Home / Palu

Kamis, 12 Juni 2025 - 21:41 WIB

Kehadiran Novalina Penuhi Panggilan Kejati Sulteng Simpang Siur

Kejati Sulteng di Jalan Sam Ratulangi, Palu (Sumber: Mawan/hariansulteng.com)

Kejati Sulteng di Jalan Sam Ratulangi, Palu (Sumber: Mawan/hariansulteng.com)

HARIANSULTENG.COM, PALU — Pengusutan dugaan penyelewengan dana Semarak Sulteng Nambaso yang menyeret nama Novalina Wiswadewa kembali berlanjut.

Sempat mangkir dari panggilan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tengah, Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng itu akhirnya kembali mendapatkan panggilan pemerikssaan, Kamis (12/6/2025).

Sejak pukul 09.00 Wita, jurnalis hariansulteng.com mulai mencari informasi kepastian jadwal dan kehadiran Novalina di Gedung Kejati Sulteng, Jalan Sam Ratulangi, Palu.

Kami pertama mendatangi petugas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kejati Sulteng. Sayangnya tak ada informasi berarti yang bisa didapatkan ihwal rencana pemeriksaan Novalina.

Sekira pukul 11.00 Wita, sejumlah jurnalis sudah berkumpul di ruangan Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Sulteng Laode Abdul Sofian. Tujuan kehadiran mereka sama; menanyakan perkembangan penanganan perkara pengelolaaan anggaran HUT ke-61 Sulteng.

Kepada jurnalis, Sofian mengatakan bahwa pemeriksaan Novalina dilakukan sore hari. Informasi lain yang kami peroleh di internal Kejati Sulteng, Novalina justru mulai dimintai keterangan sejak pukul 10 pagi dan masih berlangsung.

Kami pun bergerak dan mengecek ruang pemeriksaan bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Sulteng. Namun, ruangan yang berada di lantai empat itu kosong, tidak ada siapa pun di sana.

Baca juga  eLSAM Fakultas Hukum Untad Gelar Penyuluhan HIV dan Tes VCT

Sejumlah jurnalis sibuk mondar-mandir. Naik turun tangga. Melihat kondisi halaman parkir di area depan dan belakang. Hasilnya tetap nihil. Tidak ada tanda-tanda keberadaan Novalina.

Menjelang waktu ashar, kami kembali ke ruang kerja Laode Abdul Sofian. Juru bicara Kejati Sulteng itu menyampaikan bahwa Novalina telah selesai diperiksa.

Kami kemudian melakukan cross check ke petugas PTSP. Anehnya hingga pukul 15.00 Wita, tak ada nama Novalina. Padahal petugas PTSP mengakui setiap pihak yang dimintai keterangan harus melapor dan didaftarkan.

“Iya, katanya (pemeriksaan Novalina) hari ini. Tapi ini sudah sore belum ada,” kata salah satu petugas sambil memeriksa nama-nama daftar tamu di komputer.

Kesimpangsiuran atas proses pemeriksaan terhadap Novalina Wiswadewa mendapat sorotan dari LBH Rumah Hukum Tadulako.

Direktur LBH Rumah Hukum Tadulako Rivaldy meminta komitmen Kejati Sulteng agar mengusut perkara tersebut secara serius dan transparan.

Menurutnya, sikap tegas dan profesional Kejati Sulteng adalah hal yang fundamental dan mutlak diperlukan dalam proses analisis serta pemeriksaan terhadap sejumlah pihak yang diduga terlibat.

Baca juga  Ancam Kerusakan Lingkungan dan Rugikan Negara, Aktivis-Pakar Soroti Penanganan PETI di Sulteng

“Penanganan kasus ini tidak boleh dilakukan secara setengah hati. Kejati Sulteng harus menunjukkan integritas dan transparansi sebagai bentuk pertanggungjawaban hukum dan moral kepada publik,” tegas Rivaldy melalui keterangan tertulis.

Pihaknya menilai keterbukaan informasi dan keseriusan dalam penegakan hukum merupakan kunci untuk menjaga dan memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kejaksaan.

Komitmen untuk tidak bermain-main dalam proses hukum diyakini akan menjadi pembeda utama antara penegakan hukum yang sekadar formalitas dan yang benar-benar berkeadilan.

“Kami berharap Kejati Sulteng dapat membuktikan bahwa mereka berdiri di sisi kebenaran dan keadilan, dengan menindak tegas siapapun yang terbukti terlibat, sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ucapnya.

Dihubungi terpisah, Kasipenkum Kejati Sulteng Laode Abdul Sofian membantah tudingan pihaknya bertindak tidak transparan. “Tidak ada pemeriksaaan yang ditutup-tutupi. Jadwal pemeriksaan Sekdaprov Sulteng sudah diketahui oleh media sejak kemarin bahwa akan dimintai keterangan hari ini,” ucapnya lewat percakapan WhatsApp.

(Fandy & Mawan)

Share :

Baca Juga

Imelda Liliana Muhidin didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Hardi melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah, Jumat (17/10/2025). (Foto: Pemkot Palu)

Advertorial

Wawali Palu Tinjau Pelaksanaan Program Bina Imtaq di Tiga Sekolah
Pembukaan kejuaraan panjat tebing tingkat nasional Mapala Galara FEB Untad di Jl Soekarno Hatta, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Senin (22/11/2021)/hariansulteng

Nasional

Kategori Lead Putri Awali Pembukaan Kejuaraan Panjat Tebing Mapala Galara FEB Untad
Anggota DPRD Kota Palu, Thompa Yotokodi/Ist

Palu

Berita Duka, Anggota DPRD Kota Palu Thompa Yotokodi Meninggal Dunia
Ketua PAPPRI Sulteng, Umariyadi Tangkilisan (kiri) bersama Azwar Jho (kanan)/Ist

Palu

Azwar Jho Minta Maaf Usai Singgung Soal Bayaran Manggung Band Lokal di Palu
Kapolresta Palu, Kombes Barliansyah/hariansulteng

Palu

Polisi Deteksi Ada 18 Geng Motor di Kota Palu, Terbanyak di Wilayah Selatan
Hidayat-Anca disambut ratusan relawan dan simpatisan saat tiba di Bandara Mutiara Sis Aljufri, Kota Palu, Minggu (18/8/2024)/Ist

Palu

Bawa Pulang 4 Rekom Partai, Hidayat-Anca Disambut Relawan di Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu
Kapolsek Palu Barat, AKP Rustang/hariansulteng

Palu

Bentrok Antarkelompok di Pasar Inpres Manonda, Polisi Bantah Ada Korban Meninggal
Kepala Pelaksana BPBD Kota Palu, Presly Tampubolon mendampingi kunjungan delegasi Kedutaan Besar Swiss untuk Indonesia bersama BNPB ke kawasan Huntap Talise, Rabu (14/05/2025)/Pemkot Palu

Palu

Kepala BPBD Palu Dampingi Kunjungan Kedubes Swiss dan BNPB ke Huntap Talise