Home / Palu

Sabtu, 20 Juli 2024 - 20:20 WIB

Viral Video Tolak Jabat Tangan Warga, Ahmad Ali Balas dengan Konten Parodi

Ahmad Ali dan Ardianto membuat konten parodi menanggapi video viral 'tolak jabat tangan', Sabtu (20/7/2024)/hariansulteng

Ahmad Ali dan Ardianto membuat konten parodi menanggapi video viral 'tolak jabat tangan', Sabtu (20/7/2024)/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM, PALUAhmad Ali baru-baru ini menjadi pembicaraan usai videonya menolak berjabat tangan dengan warga viral di media sosial.

Momen itu terjadi ketika Ahmad Ali menghadiri kegiatan Temu Mat Ali (TEMALI) yang digagas oleh Relawan Banuata di Kabupaten Parigi Moutong beberapa waktu lalu.

Belakangan, warga yang dinarasikan ‘ditolak’ Ahmad Ali untuk berjabat tangan itu diketahui bernama Ardianto.

Ardianto merupakan pendukung Ahmad Ali asal Desa Binangga. Ia kala itu menjadi bagian dari tim penyelenggara acara.

Pria berusia 34 tahun itu menyangka video dirinya menjadi viral dan memberi kesan negatif terhadap sosok Ahmad Ali.

Baca juga  Cerita Dosen Untad Dapat Teror Usai Ungkap Dugaan Korupsi Anggaran Kampus

“Saat itu Pak Ahmad Ali sedang bersalaman dengan ibu-ibu sehingga tidak melihat saya,” kata Ardianto di sela pertemuan bersama Ahmad Ali, Sabtu (20/7/2024).

Ardianto merasa video tersebut sengaja diedit kemudian disebar oleh pihak-pihak tertentu untuk menjatuhkan Ahmad Ali sebagai kandidat calon gubernur.

Sebab video itu berhasil membuat netizen menuding Ahmad Ali sebagai pribadi yang sombong karena menolak berjabat tangan dengan warga.

“Sebenarnya tidak seperti itu. Video itu dipakai untuk menyerang Ahmad Ali sebagai Calon gubernur yang saya dukung,” kata Ardianto.

Sementara itu, Ahmad Ali turut menanggapi perihal video viral tersebut. Bukan dengan kekesalan, ia bersama Ardianto malah membuat konten parodi.

Baca juga  Cuaca Buruk, KRI Dewaruci Gagal Sandar di Pangkalan TNI AL Palu dan Putar Balik ke Pantoloan

Dalam video yang diunggah akun Instagram @banuata.id, Ahmad Ali memperagakan detik-detik kedatangannya di lokasi acara TEMALI.

Waketum NasDem itu kemudian menyalami satu per satu warga di sebelah kanan namun mengabaikan tangan Ardianto yang berdiri di barisan arah sebaliknya.

“Ta tahan tangan kanan ini. Kalau saya ambil tangan kiri jadi viral lagi nanti. Salah lagi nanti,” ucap Ahmad Ali sambil menepuk jidatnya.

Video parodi ini pun mendapat beragam komentar dari warganet serta sudah ditonton lebih dari 200 ribu kali.

(Red)

Share :

Baca Juga

Ribuan masyarakat mengantar jenazah Habib Shaleh ke lokasi pemakaman usai disalatkan di Masjid Nur Assa'adah, Kelurahan Boyaoge, Kota Palu, Sabtu (12/11/2022)/hariansulteng

Palu

Habib Shaleh di Mata Keluarga: Sukses Mendidik Anak, Tak Pernah Mengeluh Sakit
Elma Swimming Club (LSC) Palu memborong 32 medali di ajang Anging Mamiri Makassar Open tingkat pelajar dan perguruan di Makassar/Ist

Palu

LSC Palu Borong 32 Medali di Ajang Anging Mamiri Makassar Open 2023
Komunitas Kejar Mimpi Palu menyelenggarakan talkshow bertajuk "Kembangkan Keterampilan Konten Kreator: Kekuatan Manajemen Pembuat Konten dan Branding Personal"/Ist

Palu

Hadirkan Influencer Ternama di Palu, Komunitas Kejar Mimpi Gelar Talkshow Bahas Keterampilan Digital
KPU Kota Palu menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara Pemilu 2024, Kamis (29/2/2024)/hariansulteng

Palu

KPU Palu Target Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 Selesai 3 Hari
Perwakilan PT Poso Energy, Irma Suriani hadiri dialog bertajuk "PLTA Poso untuk Kesejahteraan atau Kesengsaraan", Kamis (11/8/2022)/hariansulteng

Palu

PT Poso Energy Soal PLTA: Tidak Ada Pembangunan Tanpa Dampak Lingkungan
Logo Musyawarah Nasional KAHMI ke XI di Sulawesi Tengah

Palu

KAHMI Rilis Logo Musyawarah Nasional ke XI di Sulawesi Tengah
Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Tengah (KPU Sulteng) resmi meluncurkan tahapan pemiliham gubernur dan wakil gubernur 2024, Senin (27/5/2024)/hariansulteng

Palu

Usung Tagline Bahagia, KPU Sulteng Resmi Luncurkan Tahapan Pilkada 2024
Ganjar Pranowo/Instagram @ganjar_pranowo

Donggala

Ganjar Kampanye di Palu dan Donggala Besok, Polda Sulteng Terjunkan 812 Personel