Home / Palu

Kamis, 30 Juni 2022 - 18:18 WIB

Ketua TP-PKK Kota Palu : Pencegahan KDRT Dimulai Dari Keluarga

Ketua TP-PKK Kota Palu Diah Puspita secara resmi membuka kegiatan Penguatan Kualitas Keluarga Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (PKDRT)/istimewa

Ketua TP-PKK Kota Palu Diah Puspita secara resmi membuka kegiatan Penguatan Kualitas Keluarga Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (PKDRT)/istimewa

 

HARIANSULTENG.COM, PALU– Ketua TP-PKK Kota Palu Diah Puspita secara resmi membuka kegiatan Penguatan Kualitas Keluarga Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (PKDRT).

Adapun tema kegiatan itu ialah ‘pola asuh anak remaja dan pencegahan perkawinan dini’.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Palu tersebut bertempat di Aula Kantor Kecamatan Tatanga, Kamis (30/6/2022) siang.

Diah Puspita mengatakan, KDRT merupakan kekerasan berbasis gender yang terjadi di ranah personal.

Selain itu, KDRT juga dimaknai sebagai kekerasan terhadap perempuan oleh anggota keluarga yang memiliki hubungan darah.

Baca juga  Bertolak ke Palu, Ma'ruf Amin Gunakan Pesawat Boeing 737-400 dan Naik Mobil Mercedes-Benz S600 Guard

Begitupun halnya dengan persoalan perkawinan dini, dimana itu dianggap sebagai bentuk pelanggaran hak anak.

“Pencegahan perkawinan dini, dapat dimulai dari anak itu sendiri dengan memberikan pengetahun dan menyadarkan anak terkait dengan perkawinan dan dampak dari perkawinan,” ujar Diah Puspita.

Salah satu hal penting dalam mencegah perkawinan dini menurut Diah Puspita adalah menyangkut pola asuh anak dan remaja.

“Pola asuh anak dan remaja haruslah dipahami oleh orangtua agar mampu mengasuh anak secara maksimal,”

Baca juga  Diah Puspita Kembali Dilantik Jadi Ketua TP-PKK Kota Palu Periode 2025-2030

Menurutnya ada dua elemen penting dalam hal ini yaitu respon orang tua serta tuntutan dari orang tua itu sendiri.

Untuk itu, sangatlah penting mengenal anak sejak dini karena dekat dengan anak, menjadi salah satu syarat agar anak bisa terbuka kepada orang tuanya.

Ketua Diah berharap kegiatan tersebut menjadi momentum untuk mencegah terjadinya kekerasan dalam rumah tangga dan perkawinan dini serta menerapkan pola asuh anak remaja dengan baik. (Slh)

Share :

Baca Juga

Warga membeli cabai di Pasar Tavanjuka, Kota Palu/hariansulteng

Palu

Harga Cabai di Palu Tembus Rp 95 Ribu Per Kilo, Pemerintah Minta Warga Tak Panic Buying
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu (16/04/2025)/Pemkot Palu

Palu

Full Senyum! Momen Pertemuan Hadianto Rasyid- Anwar Hafid Usai Diterpa Isu Renggang
Rektor Untad, Mahfudz memberi pesan almamater di acara wisuda angkatan 112, Kamis (16/6/2022)/hariansulteng

Palu

Nyaris Drop Out Akhir Juni, Rektor Untad Sebut Masa Studi Mahasiswa Angkatan 2015 Diperpanjang

Palu

Reny A Lamadjido: Kehadiran BPK Sangat Dibutuhkan Keberadaannya
Ilustrasi/Ist

Palu

Tega, Ibu di Palu Aniaya Anak Kandung Usai Diduga Selingkuhi Suami
Yonif 711/Raksatama menggelar program pencegahan stunting/Ist

Palu

Wujudkan Generasi Emas 2045, Yonif 711/Raksatama Gelar Program Pencegahan Stunting
Bentrokan polisi dan warga di Kelurahan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Rabu (26/10/2022) malam/Ist

Palu

Rumpun Daa Inde Minta Kapolresta Palu Dicopot Buntut Bentrokan Warga dan Polisi di Poboya
Sambut Ramadan, ribuan umat Muslim di Palu mengikuti pawai obor berkeliling kota, Sabtu malam (18/3/2023)/hariansulteng

Palu

Sambut Ramadan, Ribuan Umat Muslim di Palu Pawai Obor Keliling Kota