Home / Buol / Tolitoli

Selasa, 12 Juli 2022 - 21:11 WIB

Penggerebekan Bocor, Polisi Hanya Temukan Alat Berat di Lokasi Tambang Ilegal di Buol dan Tolitoli

Aparat kepolisian menemukan 6 alat berat di lokasi pertambangan ilegal di Kabupaten Buol dan Tolitoli, Sulawesi Tengah, Minggu (10/7/2022)/Ist

Aparat kepolisian menemukan 6 alat berat di lokasi pertambangan ilegal di Kabupaten Buol dan Tolitoli, Sulawesi Tengah, Minggu (10/7/2022)/Ist

HARIANSULTENG.COM – Aparat kepolisian menemukan 6 alat berat di lokasi pertambangan ilegal di Kabupaten Buol dan Tolitoli, Sulawesi Tengah.

Temuan ini ketika Tim Polda Sulawesi Tengah melakukan patroli namun tidak menemukan pelaku penambangan.

Patroli ini dilakukan menyusul informasi adanya aktivitas pertambangan tanpa izin (PETI) di dua kabupaten tersebut.

“Tim subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sulteng diterjunkan ke lapangan untuk menindaklanjuti informasi pertambangan tanpa izin di sekitar Sungai Tabong. Hasilnya telah menemukan bekas aktivitas pertambangan, base camp dan 6 unit alat berat,” kata Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Didik Supranoto, Selasa (12/7/2022).

Sayangnya, rencana penggerebekan pertambangan ilegal itu diduga sudah lebih dulu bocor.

Baca juga  Pertahankan Lahan dari PT Vale, Masyarakat Adat Rumpun Pong Salamba Alami Intimidasi

“Diduga informasi Tim Polda Sulteng yang diturunkan ke lokasi pertambangan tanpa izin telah diketahui. Sebab baik pekerja atau pelaku PETI sudah tidak ada di tempat,” tuturnya.

Kombes Didik menjelaskan, Tim PETI Polda Sulteng tiba di Kecamatan Lampasio pada Minggu (10/7/2022) pukul 02.30 Wita.

Kemudian pada pukul 03.00 Wita, petugas mendatangi basecamp di Desa Alisang yang diduga sebagai tempat tinggal sementara para pekerja.

Setiba di lokasi, ditemukan seorang pekerja berinisial OT dan beberapa perlengkapan pertambangan.

Berbekal informasi dari OT inilah, polisi mendapati 4 unit alat berat di atas tanah seseorang berinisial AM pukul 04.20 Wita.

Baca juga  Polisi Dalami Kasus Dugaan Politik Uang Pilkada 2024 di Buol

Alat tersebut terdiri dari 1 unit excavator merk Hyundai HX 210S, 3 unit excavator merk Kobelco SK 200 dan beberapa peralatan lainnya.

Polisi kemudian melakukan pencarian terjasap alat berat lainnha dan menemukan 2 unit excavator merk Sany SY215C.

Dua alat berat tersebut disembunyikan disekitar permukiman warga yang terletak di Dusun Batuan, Desa Ogomatanang, Kecamatan Lampasio, Kabupaten Tolitoli.

“Alat berat dan barang-barang lain akan segera diamankan dengan berkoordinasi bersama Polres Tolitoli. Kemudian tim PETI Polda Sulteng melakukan langkah penyelidikan guna menentukan siapa saja pelaku yang terlibat,” imbuh Kombes Didik. (Slh)

Share :

Baca Juga

Seorang anak bernama Rahmat (13) dilaporkan hilang do sungai di Desa Muara Besar, Kecamatan Ogodeide, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah/Ist

Tolitoli

Anak 13 Tahun Hilang saat Mandi di Sungai Desa Muara Besar Tolitoli
Ilustrasi gempa bumi

Tolitoli

Soal Potensi Gempa Megathrust di Tolitoli, BPBD Minta Warga Legowo dan Persiapkan Diri
Ilustrasi gempa/Ist

Buol

Gempa M 4,6 Guncang Buol, BMKG: Dipicu Subduksi Lempeng Laut Sulawesi
Ruas Jalan Trans Sulawesi di Desa Lunguto, Kecamatan Paleleh, Kabupaten Buol, tertutup material longsor longsor, Minggu (02/02/2025)/Ist

Buol

Longsor Timbun Jalan Trans Sulawesi Desa Lunguto Buol, Kendaraan Dialihkan ke Jalur Alternatif
Akhirnya, Objek Wisata Puncak Surga Teluk Jaya di Resmikan Bupati Tolitoli

Sulteng

Akhirnya, Objek Wisata Puncak Surga Teluk Jaya Diresmikan Bupati Tolitoli
Ilustrasi gempa bumi

Buol

BPBD Buol Tanggapi Ancaman Gempa Megathrust Magnitudo 8,9
Pejabat Pemkab Buol jadi tersangka kasus kecurangan seleksi calon ASN 2021, Senin (25/4/2022)/Ist

Buol

Pejabat Pemkab Buol Jadi Tersangka Kasus Kecurangan Seleksi Calon ASN 2021
Polisi bersama anjing pelacak terus mencari keberadaan Dokter Faisal yang hilang secara misterius di Kabupaten Tolitoli, Kamis (12/5/2022)/hariansulteng

Tolitoli

9 Hari Pencarian Dokter Faisal Masih Nihil, Polisi Minta Warga Tak Berspekulasi