Home / Sulteng

Rabu, 7 Agustus 2024 - 21:40 WIB

Eks Legislator Donggala Tertarik dengan Gaya Ahmad Ali saat Safari Politik: Out of the Box

Ahmad Ali saat melakukan safari politik ke Parigi Moutong beberapa waktu lalu/hariansulteng

Ahmad Ali saat melakukan safari politik ke Parigi Moutong beberapa waktu lalu/hariansulteng

HARIANSULTENG.COM – Mantan anggota DPRD Donggala periode 2004-2009, Irwan Dumalang mengomentari gaya Ahmad Ali saat melakukan safari politik jelang Pilgub Sulteng 2024.

Menurutnya, ada pesimisme dari janji politik yang disampaikan Waketum DPP NasDem itu kepada masyarakat.

Akan tetapi, ujar Irwan, di balik pesimisme itulah akan lahir harapan besar yang selama ini dinantikan masyarakat Sulawesi Tengah.

“Kenapa kita tidak coba. Ahmad Ali agak berbeda dan agak lain dengan kandidat lain. Dengan ‘harapan baru’ bisa menjawab kegelisahan kebanyakan masyarakat Sulawesi Tengah,” tuturnya, Rabu (7/8/2024).

Irwan menilai aosok Ahmad Ali selalu berpikir out of the box jika dilihat dari gagasan eksekusinya bila diberi amanah memimpin Sulteng.

Baginya, tidak sulit membaca arah pikiran Ahmad Ali yang mau memajukan daerah ini. Politisi kelahiran Morowali itu dianggap mampu membaca pengalaman gubernur sebelumnya.

Baca juga  Polda Sulteng Kerahkan 2.809 Personel Amankan Kunjungan Presiden Jokowi

“Selama ini Gubernur Sulteng masih menjalankan kepemimpinan sebagai kepala pemerintahan, sebagai perwakilan pemerintah pusat. Masih pilot otomatis. Belum bisa menjalankan kapasitas sebagai kepala daerah atau pemerintah gubernur yang berani membuat kebijakan dengan diskresi yang tidak melanggar aturan. Dan Ahmad Ali terbaca bisa melakukan itu,” ungkap Irwan.

Ia menambahkan, Sulawesi Tengah butuh pemikiran radikal tentang kepemimpinan. Irwan mencontohkan mantan gubernur Sulteng dua periode, Longki Djanggola dua periode gubernur misalnya.

Longki Djanggola sukses menjalankan pemerintahan serta pelayanan publik dengan baik. Namun rutinitas itu bisa dilakukan siapa saja jika menjabat gubernur.

Irwan menginginkan gubernur berikutnya diharapkan dapat menonjolkan dirinya sebagai pemimpin yang tidak hanya bernyali, namun mampu memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.

“Silahkan kita pesimis mendengar dan membaca pikiran Ahmad Ali di mana-mana dia sampaikan. Tapi kita bisa beri kesempatan untuk membuktikannya ketika dia menjadi gubernur. Banyak orang melihat Ahmad Ali modal padat, tapi dia bisa salah dan rusak jika salah pakai dana sendiri untuk kepentingan,” jelasnya.

Baca juga  Gangguan Sistem, PDIP Sulteng Undur Jam Pendaftaran Bakal Caleg ke KPU

Terpisah, mantan Kepala Perwakilan Ombudsman Sulteng, Sofyan Lembah mengatakan, gubernur ke depan bisa meniru keterbukaan mantan Gubernur Paliudju, menerima saran dan pemikiran para cendekiawan untuk dijadikan pertimbangan dalam membuat kebijakan.

Sofyan menyebut Paliudju punya program Gerakan Membangun Desa. Program itu didiskusikan bersama para cendekiawan sehingga bisa masuk dalam rencana pembangunan jangka menengah (RPJM).

Selain itu, ia juga menyampaikan beberapa hal yang perlu dilakukan oleh Ahmad Ali jika diberi amanah oleh masyarakat untuk jadi pemimpin Sulawesi Tengah.

“Budaya disiplin kerja harus menjadi perhatian Ahmad Ali jika diberi amanah sebagai Gubernur Sulteng 2024 mendatang,” pungkas Sofyan.

(Adv)

Share :

Baca Juga

Dirlantas Polda Sulteng, Kombes Dodi Darjanto/Ist

Palu

Tak Mau Diwawancarai Pakai HP, Dirlantas Polda Sulteng Lecehkan Jurnalis SCTV di Palu
Ilustrasi pengeroyokan/Ist

Palu

Terlibat Cekcok, Presma Untad Diduga Dikeroyok 6 Oknum Polisi Hingga Lebam
Cerobong asap PLTU berdiri di belakang SD Negeri Labota di kawasan PT IMIP, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali/hariansulteng

Morowali

Kasus ISPA di Wilayah Hilirisasi Nikel Morowali Capai 57.190 Orang
Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menyalurkan hak suaranya untuk Pilkada 2024 di TPS 01 Kelurahan Taipa, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Rabu pagi (27/11/2024)/Pemkot Palu

Palu

Nyoblos di TPS 01 Taipa, Hadianto Rasyid Harap Masyarakat Palu Kembali Beri Kepercayaan
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko memanen jagung di Desa Labuan Toposo, Kecamatan Labuan, Kabupaten Donggala/Ist

Donggala

Hari Ketiga di Sulteng, Pangdam XIII/Merdeka Panen Jagung bersama Masyarakat Donggala
Seorang pria bernama Suardi (77) terseret arus saat menyeberangi sungai Desa Tonggolobibi, Kecamatab Sojol, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Sabtu (4/5/2024)/Ist

Donggala

Lansia 77 Tahun Hanyut Terbawa Arus saat Seberangi Sungai Desa Tonggolobibi Donggala
Bung Jeff mengunjungi para tokoh agama di desa Mohoni, Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara (Morut), Sulawesi Tengah, Senin (29/1/2024)/Ist

Morowali Utara

Jalin Silaturahmi, Bung Jeff Sambangi Tokoh Agama di Desa Mohoni Morut
Ilustrasi/Ist

Palu

Tega, Ibu di Palu Aniaya Anak Kandung Usai Diduga Selingkuhi Suami