Home / Morowali

Minggu, 17 Maret 2024 - 18:15 WIB

Mantap Maju Pilkada 2024, Iksan Abdul Rauf Beberkan Program Andalan Jika Jadi Bupati Morowali

Iksan Baharudin Abdul Rauf/Ist

Iksan Baharudin Abdul Rauf/Ist

HARIANSULTENG.COM, MOROWALI – Iksan Baharudin Abdul Rauf (IBR) menyatakan diri siap berkontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Morowali pada November 2024.

Selama perjalanan safari kerja di Morowali, ia mendapat dukungan masyarakat akar rumput yang membuat keyakinannya untuk maju semakin meningkat.

“Simpati dan dukungan masyarakat menjadi penyemangat bagi kami dalam upaya melakukan perbaikan lebih baik bagi Kabupaten Morowali,” ujar Iksan, Minggu (17/3/2024).

Beberapa waktu lalu, Iksan bersama sejumlah rekannya melakukan pertemuan guna membahas dan mengidentifikasi persoalan-persoalan di Morowali.

Menurutnya, kemiskinan dan ketimpangan salah satu masalah yang paling dikhawatirkan di kabupaten dengan jumlah penduduk lebih dari 175 ribu jiwa tersebut.

“Pertemuan untuk membedah kondisi Morowali ini menjadi langkah awal perubahan. Jangan ada lagi ketimpangan kemiskinan,” ungkapnya.

Baca juga  Pasangan BerAmal Dapat Nomor Urut 1 Sesuai Doa Ayah Ahmad Ali

Iksan pun mengungkapkan sejumlah strategi yang akan ia tempuh untuk memajukan Morowali jika nantinya terpilih sebagai bupati.

Secara garis besar, ia menawarkan konsep ekonomi hijau (green economy) dan ekonomi biru (blue economy) untuk pembangunan berkelanjutan.

Green economy merupakan konsep ekonomi yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesetaraan sosial masyarakat yang disertai dengan mengurangi risiko kerusakan lingkungan.

Sementara blue economy menekankan pada penggunaan sumber daya laut secara berkelanjutan untuk pertumbuhan ekonomi sembari menjaga kesehatan ekosistem laut.

“Kami mengerti dan memahami permasalahan utama yang akan menjadi program strategis kelak saat memimpin Morowali. Kekuatan kita ada pada matra laut, darat dan pertambangan. Sehingga melalui pengembangan green economic dan blue economic menjadi langkah strategis kita bersama mewujudkan Morowali lebih baik,” jelas Iksan.

Baca juga  Update Kebakaran di Kawasan PT IMIP: Korban Tewas Bertambah Jadi 18 Orang, 14 Saksi Diperiksa

Iksan menambahkan, dirinya juga memastikan akan melibatkan masyarakat dalam pengambilan keputusan-keputusan strategis dan perencanaan pembangunan.

“Perencanaan yang melibatkan masyarakat kecil harus menjadi cara dalam bekerja sehingga kita merasakan apa yang menjadi keinginan dan harapan masyarakat, serta dalam mewujudkan pembangunan jangan kita membeda-bedakan antara masyarakat yang berada di daratan maupun kepulauan,” ungkapnya.

“Kekuatan kita ada pada bekerja bersama. Olehnya pemimpin harus hadir untuk memberikan kesejahteraan dan kepastian pembangunan bagi warganya,” pungkas Iksan.

(Red)

Share :

Baca Juga

Kantor Bawaslu Sulteng/hariansulteng

Morowali

Bawaslu Sulteng Benarkan Ketua dan Anggota KPU Morowali Dilaporkan ke DKPP
Sebanyak dua pekerja tewas tertimpa longsor tambang nikel di Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Kamis (27/4/2023)/Ist

Morowali

2 Pekerja Tewas Tertimbun Longsor Tambang Nikel PT IMIP Morowali
Aksi demo pekerja kontraktor berujung ricuh di kawasan PT IMIP, Minggu (02/03/2025)/Ist

Morowali

PT IMIP Bakal Tempuh Jalur Hukum Buntut Tindakan Anarkis Pekerja Kontraktor
Kuasa Hukum Lima Perusahaan : dr Mardiman Sane

Bisnis

Lima Perusahaan yang Dilaporkan Polisi Bantah Palsukan Tanda Tangan Bupati Morowali
Koordinator FRAS Sulteng, Eva Bande/Ist

Banggai

Aktivis Lingkungan Soroti Perusahaan Perambah Kawasan Hutan di Banggai dan Morowali
Kuasa Hukum Keluarga Pong Salamba, Rukly Chahyadi/Ist

Morowali

Catut Nama Pong Salamba, Kuasa Hukum Ancam Lapor Penyebar Video Hoaks Intimidasi Satpam PT Vale
Foto bersama awak media dan Kepala Puskesmas Bahomotefe saat kunjungan pada Program CSR PT Vale Indonesia Tbk di Puskesmas Bahomotefe, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah

Morowali

Program CSR PT Vale di Puskesmas Bahomotefe Ditargetkan Rampung Sebelum Bulan Ramadhan 2023
Cerobong asap PLTU berdiri di belakang SD Negeri Labota di kawasan PT IMIP, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali/hariansulteng

Morowali

Kasus ISPA di Wilayah Hilirisasi Nikel Morowali Capai 57.190 Orang