reny A Lamadjido menghadiri pertemuan pelaksanaan penilaian kinerja percepatan penurunan stunting Kampung Nelayan Resto, Senin (6/3/2023)/Pemkot Palu

Palu

Wawali Palu Serukan Penurunan Stunting: Sekali Layar Berkembang, Pantang Kita Surut
Seorang pria tewas diterkam buaya saat berenang di Pantai Talise, Kota Palu, Kamis (27/03/2025)/Ist

Palu

Buaya di Pantai Talise Memakan Korban, Seorang Pria Tewas Diterkam saat Berenang
Baliho Munas XI KAHMI terpajang di Jalan Moh Yamin, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (30/9/2022)/hariansulteng

Palu

2 Bulan Jelang Munas XI KAHMI di Sulteng, Baliho Mulai Hiasi Jalanan Ibu Kota
Penyidik Ditreskrimum Polda Sulteng meninjau TKP terkait kasus dugaan penyerobotan tanah di simpang Jalan Towua - Jalan Tangkasi, Kota Palu/Ist

Palu

Polisi Tinjau TKP Kasus Dugaan Penyerobotan Tanah di Jalan Tangkasi Palu
Polda Sulteng menggelar konferensi pers terkait pengungkapan tindak pidana narkotika jenis sabu seberat 15,45 kg, Rabu (15/5/2024)/hariansulteng

Palu

Terciduk Bawa Sabu 15,45 Kg, Kurir di Kota Palu Terancam Hukuman Mati
YBH Hijau Hitam usai penandatanganan MoU pendampingan hukum dengan Paguyuban Usaha Barang Bekas dan Peduli Lindungan Kota Palu, Jumat (17/12/2021)/Ist

Palu

Dirikan YBH Hijau Hitam, Pemuda di Palu Beri Bantuan Hukum Gratis untuk Warga Kurang Mampu
Sekkot Palu, Irmayanti Pettalolo membuka even budaya bertajuk "Posalia Ri Kampu Lere” di Kelurahan Lere, Kota Palu, Kamis malam (17/10/2024)/Pemkot Palu

Palu

Sekkot Palu Buka Event Budaya Posalia Ri Kampu Lere