HARIANSULTENG.COM, PALU – Sebanyak 135 orang pengurus Organisasi Masyarakat Pemuda Pancasila ranting Maesa yang baru resmi dilantik.
Berlangsung di Hotel Merry Glow, Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Kamis (13/10/2022) malam.
Wakil Ketua Satu Ormas Pemuda Pancasila Ranting Maesa yang baru saja dilantik, Denny Supit mengatakan, pelantikan yang digelar ini merupakan upaya untuk mempersatukan kembali kekompakkan antar warga, khususnya para pemuda.
Dengan harapan, tidak ada lagi isu SARA, kekerasan maupun kepentingan kelompok yang dapat memecah belah warga disekitar Jl Maesa.
“Karena kita tahu walaupun kita di masa lingkup Mahesa ini tercerai-berai dari mulai dari wilayah Pattimura, Maluku dan Sulawesi tidak saling kenal, sebenarnya kompak, satu suara, satu bergerak bergerak semua,” terang Denny Supit.
Melalui Ormas Pemuda Pancasila ini, Denny Supit mengungkapkan, sering menggelar kegiatan bakti sosial yang tentunya berdampak positif bagi lingkungan sekitar.
Tepat pada peringatan 28 Oktober nanti, yang diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda, Ormas Pemuda Pancasila ranting Maesa akan menggelar Pekan Olahraga.
“Di Pekan Olahraga yang akan digelar nanti, kita buat lomba Volly, takraw dan cabang olahraga lainnya untuk Pemuda Pancasila,” bebernya.
Denny Supit menjelaskan, masa bakti para pengurus Ormas Pemuda Pancasila ranting Maesa hanya dua tahun saja.
Hal itu dilakukan untuk meregenerasi para penerus dan pemuda di Maesa.
“Kita akan fokus pada keluarga besar yang ada di Maesa yang mengalami kesusahan,” kata adik dari Hengky Supit tersebut.
Kedepan, Ormas Pemuda Pancasila ranting Maesa akan berfokus pada bantaran sungai.
Karena, menurutnya bantaran sungai mempunyai nilai lebih jika dikembangkan menjadi destinasi wisata ataupun kuliner.
“Untuk sementara kita belum kepikiran mau dibuat seperti apa bantaran sungai ini, kita masih fokus untuk buat bakti sosial saja,” terangnya.
Selain melakukan bakti sosial, Ormas Pemuda Pancasila ranting Maesa juga berfokus menurunkan pengguna obat-obat terlarang.
Denny Supit menuturkan, cara yang akan dilakukan oleh Ormas Pemuda Pancasila berbeda dengan instansi pemerintah.
Mereka akan berfokus pada pendekatan persuasif dan pembinaan.
“Nantinya, akan dibentuk Satgas khusus penanganan narkoba tersebut,” terang Denny Supit. (Slh)