Home / Sulteng

Senin, 5 Juni 2023 - 21:22 WIB

Srikandi Ganjar Beri Pelatihan Perempuan Milenial di Palu Cara Budi Daya Ikan Air Tawar

Srikandi Ganjar beri pelatihan merempuan milenial di Palu cara budi daya ikan air tawar, Senin (5/6/2023)/Ist

Srikandi Ganjar beri pelatihan merempuan milenial di Palu cara budi daya ikan air tawar, Senin (5/6/2023)/Ist

HARIANSULTENG.COM, PALURelawan Srikandi Ganjar memiliki sejumlah cara untuk bisa memberdayakan para perempuan di seluruh Indonesia agar semakin mandiri dan berkembang.

Kali ini, pendukung Ganjar Pranowo itu mengujungi Desa Bulurai, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, Sulawesi Tengah untuk melatih perempuan milenial cara budi daya ikan air tawar pada Senin (05/06/2023).

Koordinator Wilayah Srikandi Ganjar Sulteng, Fatimah mengatakan bahwa kegiatan tersebut mendapatkan antusias dari masyarakat sekitar.

Dia mengatakan sejumlah warga khususnya milenial menghadiri acara tersebut agar bisa mengetahui bagaimana membudiyakan ikan air tawar yang baik.

Menurut dia, kegiatan tersebut juga diisi dengan materi bagaimana cara melihat kondisi ikan.

“Ikan ketika dia mulai mangap-mangap dan menghadapkan wajahnya ke atas seperti mengambil oksigen dari luar air, itu tandanya ikan sedang setres. Kondisi ini sudah wajib untuk di khawatirkan. Karena besar kemungkinan ikan-ikan tersebut akan mati,” ungkap Fatimah dalam siaran persnya

Baca juga  Srikandi Ganjar Gelar Doa Bersama Peringati 5 Tahun Bencana Gempa-Tsunami Pasigala

Dia menambahkan, perempuan pendukung Ganjar Pranowo itu juga menjelaskan tentang cara penangkapan bibit yang tidak boleh diambil pada waktu siang.

Sebab, hal itu bisa berpengaruh pada tingkat ke-setresan pada ikan. “Waktu yang tepat untuk pengambilan bibit adalah di pagi dan sore hari,” tutur dia.

Tidak hanya itu, mereka juga memberikan penjelasan mengenai pelepasan ikan setelah diambil dari lokasi pembibitan.

“Ikan-ikan dari pembibitan diberi wadah plastik dan diisi dengan oksigen secukupnya. Nah, setelah sampai pada lokasi pembudidayaan ikan-ikan tersebut tidak boleh langsung dilepaskan begitu saja ke dalam kolam, tetapi ada teknik-teknik yang harus dilakukan,” kata dia.

Baca juga  Profil Hermansyah Siregar, Kakanwil Kemenkumham Sulteng Pengganti Budi Argap Situngkir

Dia menjelaskan cara melepas ikan saat di dalam kolam. Biarkan ikan mengambang dalam kolam dengan kondisi masih diplastik.

Hal itu bertujuan agar ikan dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya. “Ikan-ikan ini juga tidak boleh untuk diberi makan sebelum 24 jam berlalu,” tuturnya.

Dengan penjelasan sekaligus praktek yang dilakukan pemateri ini, dia menyebut teman-teman milenial lebih mudah untuk memahami bagaimana cara budi daya yang baik dan benar.

Di sela kegiatan itu, Fatimah juga memperkenalkan sosok Ganjar Pranowo kepada para milenial yang menghadiri acara tersebut.

Fatimah berharap agar para perempuan milenial itu mendukung agar Ganjar Pranowo bisa menjadi presiden pada 2024. (Jmr)

Share :

Baca Juga

Sulteng

Survei Pilgub Sulteng Versi SDI: Elektabilitas Rusdy Mastura Tertinggi, Disusul Ahmad Ali dan Anwar Hafid
Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Didik Supranoto/Ist

Sulteng

Polisi Telusuri Pelaku Penyebar Video Pria Disebut Tenteng Kepala di Jalan Trans Palu-Napu
Operator SPBU melayani pengisian BBM ke kendaraan konsumen/Ist

Sulteng

BBM Subsidi Dijatah Lewat Program Subsidi Tepat, 1.600 Kendaraan di Sulteng Sudah Mendaftar
Ratusan warga memadati Kawasan Jembatan Lalove untuk menyaksikan kompetisi bouldering, Jumat (24/6/2022)/hariansulteng

Palu

FOTO: Warga Padati Kawasan Jembatan Lalove Palu Saksikan Lomba Panjat Tebing
Ilustrasi - Pemadaman listrik/Ist

Sulteng

Gangguan Transmisi 275 kV, Sebagian Besar Wilayah Sulteng Mati Listrik
Tim SAR gabungan menemukan jasad Herman (49), nelayan di Morowali yang dilaporkan hilang sejak 10 November 2023/Ist

Morowali

4 Hari Hilang, Nelayan di Morowali Ditemukan Tewas Mengapung
Wali Kota Palu periode 2021-2024, Hadianto Rasyid (kiri) dan Wali Kota Palu periode 2016-2021, Hidayat (kanan)/Ist

Palu

Kembali Berhadapan di Pilkada 2024, Berikut Capaian Ekonomi Kota Palu Era Hadianto dan Hidayat
Advokat Kantor Hukum Tepi Barat and Associates, Rukly Chayadi/Ist

Opini

Ribut-ribut Tambang Ilegal PT AKM: Ketidaktegasan Polri Malah Menambah Masalah