Home / Palu

Senin, 20 Februari 2023 - 19:40 WIB

Pemkot Palu Siapkan 2 Strategi Atasi Persoalan Stunting

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid secara resmi membuka Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting di Aula Kantor Camat Palu Selatan, Senin (20/2/2023)/Pemkot Palu

Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid secara resmi membuka Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting di Aula Kantor Camat Palu Selatan, Senin (20/2/2023)/Pemkot Palu

HARIANSULTENG.COM, PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid secara resmi membuka Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting di Aula Kantor Camat Palu Selatan, Senin (20/2/2023).

Kegiatan itu turut dihadiri pihak Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) baik Kota Palu maupun Provinsi Sulawesi Tengah.

Dalam sambutannya, Hadianto menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Palu menyiapkan dua skema yakni pencegahan dan penanganan risiko stunting.

“Kalau mencegah berarti bumil (Ibu hamil, red), harus kita jaga dan kawin dini juga harus dipantau dan perlu diberikan pendampingan. Terutama mereka dari keluarga yang ekonominya berada pada posisi yang tidak baik. Itu yang perlu mendapatkan perhatian agar pencegahan risiko stunting bisa berjalan dengan baik,” katanya.

Baca juga  Pemkot Luncurkan 'Senka' sebagai Maskot Palu Sport Event 2023

Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, pravelensi stunting di Kota Palu mengalami kenaikan 0,8 persen bersama enam kabupaten lainnya.

Di antaranya Kabupaten Buol 4,1 persen, Donggala 2,9 persen, Banggai Kepulauan 2,0 persen, Tojo Una-una 1,9 persen, Toli-toli 1,4 persen, dan Morowali Utara 2,1 persen.

Hadianto berharap keberadaan Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting ini mampu menjadi media untuk berkolaborasi dan elaborasi semua pemikiran.

“Saya berharap forum ini bukan hanya jadi forum-foruman, akan tetapi bisa menghasilkan rekomendasi-rekomendasi yang baik dan saya menunggu rekomendasi itu. Supaya kita bisa melihat upaya apa yang bisa kita lakukan kedepan. Jangan UUD alias ujung-ujungnya duit,” ujarnya.

Baca juga  Yayasan KOMIU Tuntut Transparansi Audit Lingkungan PT CPM di Poboya

Ia meminta agar kader-kader Posyandu di Kota Palu yang berjumlah sekitar 1.500 lebih orang bisa dimanfaatkan sebagai pasukan tempur yang siap menjadi pendamping di setiap kelurahan di Kota Palu.

“Jangan terlihat naik pravelensinya dan dianggap seakan-akan kita tidak kerja. Saya harap forum ini bisa saling menguatkan strategi yang dapat dilakukan oleh Pemerintah Kota Palu sekaligus juga bisa melakukan evaluasi atas kerja-kerja yang sudah dilakukan,” terang Hadianto. (Anw)

Share :

Baca Juga

Presiden Jokowi saat melayani foto selfie mahasiswa di Kota Palu/hariansulteng

Palu

Momen Jokowi Jadi Rebutan Selfie Mahasiswa di Palu
Sebagian jalan di kawasan Bundaran Palupi selesai diaspal, Sabtu (16/4/2022)/hariansulteng

Palu

Sebagian Jalan di Kawasan Bundaran Palupi Palu Selesai Diaspal
Universitas Tadulako laksanakan wisuda angkatan 111, Kamis (17/3/2022)/hariansulteng

Palu

Untad Umumkan 15 Wisudawan Terbaik, Kebanyakan Diraih Perempuan
Wali Kota Hadianto Rasyid melantik 165 pejabat di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, Jumat (22/3/2024)/Pemkot Palu

Palu

Lantik 165 Pejabat Lingkup Pemkot Palu, Hadianto: Jangan Malas-malas
Dua mantan narapidana kasus terosis kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang berafiliasi dengan ISIS berikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)/istimewa Humas Polda Sulteng

Palu

2 Mantan Kelompok Teroris MIT Poso Ucap Ikrar Janji Setia Pada NKRI
Ilustrasi/Ist

Palu

Tenri Esa Menang Gugatan Lawan BNI Cabang Palu dan BNI Life soal Wanprestasi Perjanjian Asuransi
Ketua AMSI Sulteng, Moh Iqbal (kiri) dan Sekretaris AJI Palu, Kartini Nainggolan (kanan) menjadi pembicara di Festival Media Hijau/hariansulteng

Palu

AJI Palu-AMSI Sulteng Sebut Pemberitaan Media soal Isu Perubahan Iklim Masih Minim
Grilled Salmon Lemon Honey Butter ala Hotel Santika Palu

Palu

Grilled Salmon Lemon Honey Butter Kini Hadir di Hotel Santikan Palu