Home / Parigi Moutong

Selasa, 4 Februari 2025 - 20:57 WIB

Ratusan Warga Demo Tolak Tambang Ilegal di Hulu Sungai Taopa Parigi Moutong

Ratusan warga menggelar aksi demonstrasi memprotes aktivitas tambang ilegal di hulu sungai Kecamatan Taopa, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Selasa (04/02/2025)/Ist

Ratusan warga menggelar aksi demonstrasi memprotes aktivitas tambang ilegal di hulu sungai Kecamatan Taopa, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Selasa (04/02/2025)/Ist

HARIANSULTENG.COM, PARIMO – Ratusan warga menggelar aksi demonstrasi memprotes aktivitas tambang ilegal di hulu sungai Kecamatan Taopa, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo).

Aksi ini diikuti sekitar 500 massa yang berasal dari Kecamatan Taopa dan Kecamatan Moutong, Selasa (04/02/2025).

“Pertambangan ini berdampak pada pencemaran air sungai sehingga menjadi keruh,” kata salah satu massa aksi dalam orasinya.

Dalam aksi tersebut, perwakilan Polri, TNI dan pemerintah setempat menemui pendemo kemudian bersama-sama menandatangani perjanjian agar menghentikan penambangan ilegal di hulu sungai Taopa.

Baca juga  Perwira Polisi Luka-luka Dikeroyok Pemuda Pancasila, Kapolres Jakpus: Serahkan atau Kami Kejar

Berikut poin-poin tuntutan yang disuarakan:

1. Tutup pertambangan tanpa izin (PETI) di Kecamatan Moutong khususnya di hulu sungai Taopa.
2. Tangkap para pelaku PETI dan donaturnya.
3. Kapolda, danrem dan gubernur harus memannggil dan memproses pihak-pihak terkait untuk dimintai pertanggungjawaban karena telah melakukan pembiaran terhadap praktik PETI.
4. Polda Sulteng harus menyita alat berat ekskavator sebagai barang bukti kejahatan pencemaran lingkungan, dan tambang ilegal yang melanggar undang-undang.
5. Mendesak ketua DPRD Parigi Moutong menindaklanjuti dan menginvestigasi tentang tuntutan masyarakat.
6. Meminta Bupati Parigi Moutong segara memanggil Kepala Desa Mbelang-Mbelang, Kecamatan Moutong yang terindikasi sengaja mengizinkan desanya sebagai pintu masuk terkait dengan keluar masuknya alat berat untuk menunjang kegiatan PETI di hulu sungai Taopa.
7. Bupati Parigi Moutong segera memanggil pimpinan dari SPBU Lambunu yang diduga ikut aktif dalam menyuplai BBM solar pada kegiatan PETI.

Baca juga  Buntut Tewasnya Warga di Parimo, Wanita Ini Sebut Gubernur Sulteng The Next King of Lip Service

(Fat)

Share :

Baca Juga

KBO Polres Parimo, Ipda Arman meninjau arus mudik di persimpangan Desa Petapa, Kecamatan Parigi Tengah, Jumat (29/4/2022)/hariansulteng

Parigi Moutong

Lelah Saat Mudik, Ini Lokasi Rest Area dan Pos Pengamanan di Jalan Trans Wilayah Parimo
Banjir kembali menerjang Desa Torue, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Minggu (14/8/2022)/Ist

Parigi Moutong

Desa Torue Parimo Kembali Diterjang Banjir, Hujan Lebat Berpotensi Terjadi Hingga Pukul 19.30 Wita
Sosiolog Untad, Ritha Safitri/Ist

Parigi Moutong

Kasus Remaja Disetubuhi 11 Pria di Parimo, Sosiolog Untad: Tak Ada Istilah Suka Sama Suka
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo/Humas Polri

Nasional

Mabes Polri “Turun Gunung” Usut Tewasnya Warga di Parimo Saat Pengamanan Unjuk Rasa
Ilustrasi saat Polda Sulteng dan Polres Parimo memeriksa lima lokasi aktivitas PETI (Sumber: polri.go.id)

Parigi Moutong

Polda Sulteng Usut Dugaan Bekingan Aparat di Balik Aktivitas PETI Parigi Moutong
Ilustrasi/Ist

Parigi Moutong

Rawat Adik yang Sakit, Cerita Nakes di Ampibabo Diberhentikan gegara Seminggu Tak Masuk Kerja
Situasi arus lalu lintas di Jalur Kebun Kopi kembali normal, Minggu (28/11/2021)/Instagram @satlantaspolresparimo

Palu

Longsor Teratasi, Jalur Kebun Kopi Kembali Bisa Dilalui
Polisi menangkap dua pemuda berinisial MS (30) dan RZ (26) karena diduga mengedarkan narkoba jenis sabu di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo)/Ist

Parigi Moutong

Diduga Edarkan Narkoba, Polisi Tangkap Dua Pemuda di Parigi Moutong