Home / Olahraga / Sigi

Jumat, 7 Juni 2024 - 21:55 WIB

Ahmad Ali Cup Batal Digelar di Sigi karena Tak Kantongi Izin, Panitia Bantah Ada Unsur Politik

Panitia AAC menggelar jumpa pers terkait pembatalan turnamen di Sigi, Jumat (7/6/2024)/hariansulteng

Panitia AAC menggelar jumpa pers terkait pembatalan turnamen di Sigi, Jumat (7/6/2024)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM – Panitia memutuskan membatalkan gelaran turnamen Ahmad Ali Cup (AAC) di Kabupaten Sigi.

Keputusan ini diambil lantaran pihak panitia penyelenggara tak kunjung memperoleh izin, khususnya dari dua kecamatan di wilayah tersebut.

Turnamen AAC dengan total hadiah Rp 1,5 miliar seharusnya dilaksanakan secara berjenjang di 13 kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah mulai 19 Mei 2024.

“Kami memohon maaf kepada masyarakat Sigi. Turnamen AAC tak bisa dilaksanakan di sana karena tak mendapatkan izin,” ucap Ketua Panitia AAC, Abdul Rahman dalam jumpa pers, Jumat (7/6/2024).

Rahman menilai proses perizinan di Sigi cukup rumit dibanding daerah lain, di mana turnamen AAC dapat terlaksana sesuai jadwal yang direncanakan.

Baca juga  Menang Agregat 2-0 atas Vietnam, Thailand Tantang Skuad Garuda di Final Piala AFF

Padahal, kata dia, sudah ada 66 tim sepakbola di Sigi siap bertanding yang terbagi ke dalam 4 zona kecamatan.

“Perizinan di hampir seluruh wilayah (selain Sigi) tidak ada masalah, baik dari Askab PSSI, Polda Sulteng dan polsek setempat. Kami mendapat rekomendasi,” ujarnya.

Meski telah berkoordinasi dan mendapat persetujuan Askab PSSI Sigi, namun panitia AAC harus melengkapi persyaratan lain seperti izin atau rekomendasi dari pemerintah kecamatan.

Ketika mengirim surat untuk memperoleh rekomendasi, terdapat dua kecamatan yang menolak diadakannya AAC.

Baca juga  Jajal Latihan di Puncak Bulu Masomba, Atlet Downhill Vionisa Optimis Raih Medali Emas di PON 2024

Satu kecamatan menolak tanpa alasan, sedangkan satu kecamatan lainnya tidak menyetujui karena bertepatan dengan tahun politik khususnya pilkada.

Meskipun Ahmad Ali merupakan bakal calon gubernur Sulteng, namun Rahman menegaskan bahwa AAC semata-mata menjadi ajang dan upaya memajukan sepakbola daerah melalui kompetisi.

“Saya tidak memahami ada tendensi apa sehingga rekomendasi tidak dikeluarkan. Walaupun Ahmad Ali seorang politisi, tapi kepengurusan, manajerial dan metode yang kami lakukan murni tata cara profesional. Kami sangat menyayangkan hal ini terjadi. Kami tegaskan tidak ada unsur-unsur politik. Tahapan pendaftaran (pilkada) juga belum dimulai,” terang Rahman.

(Red)

Share :

Baca Juga

Adik Witan Sulaeman, Muhammad Akbar Lionel Messi (kiri) bersama ayahnya Humaidi (kanan)/hariansulteng

Olahraga

Kenalkan Messi, Adik Witan Sulaeman di Palu Bercita-cita Jadi Pemain Timnas
Tangkapan layar detik-detik petir menyambar Sirkuit Mandalika jelang balapan MotoGP, Minggu (20/3/2022)/Ist

Olahraga

Viral Petir Sambar Aspal Sirkuit Mandalika di Tengah Aksi Pawang Hujan
HIMADIKSIKIP UWN Palu lestarikan tanaman obat keluarga di Desa Pakuli/Ist

Sigi

Lolos PPK Ormawa, HIMADIKSIKIP UWN Palu Lestarikan Tanaman Obat Keluarga di Desa Pakuli
Taman Taiganja di Desa Kalukubula, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah/hariansulteng

Sigi

Arti Nama Taiganja, Ruang Terbuka Hijau yang Diresmikan Bupati Sigi
Akibat minum pencahayaan 3 mobil tabrak tugu yang berada di Kelurahan biromaru Kabupaten Sigi/irwan

Sigi

Dalam Semalam, 3 Mobil Tabrak Pembatas Jalan di Tugu Biromaru Sigi Akibat Minimnya Penerangan
Gubernur Rusdy Mastura membuka langsung pemusatan latihan daerah (Puslatda) atlet Sulteng yang akan berlaga di PON XXI Aceh-Sumut 2024/Ist

Olahraga

Ratusan Atlet Sulteng Ikuti Puslatda, Rusdy Mastura Beri Target 10 Medali Emas di PON XXI Aceh-Sumut
Witan Sulaeman/Instagram @witansulaiman

Olahraga

Cetak Gol dan Jadi Man of the Match Kontra Singapura, Kekasih Witan di Palu Beri Tanda ‘Love’
Masyarakar Desa Kamarora mengungsi pascagempa magnitudo 5,3/Ist

Sigi

Pengungsi Gempa Sigi Butuh Makanan Siap Saji hingga Selimut