Home / Palu

Senin, 11 April 2022 - 16:03 WIB

2 Mantan Kelompok Teroris MIT Poso Ucap Ikrar Janji Setia Pada NKRI

Dua mantan narapidana kasus terosis kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang berafiliasi dengan ISIS berikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)/istimewa Humas Polda Sulteng

Dua mantan narapidana kasus terosis kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso yang berafiliasi dengan ISIS berikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)/istimewa Humas Polda Sulteng

HARIANSULTENG.COM, POSO– Dua mantan narapidana kasus terosis (napiter) kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) berikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Keduanya saat ini sedang menjalani sisa masa hukuman 2 tahun di Lembaga Pemasayarakatan (Lapas) Kelas IIA Palu.

Setelah Pengadilan Negeri Jakarta Timur memvonis 4 tahun dalam perkara tindak pidana teroris.

Kedua narapidana mantan teroris itu bernama Imran Bin Muh Ali alias Abu Ahmad alias Genda, dan Mohamad Firman Bin Utomo Akuba warga Kabupaten Poso.

Ucapan ikrar janji itu dilaksanakan di Aula lantai dua Lapas Kelas IIA Palu, Jl Dewi Sartika, Kelurahan Birobuli Selatan, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Senin (11/4/2022) pagi.

Baca juga  Demo Tolak RUU Kesehatan, Ratusan Nakes Datangi Kantor Wali Kota Palu

Ada 4 sumpah yang diucapkan keduanya saat membacakan ikrar secara serentak untuk setia kepada NKRI, berikut bunyi sumpah tersebut.

Pada hari ini, Senin tanggal 11 April 2022, Demi Allah, Wallahi saya bersumpah:

1. Saya berjanji untuk setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia dan akan melindungi segenap tanah air Indonesia dari segala tindakan-tindakan aksi terorisme yang dapat memecah belah persatuan dan Kesatuan Indonesia;

2. Saya melepas “Baiat” saya terhadap pemimpin kelompok teroris MIT/ISIS yaitu Santoso maupun yang menggantikannya yaitu Ali Kalora dana tau pemimpin/amir organisasi jihadis lainnya;

Baca juga  Polda Sulteng Resmi Berlakukan Tilang Elektronik Hari Ini

3. Saya menyesali kesalahan yang telah saya lakukan dan saya tidak akan bergabung dengan amir kelompok teroris lainnya yang terlibat dan menyetujui aksi terror dimanapun di dunia ini;

4. Bersedia mengikuti program pembinaan dan deradikalisasi yang diselenggarakan oleh lapas maupun instansi lainnya

“Pernyataan ini saya sampaikan bukan karena saya berada dalam tekanan ataupun paksaan dari pihakl manapun tetapi karena saya telah menyadari bahwa Pancasila dan UUD 1945 tidak bertentangan dengan Islam dan pemahaman agama yang saya yakini” ucap keduanya dalam pengambilan ikrar janji tersebut. (Ani)

Share :

Baca Juga

Ilustrasi/Ist

Palu

Remaja di Palu Tewas saat Ditangkap Polisi, Keluarga Temukan Sejumlah Luka
Kepolisian Resor Kota Palu mengadakan kegiatan berbagi takjil, Jumat (14/4/2023)/hariansulteng

Palu

Polresta Palu Bagi-bagi Takjil Dikira Razia, Banyak Pengendara Putar Arah
Ribuan warga ikut menari Dero di acara semarak gebyar paket sembako murah NasDem Sulteng, Jumat malam (16/6/2023)/hariansulteng

Palu

Ribuan Warga Ikut ‘Ba Dero’ di Gebyar Paket Sembako Murah NasDem Sulteng
Pengurus MD KAHMI Kota Palu periode 2022-2027 resmi dilantik, Minggu (28/8/2022)hariansulteng

Palu

Dipimpin Wakil Wali Kota, Pengurus KAHMI Palu Periode 2022-2027 Resmi Dilantik
Temui Pendemo, Wawali Palu Janji Selesaikan Masalah Para Sopir

Palu

Temui Pendemo, Wawali Palu Janji Selesaikan Masalah Para Sopir
Lunasi tagihan listrik tepat waktu, Pemkot Palu diganjar penghargaan dari PLN, Senin (18/11/2024)/Pemkot Palu

Palu

Lunasi Tagihan Listrik Tepat Waktu, Pemkot Palu Diganjar Penghargaan dari PLN
Polda Sulteng gelar rapat rencana pengamanan debat publik ketiga Pilgub Sulteng 2024, Jumat (8/11/2024)/Ist

Palu

Polisi Siapkan Rencana Pengamanan Debat Publik Ketiga Pilgub Sulteng
Irmayanti Pettalolo menerima kunjunganpengurus Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Palu di ruang kerjanya, Kamis (07/02/2025)/Pemkot Palu

Palu

Pemkot Palu Siap Sambut Kedatangan Pengurus PWRI Kalimantan Timur