Home / Sulteng

Jumat, 9 Februari 2024 - 19:19 WIB

Walhi Sulteng Ajak Anak Muda Pilih Wakil Rakyat Peduli Lingkungan

Walhi Sulteng gelar diskusi bertajuk

Walhi Sulteng gelar diskusi bertajuk "Sikap Anak Muda Terhadap Demokrasi dan Pemilu 2024" yang dihadiri puluhan anak muda, Jumat (9/2/2024)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM – Besarnya proporsi pemilih muda yang mencapai 56 persen secara nasional membuat posisi mereka sangat strategis pada Pemilu 2024.

Jumlah ini tentunya sangat berarti dan menjadi rebutan bagi partai politik dan calon anggota legislatif (caleg), tak terkecuali di Sulawesi Tengah (Sulteng).

Menjelang hari pencoblosan pada 14 Februari 2024, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sulteng mengajak anak-anak muda untuk menggunakan hak suaranya dan memilih wakil rakyat yang menaruh perhatian pada isu-isu lingkungan.

Ajakan itu diserukan melalui kegiatan diskusi bertajuk “Sikap Anak Muda Terhadap Demokrasi dan Pemilu 2024” yang dihadiri puluhan anak muda, Jumat (9/2/2024).

Dalam diskusi tersebut, Walhi Sulteng menghadirkan sejumlah caleg mantan aktivis jaringan Walhi yang dianggap pro lingkungan.

Aktivis dikenal sebagai kelompok masyarakat yang kerap kritis dengan kebijakan pemerintah dan parlemen.

Mereka di antaranya seperti Aristan (NasDem), Syahrudin Ariestal Douw (PKS), Dedi Irawan (NasDem), dan Jayadin (PKB).

Baca juga  Daftar Nomor Urut 53 Paslon Pilkada 2024 di Sulawesi Tengah

“Tujuan kegiatan ini untuk mengkonsolidasikan agar anak-anak muda bisa menyatakan sikap untuk memilih para caleg yang memilik perspektif terhadap penyelamatan lingkungan, ekologi, krisis iklim dan seterusnya,” ujar Direktur Eksekutif Daerah (ED) Walhi Sulteng, Sunardi Katili.

Dengan memperkenalkan caleg yang memiliki pengetahuan cukup terhadap isu lingkungan, Sunardi berharap dapat membantu anak-anak muda untuk menentukan pilihannya ketika berada di bilik suara.

Di sisi lain, ia pun berharap para caleg ini ketika terpilih sebagai anggota dewan dapat membantu menyelesaikan masalah lingkungan di Sulawesi Tengah.

“Sengaja mereka (caleg) kami undang untuk memperlihatkan kepada anak-anak muda di Palu bahwa seperti inilah kawan-kawan yang memiliki perspektif penyelamatan ekologi ke depan,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Daerah Walhi Sulteng, Richard Fernandez Labiro menilai penguasa selama ini turut andil atas berbagai peristiwa bencana alam yang terjadi.

Menurutnya, pemerintah begitu leluasa memberikan izin kepada perusahaan-perusahaan industri ekstraktif yang masuk dalam kawasan hutan.

Baca juga  Azzahra Permatahani Raih Medali Emas Pertama PON 2024 untuk Sulawesi Tengah

“Hujan hanya fenomena, yang menyebabkan terjadinya bencana karena ada kondisi lingkungan yang mulai rusak. Rezim sengaja menciptakan izin-izin perusahaan sehingga tumpang tindih dengan kawasan hutan,” imbuh Richard.

Richard merasa prihatin ketika melihat sungai di sejumlah desa-desa menjadi keruh. Tak hanya sekedar tumpang tindih, persoalan ini kemudian meluas menjadi potensi kerusakan ekologis.

“Tidak sedikit sungai yang ada di kampung-kampung itu menjadi keruh. Bahkan ada sungai yang sudah tidak ada lagi karena ditimbun menjadi jalan untuk mobilisasi alat produksi pertambangan. Kami menyimpulkan bahwa kerusakan lingkungan ini akibat perilaku kekuasaan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Aristan yang hadir sebagai pemantik diskusi menceritakan pengalamannya saat menjadi Direktur ED Walhi Sulteng pertama era 1996-1999.

Senada dengan Richard, ia tak menampik bahwa pemerintah selama ini cenderung lebih berpihak kepada pengusaha daripada rakyatnya.

Share :

Baca Juga

Ilustrasi gempa bumi/Ist

Poso

Gempa Bersahutan di Sulteng, Giliran Kabupaten Poso Diguncang Setelah Banggai
Dirlantas Polda Sulteng, Kombes Kingkin Winisuda/Ist

Sulteng

Polisi Catat 23 Kasus Kecelakaan di Sulteng di Arus Mudik Lebaran, 5 Korban Meninggal Dunia
Ahmad Ali menggelar kampanye dialogis Kelurahan Balantang, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, Sabtu sore (19/10/2024)/Ist

Banggai

Ahmad Ali Punya Cara Pandang yang Sama dengan Prabowo soal Investasi di Bidang Pendidikan
Puluhan masyarakat demo di depan Markas Polda Sulteng tuntut penuntasan kasus penembakan terhadap demonstran di Kabupaten Parimo, Senin (5/9/2022)/hariansulteng

Sulteng

Gedor Polda Sulteng, Warga Tuntut Penuntasan Kasus Penembakan Demonstran di Parimo
Ketua FKUB Sulteng, Prof Zainal Abidin/Ist

Sulteng

FKUB Sulteng Apresiasi Peran TNI-Polri Jaga Kamtibmas Usai Pilkada
Personel brimob Polda Sulteng turut mengamankan jalannya pertandingan Liga 2 babak ke-11 antara Persipal melawan Persibo Bojonegoro, Sabtu (14/12/2024)/Ist

Olahraga

Satbrimob Polda Sulteng Dikerahkan Amankan Laga Liga 2 Persipal vs Persibo di Stasion Gawalise
Mahasiswi UGM Yogyakarta, Rahma Dani Dewi menjadi narasumber di webinar bertajuk "Kaum Muda Sebagai Pelopor Penanggulangan Resiko Bencana", Minggu (21/11/2021)/hariansulteng

Palu

Mahasiswi UGM Kritik Cara Pemerintah Tangani Gempa dan Tsunami Palu 2018
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menghadiri pembukaan Munas VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Grand City Hotel, Surabaya, Kamis (08/05/2025)/Pemkot Palu

Palu

Wali Kota Palu Hadiri Munas VII Apeksi di Surabaya