HARIANSULTENG.COM – Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng), Irjen Rudy Sufahriadi memastikan pasokan minyak goreng di ibu kota aman hingga bulan Ramadan.
Hal itu diutarakan Irjen Rudy saat meninjau pasar tradisional di Kota Palu bersama Danrem 132/Tadulako, Brigjen TNI Toto Nurwanto, Kamis (24/3/2022).
Kedua jenderal pimpinan TNI-Polri di Bumi Tadulako itu melakukan pengecekan kebutuhan pokok masing-masing di Pasar Inpres Manonda dan Pasar Masomba.
“Kapolres sudah memeriksa bahwa ketersediaan minyak goreng di Kota Palu ada. Sudah dicek bahkan di seluruh Sulawesi Tengah masih ada,” kata Irjen Rudy.
Mantan Kapolda Jawa Barat itu menerangkan bahwa harga minyak goreng memang mengalami kenaikan jelang Ramadan.
“Tadi kami tidak lihat ada antrean di mana-mana. Meskipun memang harganya naik turun,” imbuhnya.
Dalam tinjauannya, Irjen Rudy tampak mendatangi dan mengajak ngobrol tiap pedagang yang didatangi.
Seorang pedagang Pasar Inpres Manonda, Mahyono menyebut harga minyak goreng kemasan saat ini mencapai lebih Rp 50 ribu per 2 liter.
Ia menjelaskan, kenaikan tersebut terjadi seusai pemerintah mencabut subsidi terhadap minyak goreng kemasan.
“Kalau itu yang botol kecil Rp 20 ribu. Kalau yang 2 liter kemasan itu sampai lebih dari Rp 50 ribu. Kalau untuk minyak goreng curah yang didistribusikan sebagian kami tidak dapat,” ungkap Mahyoni ketika berinteraksi dengan Kapolda Sulteng. (Rmd)