HARIANSULTENG.COM – Umat muslim di Kota Palu dan Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah menggelar doa bersama untuk memberikan rasa empati kepada rakyat Palestina. Doa bersama juga dipanjatkan untuk kebaikan Palestina dari berbagai musibah yang terjadi saat ini.
Doa bersama yang dikemas dalam kegiatan Pesta Sholawat Akbar Nabi Muhammad SAW dan Harlah Ulama, Bangsawan dan Pejuang Merah Putih itu diselenggarakan Pengurus Besar Persaudaraan Indonesia Berzdikir (PB-PIB) bersama Wanita Sholawat Indonesia (Washotia).
“Mari kita kirimkan doa untuk Palestina,” ujar Hj Ilmawati Dg Nompo, Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Washotia sebelum memulai zikir dan sholawat akbar.
Kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang digelar di Sulawesi Tengah dalam waktu berbeda.
Untuk Kabupaten Sigi berlangsung pada 9 Desember 2023.
Sementara Kota Palu berlangsung pada Minggu (10/12/2023), dan untuk Kabupaten Donggala akan digelar 15 Desember 2023.
Ketua Umum PB-PIB yang juga sebagai Dewan Pembina Washotia, Muhammad J Wartabone bersama sejumlah tokoh agama, imam masjid, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, remaja masjid dan berbagai majelis taklim hadir dalam acara tersebut.
“Pesta Sholawat Akbar Nabi Muhammad Shallallahu `alaihi Wa Sallam ini bagian dari syiar untuk membumikan Dzikir dan Sholawat,” ujar Muhammad J Wartabone.
Ia menyatakan acara tersebut sengaja dilaksanakan di momentum-momentum strategis, khususnya menghadapi pemilu seperti saat ini dengan maksud mengajak umat untuk peduli terhadap negara.
“Artinya kita boleh melaksanakan pemilu pada 14 Februari mendatang, tetapi dengan hati damai. Boleh kita berbeda pilihan, tetapi tidak boleh kekeluargaan itu putus. Kita boleh berbeda dukungan, tetapi ketika berzdikir dan bersholawat maka kita bersama,” tuturnya.
Ia meyampaikan dzikir dan sholawat yang dilakukan bersama-sama sangat menguntungkan bagi umat manusia. “Karena lebih dari 40 orang atau lebih banyak dari 40 orang itu, Insya Allah lebih cepat terkabul atau lebih cepat diterima oleh Allah Subhanahu wa ta’ala,” imbuh J Wartabone
Terkait doa untuk Palestina, Buya menyerukan,
“Kita ini di Indonesia, tentu kita hanya bisa memberikan dukungan doa untuk Palestina, agar peristiwa di Palestina ini bisa tidak terjadi. Damai untuk Palestina, damai dunia, damai umat, damai masyarakat Indonesia, itu harapan kita,” tandasnya.
Seluruh kegiatan diawali dengan tahlil yang dipimpin Ketua DPW Pemuda Sholawat Indonesia Sulteng, Ustadz Sabri Maliki. Pembacaan tahlil itu dilantunkan bersama-sama dengan seluruh hadirin.
Selain itu acara diisi dengan ceramah agama, pengambilan ikrar PIB, pembacaan Sholawat Badar, pengukuhan pengurus DPD PIB, pemasangan pin secara simbolis, penyerahan piagam, sholat Ashar berjamaah, sambutan-sambutan, serta ditutup dengan zikir dan sholawat akbar.
(Jmr)