HARIANSULTENG.COM – PT Putra Morowali Sejahtera (PMS) melakukan kerja sama dengan Persatuan Panahan Indonesia (Perpani).
Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan di salah satu rumah makan di Makassar oleh Direktur Utama PT PMS, Ahmad Hakim dan masing-masing ketua dari Pengprov Perpani Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Sulawesi Selatan (Sulsel).
Di antara kesepahaman yang disepakati adalah membangun organisasi Perpani ke semua kabupaten/kota di Sulteng dan Sulsel, serta menjadikan panahan menjadi salah satu olahraga terbaik di Indonesia.
Direktur Utama PT PMS, Ahmad Hakim menilai olahraga panahan mungkin belum sepenuhnya menjadi olahraga pilihan bagi masyarakat.
Padahal, kata dia, panahan merupakan salah satu olahraga yang tidak hanya sekedar menggembleng fisik, tetapi juga melatih konsentrasi.
“Ini yang menjadi latar belakang utama PT PMS mau menandatangani nota kesepahaman dengan pengurus Perpani Sulteng dan Sulsel,” jelas Hakim, Kamis (10/8/2023).
Ke depan, Hakim berharap olahraga panahan bisa sampai ke masyarakat, seperti halnya sepak bola dan cabang olahraga populer lainnya.
Ketua DPC PDIP Morowali itu menyebut olahraga panahan juga mesti disiapkan event-event besarnya, baik skala daerah maupun nasional.
“Banyak masyarakat kita yang hobi memanah, tapi mereka belum punya wadah yang bisa melatih kemampuan mereka secara profesional. Saya kira, di sinilah pentingnya kita membangun kerja sama dengan Perpani sebagai organisasi yang mewadahi pemanah di Indonesia. Bukan tidak mungkin nantinya kita bisa melahirkan panahan-panahan handal Indonesia di mancanegara,” pungkas Ahmad Hakim.
Dalam penandatanganan nota kesepahaman tersebut, hadir pula wakil ketua umum bidang 5 (lima) hubungan daerah, internasional dan kemitraan Perpani Pusat.
Setelah melakukan penandatanganan nota kesepahaman, acara kemudian dilanjutkan dengan makan siang bersama. (Mrj)