HARIANSULTENG.COM, POSO – Satgas III Preventif Operasi Madago Raya meningkatkan razia guna mencegah peredaran bahan berbahaya seperti senjata api, bahan peledak, dan bahan berbahaya lainnya di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Sabtu (14/12/2024).
Melalui Pos Kamtibmas Masamba, Tabalu, Kalora dan Tamanjeka, petugas melakukan patroli intensif serta menyambangi sambang warga.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kedekatan dengan masyarakat sekaligus mengedukasi mereka mengenai bahaya bahan berbahaya yang dapat disalahgunakan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
“Kami ingin memastikan wilayah operasi khususnya Poso tetap aman dan bebas dari ancaman radikalisme dan intoleran serta peredaran senjata api serta bahan berbahaya lainnya,” ujar Kasatgas III Preventif Operasi Madago Raya, Kombes Pol. Kurniawan Tandi Rongre.
Rongre menambahkan, pihaknya juga ingin memastikan masyarakat memahami pentingnya peran mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta menghindari potensi ancaman yang dapat merusak kehidupan sosial.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Satgas III Preventif juga menggandeng pemerintah setempat dan tokoh masyarakat untuk mendukung upaya pencegahan tersebut.
“Langkah-langkah ini dianggap sangat penting, mengingat Poso merupakan wilayah yang rawan dengan potensi konflik dan penyalahgunaan bahan berbahaya,” jelasnya.
Melalui patroli rutin dan sambang warga, diharapkan informasi terkait peredaran bahan berbahaya dapat tersosialisasikan dengan baik kepada masyarakat, sehingga dapat mengurangi potensi gangguan kamtibmas di Poso.
“Kami akan terus melakukan upaya preventif dengan bekerja sama dengan semua elemen masyarakat untuk menjaga agar Poso tetap aman, damai dan kondusif,” pungkas Rongre.
(Fat)