Home / Sulteng

Jumat, 17 Maret 2023 - 17:15 WIB

Densus 88 Amankan 5 Terduga Teroris Jaringan JI di Sulteng, Pengamat: Mereka Masih Eksis

Densus 88 amankan 5 terduga teroris jaringan JI di Sulteng, Kamis (16/3/2023)/Humas Polda Sulteng

Densus 88 amankan 5 terduga teroris jaringan JI di Sulteng, Kamis (16/3/2023)/Humas Polda Sulteng

HARIANSULTENG.COM – Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng) membenarkan penangkapan 5 terduga teroris oleh Densus 88 Antiteror Polri.

Hal itu disampaikan oleh Kasubbid Penmas Polda Sulteng, Kompol Sugeng Lestari melalui keterangan resminya, Jumat (17/3/2023).

Kelima teruga teroris yang diamankan masing-masing 4 warga Palu inisial AF (41), KB (52), MA (42), ZA (42) dan satu orang di Sigi RA (46).

“Benar, Densus 88 AT Polri dibantu Polda Sulteng mengamankan 5 orang terduga teroris pada Kamis, 16 Maret 2023,” ujar Sugeng.

Baca juga  Angka Kecelakaan di Sulteng Meningkat Jadi 1.144 Kasus Sepanjang 2022, 360 Korban Meninggal Dunia

Sugeng menambahkan, kelimanya diduga terlibat jaringan Jamaah Islamiyah (JI), dan telah diamankan untuk dilakukan pendalaman.

Dari hasil penagkapan dan penggeledahan, petugas Densus 88 mengamankan 13 buah buku, 3 bundel dokumen suatu yayasan, sebilah parang, 5 bilah pisau lempar, satu bilah pisau lipat, 3 buah teleskop, 9 buah busur panah, sepucuk senapan angin dan lain-lain.

“Diimbau masyarakat untuk tetap tenang dan melaksanakan aktivitas seperti biasa. Dengan ditangkapnya lima orang terduga teroris menandakan masih ada oknum masyarakat yang tidak menginginkan pembangunan di Provinsi Sulawesi Tengah berjalan lancar, aman dan kondusif,” pungkas Sugeng.

Baca juga  Tambang Ilegal Diduga Memicu Banjir di Bolano Lambunu

Sementara itu, Pengamat Terorisme dari Universitas Tadulako, Prof Muhammad Khairil menilai penangkapan tersebut menandakan kelompok JI belum sepenuhnya mati.

Meskipun diketahui, sejumlah pentolan JI sekaliber Imam Samudra, Ali Gufron, Hambali dan Noordin M sudah tidak aktif.

“Sekiranya penangkapan terduga itu terbukti bahwa JI memang masih ada dan eksis. Kita berharap proses penanganan kasus terorisme bisa berjalan profesional, sesuai prosedur dan menghargai proses hukum,” kata Khairil. (Fnd)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi/Ist

Palu

AJI Palu-Sosiolog Untad Ingatkan Media Tak Siarkan Identitas Anak Pelaku Kejahatan
Pengukuhan pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Donggala/istimewa

Donggala

Demokrat Sulteng Usulkan Marlelah Maju Sebagai Calon Bupati 2024
Tangkapan layar rakorwil MW KAHMI Sulawesi Tengah guna membahas Munas XI KAHMI di Kota Palu, Minggu (13/3/2022)/Ist

Palu

2.000 Peserta Bakal Hadiri Munas XI KAHMI di Palu, Sriti Convention Hall Jadi Lokasi Pembukaan
Halimah sedang melayani seorang pembeli/Ist

Parigi Moutong

Suara Hati Rakyat Kecil di Parimo: Jangan Biarkan Ahmad Ali Berjalan Sendiri
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Palu, Usman menghadiri Haul ke-13 Anregurutta Abd Wahab Zakariya, Senin (12/05/2025)/Pemkot Palu

Palu

Asisten Setda Kota Palu Hadiri Haul ke-13 AGH Abd Wahab Zakariya
Yonif 711/Raksatama menggelar program pencegahan stunting/Ist

Palu

Wujudkan Generasi Emas 2045, Yonif 711/Raksatama Gelar Program Pencegahan Stunting
Pengecekan rutin senjata dan amunisi milik anggota kepolisian untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan senjata (Sumber: metro.polri.go.id)

Poso

Saat Kelalaian Polisi Merenggut Nyawa Warga di Poso
Sebanyak 18 simpatisan Jemaah Islamiyah (JI) di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah mengucapkan ikrar setia kepada NKRI, Rabu (12/6/2024)/Ist

Poso

18 Simpatisan Jemaah Islamiyah di Kabupaten Poso Ikrar Setia kepada NKRI