HARIANSULTENG.COM, BUOL – BMKG menyatakan bahwa gempa dengan magnitudo 6 yang mengguncang Kabupaten Buol dipicu aktivitas subduksi lempeng Laut Sulawesi.
Gempa yang terjadi pada Sabtu (7/12/2024) pukul 01.14 Wita itu berpusat di laut 73 Km arah Barat Laut Buol, Sulawesi Tengah pada kedalaman 21 km.
Adapun episenter gempa bumi terletak pada koordinat 1,62° Lintang Utara (LU) dan 121,23° Bujur Timur (BT).
“Gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” ujar Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono.
Ia mengimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Selain itu, masyarakat diminta menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” tuturnya.
(Red)