Home / Palu

Sabtu, 1 Maret 2025 - 21:07 WIB

Polisi Selidiki Kasus Penganiayaan di Homestay Palu, Satu Korban Tewas

Ilustrasi/Ist

Ilustrasi/Ist

HARIANSULTENG.COM, PALU – Polisi melakukan penyelidikan terhadap kasus penganiayaan di salah satu homestay di Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Dalam kasus ini, seorang pria bernama Raiscal meninggal dunia akibat luka parah yang dideritanya, Sabtu (01/03/2025).

“Kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengumpulkan bukti-bukti dan memastikan proses hukum berjalan sebagaimana mestinya,” ujar Kapolresta Palu, Kombes Deny Abrahams.

Berdasarkan keterangan saksi dan hasil penyelidikan awal, kejadian ini bermula ketika terduga pelaku R sedang berada di kamar homestay bersama pacarnya.

Tidak lama kemudian, Raiscal datang dan menggedor pintu dengan keras. Setelah pintu dibuka, korban langsung meminta pelaku keluar dari kamar tersebut.

Baca juga  Keluarga Anak Korban Pembunuhan Ragukan Hasil Visum RS Bhayangkara Palu

Pelaku sempat menuruti permintaan itu, namun beberapa saat kemudian ia kembali dengan membawa sebilah parang dan langsung menyerang korban.

Akibat serangan itu, Raiscal mengalami luka serius di paha kiri atas dan betis kanan. Korban sempat dibawa ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.

Sementara itu, pihak keluarga korban langsung melaporkan kejadian ini ke Polresta Palu untuk diproses lebih lanjut.

Baca juga  Harga Cabai di Palu Tembus Rp 95 Ribu Per Kilo, Pemerintah Minta Warga Tak Panic Buying

Deny menegaskan pihaknya akan bertindak cepat dalam menangani kasus ini guna mengantisipasi kemungkinan adanya aksi balas dendam dari pihak keluarga korban.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dan menyerahkan penanganan kasus kepada pihak kepolisian.

“Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan, dan kepolisian terus melakukan pendalaman guna memastikan semua pihak yang terlibat dapat diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Kami masih mendalami motif di balik kejadian ini, termasuk kemungkinan adanya dendam pribadi antara pelaku dan korban,” tutur Deny.

(Fat)

Share :

Baca Juga

Kapolda Sulteng Irjen Pol Rudi Sjufahriadi/istimewa humas polda Sulteng

Palu

Nama Polres Palu Resmi Berganti, Ini Pesan Kapolda Sulteng
Ilustrasi - PKKMB Untad 2019/Humas Untad

Palu

Jelang PKKMB Untad 2022, Muncul Petisi Tolak Mahasiswa Baru Dibotak
Benelli Big Bike Indonesia saat touring/istimewa

Palu

Benelli Big Bike Indonesia Jajal Rute Palu-Makassar 
Helena Senewa menggugat Dukcapil Donggala atas pembatalan akta kelahiran atas nama Indah Puspita Sari Chowindra/Ist

Palu

Gugatan Pembatalan Akta Kelahiran, 2 Saksi Beberkan Status Indah Puspita Sari Chowindra
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid gelar apel bersama petugas Padat Karya/Pemkot Palu

Palu

Tahun Depan, Wali Kota Palu Naikkan Gaji Petugas Padat Karya Jadi Rp1 Juta
Kadispora Palu, Akhir Armansyah menghadiri acara pembukaan seleksi pra kualifikasi PON ke-21 Federasi Karate-do Indonesia Provinsi Sulawesi Tengah (Forki Sulteng)/Pemkot Palu

Palu

Hadiri Pra Kualifikasi PON Forki Sulteng, Kadispora Palu Harap Masyarakat Makin Tekuni Karate
Puri Vatutela dapat menjadi pilihan tepat untuk berkumpul atau berwisata bersama keluarga saat berkunjung ke Kota Palu, Sulawesi Tengah/hariansulteng

Palu

Tawarkan Pesona Keindahan Kota Palu, Puri Vatutela Bisa Tampung 2.000 Pengunjung
Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido didampingi Ketua TP-PKK Kota Palu Diah Puspita dan Kadis P2KB Kota Palu Royke Abraham meninjau  pelaksanaan posyandu di Kelurahan Tanamonindi

Palu

Pencegahan Stunting di Kota Palu Melalui Program Posyandu