Home / Palu

Jumat, 23 Agustus 2024 - 23:37 WIB

Koalisi Organisasi Pers Kecam Tindakan Represif Polisi Tangani Unjuk Rasa Mahasiswa di Palu

Koalisi Organisasi Pers kecam tindakan represif polisi tangani unjuk rasa mahasiswa di Palu, Jumat (23/8/2024)/hariansulteng

Koalisi Organisasi Pers kecam tindakan represif polisi tangani unjuk rasa mahasiswa di Palu, Jumat (23/8/2024)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, PALU – Koalisi Organisasi Pers mengecam tidakan represif aparat kepolisian saat mengawal aksi demonstari mahasiswa di Kota Palu, Jumat (23/8/2024).

Aksi kawal putusan MK di depan Kantor DPRD Sulteng itu direspons dengan cara-cara kekerasan dari aparat kepolisian.

Perilaku polisi dalam menangani aksi unjuk rasa ini mendapat sorotan tajam dari sejumlah organisasi pers, di antaranya Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), Pewarta Foto Indonesia (PFI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI) dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI).

Ketua PFI Kota Palu, Muhamad Rifky menegaskan bahwa penanganan aksi dengan kekerasan adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan.

“Apa yang terjadi pada mahasiswa adalah pelanggaran serius terhadap hak asasi mahasiswa yang hanya ingin menyuarakan pendapat mereka. Tindakan represif semacam ini harus dihentikan, karena merusak tatanan demokrasi yang kita perjuangkan,” ungkap Rifky.

Sementara itu, Ketua IJTI Sulteng, Hendra, menyebut tindakan aparat kepolisian tidak hanya berlebihan, tetapi juga tidak manusiawi.

Baca juga  Ganjar Milenial Sosialisasikan Budidaya Tanaman Toga kepada Pemuda-Pemudi di Palu

Menurutnya, ribuan mahasiswa yang turun ke jalan justru ingin menyuarakan aspirasi rakyat yang prihatin atas sistem demokrasi yang kini dikoyak-koyak oleh penguasa.

“Mahasiswa berunjuk rasa untuk menentang kebijakan negara yang dianggap merugikan rakyat. Namun, respons dari aparat justru menambah luka demokrasi kita. Polisi seharusnya menjadi pelindung masyarakat, bukan pelaku kekerasan,” ujar Hendra.

Ketua AJI Palu, Yardin Hasan menyampaikan bahwa situasi politik yang semakin memanas beberapa waktu terakhir mestinya menjadi perhatian serius pemerintah.

“Saat ini demokrasi Indonesia berada di ujung tanduk. Pemerintah harus segera menjamin perlindungan bagi media dan jurnalis dalam menjalankan tugas mereka, serta memastikan bahwa penanganan aksi mahasiswa dilakukan dengan cara yang lebih manusiawi,” kata Yardin.

Hal senada juga diutarakan Ketua AMSI Sulteng, Muhammad Iqbal. Ia mendesak pimpinan kepolisian di Sulteng segera meninjau ulang pendekatan yang digunakan dalam menangani aksi mahasiswa

Baca juga  Keluarga Anak Korban Pembunuhan Ragukan Hasil Visum RS Bhayangkara Palu

“Kami meminta pimpinan kepolisian untuk mengambil langkah tegas dalam memastikan bahwa penanganan aksi unjuk rasa dilakukan dengan cara yang sesuai dengan prinsip-prinsip hak asasi manusia. Demokrasi Indonesia terancam, dan kita semua baik mahasiswa, pers, dan masyarakat memiliki kewajiban moral untuk membela dan menjaganya,” tegas Iqbal.

Diketahui, sedikitnya tiga mahasiswa menjadi korban usai bentrok dengan polisi. Kebanyakan mereka mengalami sesak napas karena menghirup paparan gas air mata.

Tiga mahasiswa yang menjadi korban berasal dari Universitas Tadulako, yaitu Andi Bayu Putra (Fakultas Peternakan), Suci (FISIP) dan Ayub Mujahid S Monti.

Selain mahasiswa, terdapat dua warga ikut menjadi korban akibat efek dari gas air mata yang ditembakkan polisi kepada mahasiswa.

Dua warga tersebut adalah seorang karyawan toko bernama Cindy Maharani dan Agus Rafiana yang bekerja di sebuah rumah makan.

Atas kejadian ini, Koalisi Organisasi Pers menyerukan:

Share :

Baca Juga

Ilustrasi/ist

Bisnis

Alfamidi Cabang Palu Buka Lowongan Kerja di 6 Posisi, Cek Syaratnya
Komunitas Kejar Mimpi Palu menyelenggarakan talkshow bertajuk "Kembangkan Keterampilan Konten Kreator: Kekuatan Manajemen Pembuat Konten dan Branding Personal"/Ist

Palu

Hadirkan Influencer Ternama di Palu, Komunitas Kejar Mimpi Gelar Talkshow Bahas Keterampilan Digital
Pasangan Anwar Hafid dan Reny A Lamadjido mendapat nomor urut 2 di Pilgub Sulteng 2024, Senin (23/9/2024)/hariansulteng

Palu

Dapat Nomor Urut 2, Anwar Hafid: Jalan Tengah Bagi Sulawesi Tengah
Ketua Front Pemuda Kaili, Erwin Lamporo/Ist

Palu

Soroti Rencana Tambang Bawah Tanah CPM-Macmahon, FPK Bakal Gelar Aksi Jika Tuntutan Tak Dipenuhi
Pengadilan Negeri (PN) Palu menggelar sidang perdana gugatan praperadilan yang diajukan jurnalis beritamorut.id, Heandly Mangkali, Jumat (16/05/2025)/Ist

Palu

Polda Sulteng Tak Hadir, Hakim Tunda Sidang Praperadilan Jurnalis Heandly Mangkali
Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin menerima kunjungan Komunitas Spirit Anak Muda Indonesia, Kamis (15/05/2025) di ruang kerjanya/Pemkot Palu

Palu

Imelda Liliana Muhidin Dengar Curhatan Anak Muda soal Pendidikan
Wakil Wali Kota Palu, Reny A Lamadjido menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional Selasa (3/11/2024)/Pemkot Palu

Palu

Wawali Palu Hadiri Peringatan Hari Disabilitas Internasional
Ahmad Ali dan Ardianto membuat konten parodi menanggapi video viral 'tolak jabat tangan', Sabtu (20/7/2024)/hariansulteng

Palu

Viral Video Tolak Jabat Tangan Warga, Ahmad Ali Balas dengan Konten Parodi