Home / Poso

Senin, 9 Oktober 2023 - 18:39 WIB

Kasus Penikaman di Kalukubula, Keluarga Rico Raupa Bantah Pernyataan Pegawai PTUN Palu

Ilustrasi/Ist

Ilustrasi/Ist

HARIANSULTENG.COM, POSO – Sejumlah karangan bunga ucapan duka cita masih menghiasi rumah Rico Raupa di Desa Soe, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Diketahui, Rico meninggal dunia usai diduga menikam seorang pegawai Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Palu bernama Jemy.

Kejadian tersebut terjadi di Kompleks BTN Green Forest, Desa Kalukubula, Kabupaten Sigi pada 4 Oktober 2023 lalu.

Dalam keterangan pers, Kamis (5/10/2023), polisi menyatakan Rico diamuk massa yang mendapatinya hingga meninggal dunia.

Saat dilakukan penyergapan, Polres Sigi menyebut petugas melepaskan tembakan ke arah kaki. Namun karena situasi gelap, tidak diketahui bagian tubuh Rico mana yang terkena tembakan tersebut.

Di sisi lain, Jemy sebagai korban penikaman mengaku tidak mengenal sosok Rico. Tiba-tiba saja dirinya diserang ketika ingin mengantar istri ke tempat kerja.

Baca juga  Warga Desa Peura Poso Antusias Sambut Festival Tradisi Kehidupan 2023

“Tidak kenal pak. Pas saya mau antar istri kerja, pas saya balik badan tiba-tiba diserang. Nggak ngomong apa-apa,” kata Jemy dalam sebuah tayangan video.

Sehari setelah jenazah Rico dimakamkan, Minggu malam (8/10/2023), HarianSulteng.com mencoba mendatangi rumah duka di Desa Soe.

Tampak sejumlah anggota keluarga tengah duduk di teras samping rumah. Suasana duka masih sangat terlihat menyelimuti keluarga besar Rico Raupa.

Kakak Rico, Dave Raupa dari Manado, Sulawesi Utara langsung menuju Poso ketika mendengar kabar sang adik meninggal dunia dan menjadi viral di media sosial.

“Saya selama ini di Manado. Langsung ke sini saat tahu kejadian itu,” kata Dave.

Dave mengatakan, keluarga tidak membenarkan perbuatan Rico. Akan tetapi, dirinya juga menyesalkan perlakuan tidak manusiawi sejumlah oknum hingga mengakibatkan sang adik meninggal dunia.

Baca juga  Juru Parkir Liar Terduga Pelaku Penikaman di Palu Barat Serahkan Diri ke Polisi

Ditambah lagi soal pernyataan Jemy di media sosial yang menyatakan bahwa dirinya sama sekali tidak Rico.

Pasalnya lantaran pengakuan tersebut, banyak pihak yang beranggapan kalau Rico melakukan hal itu atas perintah alias pembunuh bayaran.

“Kami juga tidak mengetahui motif dari kasus ini, yang tahu pasti hanya Rico dan Pak Jemy. Tapi Rico sudah meninggal, sementara Pak Jemy bilangnya tidak kenal,” kata Dave.

“(Pernyataan Jemy) kayaknya itu tidak betul, karena keluarga memiliki bukti bahwa Pak Jemy dengan almarhum saling kenal,” jelasnya.

Rico Raupa merupakan anak terakhir dari 3 bersaudara. Ia meninggalkan seorang anak yang belum lama ini genap berusia 5 tahun.

Jenazahnya dikebumikan di samping makam sang istri yang lebih dulu berpulang pada Januari 2022 lalu. (Jmr)

Share :

Baca Juga

Anggota kelompok MIT terakhir, Askar alias Jaid alias Pak Guru/Ist

Palu

Kelompok Teroris MIT Poso Habis, Opera Madago Raya Tetap Diperpanjang   
Sebanyak delapan rumah warga di Desa Tokilo, Kecamatan Pamona Tenggara, Kabupaten Poso mengalami kerusakan setelah diterpa angin puting beliung, Sabtu (15/10/2022) pukul 18.30 Wita/istimewa

Poso

8 Rumah Rusak di Desa Tokilo Poso Akibat Angin Puting Beliung
Ilustrasi gempa bumi/Ist

Poso

Gempa Bersahutan di Sulteng, Giliran Kabupaten Poso Diguncang Setelah Banggai
Banjir kembali merendam Desa Tonusu, Kecamatan Pamona Puselemba, Kabupaten Poso, Senin (7/11/2022) pagi/istimewa

Poso

Lagi, Desa Tonusu Poso Diterjang Banjir
Brigjen TNI Farid Makruf bersama anggotanya memburu teroris MIT di wilayah Poso, Sigi dan Parigi Moutong/Ist

Parigi Moutong

7 Teroris MIT Tewas Akibat Kontak Tembak Sepanjang 2021, Mayoritas di Parigi Moutong
Tim Dai Polri Ops Madago Raya menggelar sosialisasi dalam upaya mencegah penyebaran paham radikal dan intoleran di kalangan pelajar, Senin (6/8/2024)/Ist

Poso

Bentengi Pelajar dari Radikalisme, Tim Dai Polri Sosialisasi Moderasi Beragama di SMAN 1 Poso
Iwan Fals/Instagram @iwanfals

Poso

Iwan Fals Bakal Manggung di Poso Sore Ini, 500 Personel Keamanan Disiagakan
Daftar terbaru DPO teroris Poso/Ist

Poso

4 DPO Teroris Poso Diminta Menyerahkan Diri, AKBP Bronto: Keluarga Kalian Rindu